Anda di halaman 1dari 31

TRAUMA

PERDARAHAN DAN
PATAH TULANG
Kuliah Kerja Nyata (KKN)
Universitas Sebelas Maret
2016

Apa itu TRAUMA???

TRAUMA
Trauma : kerusakan pada tubuh manusia yang
disebabkan oleh perpindahan energi yang
berlebihan baik disengaja ataupun tidak yang
menimbulkan suatu perubahan struktur
Trauma paling sering
Tulang
: Fraktur
Sendi
: Dislokasi, Sprain Strain
Jar. Lunak : Luka perdarahan

PERDARAHAN

PERDARAHAN ???
TRAUMA

rusaknya
dinding
pembuluh
darah

PENYAKIT

PERDARAHAN ???
Dalam

PERDARAHAN

Luar

JENIS PERDARAHAN
a. Perdarahan Luar (External Bleeding)
kerusakan dinding pembuluh darah
disertai dengan kerusakan kulit
Perdarahan terlihat jelas keluar dari luka
terbuka

b. Perdarahan Dalam (Internal Bleeding)

kerusakan pada arteri atau vena menyebabkan


darah terlepas dari sistim sirkulasi dan terkumpul
didalam tubuh
tidak terlihat karena kulit masih utuh.
ex: di jaringan, organ, rongga tubuh

WASPADA INTERNAL BLEEDING!!!

Darah atau cairan keluar dari telinga atau hidung


Muntah atau batuk darah => sal.nafas
Memar luas pada batang tubuh
Luka tusuk (ex: Luka tembus dada atau perut)
Buang air kecil atau besar berdarah

2. BERDASARKAN SUMBER
PERDARAHANNYA
a. Perdarahan Nadi (Arteri)

Memancar seirama denyut nadi (tekanan


lebih kuat)
Darah berwarna merah terang
Mengancam jiwa

b. Perdarahan Balik (Vena)

Mengalir
Tekanan lebih rendah
Lebih lama daripada perdarahan arteri
Darah merah gelap

c. Perdarahan Kapiler

Merembes perlahan
Warna merah gelap

PENATALAKSANAAN
PERDARAHAN
PRINSIPNYA :

Pakai APD (Alat Pelindung Diri) agar tidak terkena


darah atau cairan tubuh korban
Jangan menyentuh mulut, hidung, mata,
makanan sewaktu memberi perawatan
Cucilah tangan segera setelah selesai merawat
Dekontaminasi atau buang bahan yang sudah
ternoda dengan darah atau cairan tubuh korban

1. PENANGANAN PERDARAHAN LUAR


1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

Baringkan korban
Periksa apakah luka berisi benda asing atau
tulang yang menonjol.
Jika tidak ada tulang yang menonjol, segera
tekan bagian tubuh yang terluka.
Balut luka dengan erat.
Angkat bagian tubuh yang terluka, lebih
tinggi dari posisi jantung korban.
Jangan memberi makanan atau minuman
kepada korban yang mengalami perdarahan.
Periksa korban setiap saat kalau-kalau dia
mengalami syok

2. CARA PENANGANAN
PERDARAHAN DALAM
1.
2.
3.

4.
5.
6.
7.
8.

Baringkan korban
longgarkan pakaiannya yang ketat.
Angkat dan tekuk kakinya, kecuali ada
bagian yang retak.
Buka jalan napas dan pertahankan.
Segera cari bantuan medis.
Rawatlah cedera berat lainnya bila ada.
Jangan memberi makanan atau minuman.
Periksa korban setiap saat kalau dia
mengalami syok.

FRAKTUR
(PATAH TULANG)

Fraktur adalah terputusnya atau diskontinuitas


jaringan tulang yang ditandai dengan rasa nyeri,
pembengkakan, deformitas, gangguan fungsi,
pemendekan, dan krepitasi

Berdasarkan sifatnya, fraktur dibagi menjadi 2:

Fraktur Terbuka

Fraktur Tertutup

Penanganan:
1. Pasang Bidai
2. Transportasi ke Rumah Sakit

PRINSIP PEMASANGAN BIDAI


1.

2.

3.
4.
5.

6.
7.

8.

Jangan coba-coba mereposisi/menekan fragmen tulang yang


keluar kembali ke tempat semula
Buka pakaian yang menutupi tulang yang patah sebelum
memasang bidai, bila ada perdarahan atasi dulu
Berikan bantalan pada tulang yang menonjol
Panjang bidai mencakup 2 sendi
Bahan yang digunakan sebagai bidai tidak mudah patah dan juga
tidak terlalu lentur
Bahan bidai ringan
Ikatan pada bidai mantap tapi tidak terlalu kuat ataupun terlalu
longgar
Beri bantalan lembut pada pemakaian bidai yang kaku

Tujuan pemasangan Bidai :


1.

Mempertahankan posisi bagian patah agar tidak bergerak

2.

Mengurangi rasa nyeri

3.

Mencegah terjadinya komplikasi

4.

Memudahkan dalam transportasi korban

5.

Menghindari trauma lanjutan pada saraf dan pembuluh darah


pada bagian bawah cedera

6.

Mengistirahatkan anggota badan yang patah

DAMPAK BILA SALAH PENANGANAN

Ukuran pendek

Bentuk bengkok

Sendi kaku

Jalan pincang

Amputasi dll.

EVAKUASI KORBAN

Anda mungkin juga menyukai