Andrian Rakhmatsyah
Teknik Informatika STT Telkom
Lab. Sistem Komputer dan Jaringan
Aljabar boolean-definisi
Sistem aljabar dengan dua operasi
penjumlahan (+) dan perkalian (.) yang
didefinisikan sehingga memenuhi
ketentuan berikut ini :
Aljabar boolean-definisi
Prinsip dualitas
Teorema 2.1
Untuk setiap elemen a, berlaku : a + a = a dan a . a = a
Bukti
a+a =
=
=
=
=
a.a
=
=
=
=
( a + a ) (1)
identitas
( a + a ) ( a + a ) komplemen
a + ( a . a )
distributif
a+0
komplemen
a
identitas
= a.a + 0
a.a + a.a
a. ( a + a )
a.1
a
identitas
komplemen
distributif
komplemen
identitas
Prinsip dualitas
Teorema 2.2
Untuk setiap elemen a, berlaku : a + 1 = 1 dan a.0 = 0
Bukti
a + 1 = a + (a + a)
komplemen
= (a + a) + a
asosiatif
= a + a teorema 1a
= 1 komplemen
a . 0 = a.(a.a)
komplemen
= (a.a) .a asosiatif
= a . a
idempoten
= 0
komplemen
5
Prinsip dualitas
Bukti
a+ab
=a
=a
=a
= a.1 + a.b
Identitas
. (1 + b)
distributif
.1
teorema 2a
identitas
a. (a+b)
= a.a + a.b
distributif
= a + ab
idempoten
= a.1 + ab identitas
= a. ( 1 + b )
distributif
=a.1
teorema 2a
= a identitasb
6
Prinsip dualitas
Teorema 2.5
0 = 1 dan 1 = 0
Teorema 2.6
Jika suatu Aljabar Boolean berisi paling
sedikit dua elemen yang berbeda, maka 0 1
7
Fungsi boolean
Misalkan x1, x2, x3, , xn merupakan variabel-variabel aljabar
Boolean. Fungsi Boolean dengan n variabel adalah fungsi
yang dapat dibentuk dari aturan-aturan berikut :
fungsi konstan
f(x1, x2, x3, , xn) = a
fungsi proyeksi
f(x1, x2, x3, , xn) = xi i = 1, 2, 3, , n
fungsi komplemen
g(x1, x2, x3, , xn) = (f(x1, x2, x3, , xn))
fungsi gabungan
h(x1, x2, x3, , xn) = f(x1, x2, x3, , xn) + g(x1, x2, x3, , xn)
h(x1, x2, x3, , xn) = f(x1, x2, x3, , xn) . g(x1, x2, x3, , xn)
Nilai fungsi
Fungsi Boolean dinyatakan nilainya pada setiap
variabel yaitu pada setiap kombinasi (0,1).
Contoh : Fungsi Boolean
f(x,y) = xy + xy + y
10
Cara Representasi
1.
Aljabar
Representasi secara aljabar adalah :
contoh : f(x,y,z) = xyz
2.
11
Contoh 1
F = m1 + m 4 + m7 = M0 . M2 . M3 . M5 . M6
12
F = m0 + m1 + m2 + m3 + m4 + m6 = M5 . M7
13
F = m2 + m3 + m6 + m7 = M0 . M1 . M4 . M5
14
Bentuk standar/kanonik
Jika f adalah fungsi boolean satu variabel maka untuk semua nilai
x berlaku :
f (x) = f (1) . x + f (0) . x
Jika f adalah fungsi boolean dua variabel maka untuk semua nilai x
berlaku :
f(x,y) = f(0,0) . xy + f(0,1) . xy + f(1,0) . xy + f(1,1) . xy
Jika f adalah fungsi boolean tiga variabel maka untuk semua nilai
x berlaku :
Bentuk standar/kanonik
16
Bentuk standar/kanonik
3
Variabel :
17
bentuk POS
18
Cari
19
Cari
bentuk standar
&kanonik dlm bentuk
SOP dan POS
dari f(x,y,z) = y + xy
+ xyz
20
Jawab :
f(x,y,z) = y + xy + xyz lengkapi literal pada tiap suku
= y(x+x)(z+z) + xy(z+z) + xyz
= (xy + xy)(z+z) + xyz + xyz + xyz
f(x,y,z) = xyz + xyz + xyz + xyz + xyz + xyz + xyz
= m5 + m4 + m1+ m0 + m7 + m6 + m2
SOP
Bentuk Standar : f(x,y,z)= xyz + xyz + xyz + xyz + xyz + xyz +
xyz
Bentuk Kanonik : f(x,y) = m(0, 1, 2, 4, 5, 6, 7)
atau
POS
Bentuk Standar : f(x,y,z) = x + y + z
Bentuk Kanonik : f(x,y) = M(3)
21
22
23
24
Jawab :
Bentuk fungsi ke POS
f(x,y,z) = xy + xz
= (xy + x)(xy + z)
distributif
= (x + x)(y + x)(x + z)(y + z)
distributif
= (x + y)(x + z)(y + z)
komplemen, identitas
25
Penyederhanaan-aljabar
1.
