Anda di halaman 1dari 11

ASMA

Disusun Oleh :
PENYULUH
: Sofiana Rida Al HArir
Rahmad Hakiki Abi Candra
Fani Mohamad Yunus
Rifky Ferlian Putra
Ni Putu Mega Aprihastini
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
BANYUWANGI
JL. Letkol Istiqlah No.109 Banyuwangi

Pengertian

Penyakit Asma (Asthma)


adalah suatu penyakit
kronik (menahun) yang
menyerang saluran
pernafasan (bronchiale)
pada paru dimana
terdapat peradangan
(inflamasi) dinding
rongga bronchiale
sehingga
mengakibatkan
penyempitan saluran
nafas yang akhirnya
seseorang mengalami
sesak nafas. (Ferlian)

Penyebab
Penyakit Asma
Pada penderita asma bisa disebabkan oleh
beberapa Faktor yaitu seperti berbagai
jenis makanan: makanan berminyak,
perilaku: Emosional, Aktifitas berlebih dan
beberapa rangsangan hipereaktivitas
saluran napas seperti (1)perubahan cuaca
(3)lingkungan(4)Infeksi, (5)udara kotor/
polusi (debu, asap rokok, asap pabrik, bulu
binatang), serbuk sari, udara dingin,
makanan, hewan berbulu, tekanan jiwa,
bau/aroma menyengat (misalnya;parfum)
dan olahraga. (Ferlian)
3

Tanda dan Gejala Penyakit


Asma

Adanya sesak nafas sebagai akibat penyempitan


saluran bronki (bronchiale)..
Batuk berkepanjangan di waktu malam hari atau
cuaca dingin.
Pernafasan berbunyi (wheezing/mengi/bengek)
terutama saat mengeluarkan nafas (exhalation).
Tidak semua penderita asma memiliki pernafasan
yang berbunyi, dan tidak semua orang yang nafasnya
terdegar wheezing adalah penderita asma!
Merasakan pusing/sakit kepala
Serangan asma yang hebat menyebabkan penderita
tidak dapat berbicara karena kesulitannya dalam
mengatur pernafasan. (Peningkatan nafas pendek)
Adanya keluhan penderita yang merasakan dada
sempit..
Merasa gelisah dan cemas (Fani)

Cara Menghindari Serangan


Asma

Langkah tepat yang dapat dilakukan untuk


menghindari serangan asma adalah
menjauhi faktor-faktor penyebab yang
memicu timbulnya serangan asma itu
sendiri. Setiap penderita umumnya memiliki
ciri khas tersendiri terhadap hal-hal yang
menjadi pemicu serangan asmanya.
Contoh Faktornya: (1)Aktifitas berlebih
(2)Makanan Berminyak(Berpengawet)
(3)polusi (4)Asap rokok (5)Binatang
Setelah terjadinya serangan asma, apabila
penderita sudah merasa dapat bernafas
lega akan tetapi disarankan untuk
meneruskan pengobatannya sesuai obat
dan dosis yang diberikan oleh dokter. (Fani)
5

Perawatan Asma

Asma dapat diterapi dengan 2


macam cara:
Cara pertama merupakan terapi nonobat, dapat dilakukan dengan
menghindari pemicunya, atau dengan
terapi napas (senam asma).
Cara kedua dengan melibatkan obatobat asma (Bronkodilator)(Ana)
6

Obat Asma Digolongkan


Menjadi 2

untuk penggunaan jangka panjang


yang berguna mengontrol gejala asma
dan sebagai terapi untuk mencegah
kekambuhan (long-term prevention)
obat asma untuk penggunaan jangka
pendek yang merupakan pengobatan
cepat untuk mengatasi serangan asma
akut (short-term relief). (Ana)
7

Efek Samping

Kortikosteroid hirup, pada ibu hamil berefek


pada rendahnya berat bayi yang lahir dan
memperlambat pertumbuhan anak-anak jika
digunakan selama bertahun-tahun.
Kortikosteroid inhalasi berefek samping lokal
pada anak-anak seperti batuk, rasa haus, dan
kekakuan lidah bila pemberian melalui
nebulizer, meningkatkan kejadian osteoporosis
pada wanita.
Kortikosteroid oral dapat saja digunakan untuk
jangka panjang, tetapi hanya boleh digunakan
kalau obat lain telah gagal sebab beresiko
osteoporosis. (Mega)
8

Lanjutan.......Efek Samping

Teofilin, pada anak-anak, menimbulkan


hiperaktivitas dan gangguan
pencernaan.
Obat-obat sistemik dalam jangka
pendek dapat meningkatkan berat
badan, hipertensi, gemuk air karena
retensi cairan, dan jangka panjangnya
menimbulkan moon face, perlambatan
pertumbuhan, diabetes, dan penipisan
jaringan kulit. (Mega)
9

Tips Mencegah dan


Mengobati Asma

Tindakan untuk mengobati Asma yakni dengan macam obat Alami/Herbal


yang biasa kita temukan dengan mudah di sekitar kita, seperti:
Minum Jus daun Kemangi campur madu asli-terbukti membantu
mengurangi gejala asama dan bisa membantu mengembalikan pernafasan
menjadi kembali normal.
Konsumsi Jahe(Jus maupun Serbuk)-karna serat dan antioksidan yang
ampuh untuk membantu mengurangi terjadinya resiko asma.
Konsumsi buah Apel-Apel mengandung Quersetin mampu membantu
memberikan perlindungan baik dan untuk penyakit asam.
Adapun pencegahan Asma agar tidak kambuh lagi, seperti berikut ini:
Jangan Panik-hindari perasaan panik dalam menjalani suatu aktifitas,
sikapi dengan santai dan tenang
Menjahui alergen
Pindah ke tempat yang lebih hangat
Kelola Stress
Farmakologi Sosial_Rina Yuniarti, S.Farm, APT.

10

11

Anda mungkin juga menyukai