Sumpah Dokter, Kodeki Dan Sanksi Pelanggara 2 N Etik
Sumpah Dokter, Kodeki Dan Sanksi Pelanggara 2 N Etik
DAN SANKSI
PELANGGARAN ETIK
KEDOKTERAN
By dr. Fransisca
ETIK KEDOKTERAN
Ethos ( Yunani ) = yang baik, yang layak
Merupakan norma-norma, nilai- nilai atau
pola tingkah laku kelompok profesi
tertentu dalam memberikan pelayanan jasa
kepada masyarakat
Pekerjaan profesi ( Pengakuan ) antara
lain : Dokter, Dokter Gigi, apoteker ,
keperawatan, hakim
ETIK KEDOKTERAN
Etik kedokteran adalah etik profesi
tertua
Yang merupakan prinsip-prinsip moral
atau azas-azas akhlak yang harus
diterapkan oleh para dokter dalam
hubungannya dengan pasien, teman
sejawatnya, dan masyarakat umumnya
ETIK KEDOKTERAN
Ciri-ciri pekerjaan profesi :
1. Mengikuti pendidikan sesuai standar nasional
2. Pekerjaannya berlandaskan etik profesi
3. Mengutamakan panggilan kemanusiaan dari pada
keuntungan
4. Pekerjaannya legal melalui perizinan
5. Anggota-anggotanya belajar sepanjang hayat
6. Anggota-anggotanya bergabung dalam suatu
organisasi profesi
LANDASAN ETIK
KEDOKTERAN
1. Sumpah Hippokrates ( 460-377 SM )
2. Deklarasi Geneva (1948)
3. Internasinal Code Of Medical Ethics
(1949)
4. Lafal Sumpah Dokter Indonesia (1960)
5. Kode Etik Kedokteran Indonesia (1983)
6. Deklarasi Ikatan Dokter Sedunia
HUKUM KESEHATAN
Hukum kesehatan adalah peraturan
perundang-undangan yang menyangkut
pelayanan kesehatan
Pelanggaran Etik Kedokteran diproses
melalui MKEK-IDI diteruskan ke P3EKDEPKES
Pelanggaran hukum diseleseikan melalui
pengadilan
SUMPAH DOKTER
Peraturan Pemerintah No. 26 Tahun
1960
Sumpah Hippohrates (Bapak Ilmu
Kedokteran )
Deklarasi Geneva ( Ikatan Dokter
Sedunia,1948)
KODEKI
KEWAJIBAN UMUM
Pasal 1 : Setiap dokter harus menjungjung tinggi,
menghayati dan mengamalkan Sumpah Dokter
Pasal 2 : Seorang dokter harus senantiasa
melakukan profesinya menurut ukuran yang
tertinggi
Pasal 3: Dalam melakukan pekerjaan
kedokterannya, seorang dokter tidak boleh
dipengaruhi oleh pertimbangan keuntungan pribadi
Kodeki
Kodeki...
Pasal 9. Setiap dokter dalam berkerja sama dengan para pejabat di bidang kesehatan
Kodeki,...
Kodeki............
IV. Kewajiban Dokter Terhadap Diri Sendiri
Pasal 17. Setiap dokter harus memeliharan kesehatannya, supaya
dapat bekerja dengan baik.
Pasal 18. Setiap dokter hendaknya senantiasa mengikuti perkembangan
ilmu pengetahuan dan tetap kepada cita-citanya yang luhur.