KULIT
YUSUFA IBNU SINA SETIAWAN
laporan kasus
BAB 2
LAPORAN KASUS
Nama
: Nn. DL
Umur
: 20 tahun
Jenis kelamin : Wanita
Pekerjaan
: Mahasiswa
Pendidikan
: S1
Alamat
: Jalan Medayu Utara
17/D-1 Surabaya
Agama
: Islam
Suku
: Jawa
Status pernikahan: Belum menikah
No. Rekam
: 74075
anamnesis
KU: Gatal di bawah payudara
RPS : Pasien datang ke Poli Kulit RS Haji Surabaya dengan
keluhan gatal di bawah payudara kiri. Gatal dirasakan sudah
sejak 7 hari yang lalu. Gatal dirasakan di bawah payudara
saja, tidak meluas ke tempat sekitarnya. Awalnya muncul
bintik-bintik kehitaman yang semakin lama semakin gatal
dan sedikit nyeri. Sesekali penderita menggaruk luka
tersebut. Bentuk lukanya merah kehitaman, batasnya jelas,
tepinya meninggi dan disertai ada beberapa kulit yang
terkelupas. Keluhan dirasakan bertambah berat saat
penderita berkeringat, setelah mandi gatal sedikit berkurang.
Belum diobati dengan obat apapun. Tidak ada keluhan
terhadap tubuh seperti panas badan dan sebagainya.
pemeriksaan fisik
Status Generalis
Keadaan umum : cukup
Kesadaran
: composmentis
GCS
: 4-5-6
Status Lokalis
Regio
: abdomen
Efloresensi
: makula eritematosa batas jelas disertai hiperpigmentasi,
tepi aktif meninggi, terdapat central healing di tengahnya disertai
skuama halus di atasnya
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Lampu Woods :
problem list
Pruritus di bawah payudara kiri, eritematosa disertai hiperpigmentasi,
central healing (+), tepi meninggi
ASSESSMENT
Tinea Corporis
PLANNING DIAGNOSIS
Terapi
Rawat Jalan
Terbinafine tablet 1x250 mg selama 2 minggu
Terbinafine Cream 1% 2xsehari, sehabis mandi
TUJUAN TERAPI
Mengatasi infeksi jamur
Advice: Rawat jalan
Non Drug: Tidak menggunakan pakaian ketat, membawa handuk atau sapu
tangan ketika dirasa keringat keluar berlebihan, tidak menggunakan perlatan
mandi bersama-sama
Drug:
P-DRUG
ANTIJAMUR
Analge
tik
Eficacy
Terbinafine
safety
suitability
Cost
ES :
Nyeri kepala (13%),
kemerahan / rash
(6%),
nausea/diarrhea (6%)
KI : hipersensitivitas
Interaksi : penggunaan
bersama simetidin
menurunkan
bioavailabilitas
terbinafine
(++)
Tab : 250 mg
Packet/oral granul : 125
mg, 187,5mg
Cream 1%
Indikasi : Tinea pedis,
onikomikosis 1x250
mg, tinea pedis 1x250
mg, sporotrikosis
2x250 mg per hari
Rp.
60,000,-
ES :
Nausea dan vomiting
(3-10%), pruritus )
2%), nyeri abdomen
(2%), rawan
terjadinya
hepatotoksik dengan
penggunaan oral
KI : hipersensitivitas,
pemberian dengan
kuinidin, cisapride,
methadone, penyakit
hati akut dan kronik
(+)
Tab : 200mg
Indikasi infeksi jamur
200-400 mg/hari oral
Cream/gel/foam: 2%,
shampoo: 1%, 2%
Indikasi dermatitis
seboroik
(++)
(+++)
Ketokonaz
ole
(+)
Cara kerja : menghambat sintesis sitokrom P45o dari ergosterol yang mengakibatkan
penghambatan pembentukan membrane sel
Absorpsi cepat kurang lebih 75%
Bioavailabilitas : menurunkan PH lambung
Plasma puncak : 1-2 jam
Terdistribusi dengan baik ke cairan sendi, saliva,
urine, asi, serumen, feses, tendon, kulit,
jaringan lunak
Terikat protein plasma 93-96%
Hambat enzim hepar CYP3A4
Waktu paruh 8 jam
(++)
Rp.
18.000,-
RESEP
PENJELASAN RESEP
KELUHAN SUBYEKTIF
EFEK SAMPING OBAT
Terima kasih