Jawab :
f(x,y)
= xy + xy + xy
= xy + x . (y+y) Distributif
= xy + x . 1 Komplemen
= xy + x
Identitas
= (x+x)(x+y)
Distributif
= 1 . (x+y) Komplemen
= (x+y)
Identitas
28
Penyederhanaan-aljabar
2.
Jawab :
f(x,y,z)
= xyz + xyz + xyz + xyz + xyz + xyz
= x.(yz+yz+yz+yz) + x . (yz+yz)
Distributif
= x.((y(z+z) + y(z+z)) + x . ((y+y)z)
Distributif
= x.(y .1 + y.1) + x(1 . z)
Komplemen
= x.(y+y) + xz Identitas
= x .1 + xz
Komplemen
= x + xz Identitas
= (x+x)(x+z) Distributif
= 1. (x+z)
Komplemen
= x + z Identitas
29
Penyederhanaan-aljabar
3.
Jawab :
f(x,y)
= x + xy + y
= x . (1 + y) + y Distributif
= x .1 + y
Teorema 2
= x + y Identitas
atau
f(x,y)
= x + xy + y
= x + (x + 1) . y
Distributif
= x + 1 . y
Teorema 2.
= x + y Identitas
30
Penyederhanaan-aljabar
Sederhanakanlah fungsi Boolean : f(x,y,z) = xy + xyz + y(x+z) + yz
Jawab :
f(x,y,z) = xy + xyz + y(x+z) + yz
= x(y+yz) + y(x+z) + yz Distributif
= x((y+y)(y+z)) + xy + yz + yz Distributif
= x( 1 . (y+z)) + xy + yz + yz
Komplemen
= x . (y+z) + xy + yz + yz
Identitas
= xy + xz + xy + yz + yz Distributif
= y(x+x) + xz + yz + yz Distributif
= y . 1 + xz + yz + yz
Komplemen
= y + xz + yz + yz
Identitas
= (y+y)(y+z) + xz + yz
Distributif
= 1.(y+z) + xz + yz
Komplemen
= y + yz + xz + z Identitas
= y (1 + z) + (x+z)(z+z) Distibutif
= y . 1 + (x+z)(z+z)
Teorema 2
= y + (x+z)(z+z) Identitas
= y + (x + z) . 1 Komplemen
31
= x + y + z
Identitas
4.
Penyederhanaan-kmap
32
Penyederhanaan-kmap
33
Penyederhanaan-kmap
34
Penyederhanaan-kmap
Sederhanakanlah persamaan,
f(x,y) = xy + xy + xy = m1 + m2 + m3
Jawab :
Sesuai dengan bentuk minterm, maka 3 kotak
dalam KMap 2 dimensi, diisi dengan 1 :
35
Penyederhanaan-kmap
Selanjutnya pengelompokkan semua 1 yang ada dengan
membuat kumpulan kotak atau persegi panjang
dengan jumlah bujursangkar kecil 2n. Buatlah
kelompok yang sebesar-besarnya.
36
Penyederhanaan-kmap
Cara menentukan bentuk sederhana dari hasil
pengelompokkan adalah :
Carilah variabel yang memiliki nilai yang sama
dalam kelompok tersebut, sebagai contoh kelompok
A.
Pada kelompok A adalah variabel y dengan harga 1
Pada kelompok B adalah variabel x dengan harga 1
Penyederhanaan-kmap
Sederhanakanlah persamaan :
f(x,y,z) = xyz + xyz + xyz + xyz + xyz
+ xyz
X
Z
Jawab :
2.
38
Penyederhanaan-kmap
Sederhanakanlah fungsi Boolean berikut :
f(w,x,y,z) = m(0, 1, 2, 3, 4, 6, 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14)
Jawab :
3.
wy
39
Penyederhanaan-kmap
Sederhanakanlah fungsi Boolean :
f(x,y,z) = xyz + xyz + xyz + xyz + xyz +
xyz + xyz dengan menggunakan KMap
Jawab :
4.
z
y
x
40
Penyederhanaan-kmap
Sederhanakanlah fungsi Boolean :
f(w,x,y) = m(0, 1, 3, 5, 7)
Jawab :
wx
y
41
Penyederhanaan-kmap
6. Sederhanakanlah fungsi Boolean :
f(w,x,y,z) = wxyz + wxyz + wxyz + wxyz +
wxyz +
wxyz + wxyz +
wxyz + wxyz
Jawab :
42
Kompresi K-Map
Dua
Variabel
43
Kompresi K-Map
Tiga
Variabel
44
Kompresi K-Map
45
Kompresi K-Map
Empat
Variabel
14
46
Kompresi K-Map
47
Kompresi K-Map
Contoh,
B
AB
48
Kompresi K-Map
BC
ABC
BC
AB
ABC
AB
49
Penyederhanaan-McCluskey
Metoda Quine McCluskey digunakan untuk menyederhanakan
fungsi Boolean dengan 4 atau lebih variabel
Algoritma :
1. nyatakan variabel komplemen dengan 0, sebaliknya 1,
2. kelompokkan suku-suku berdasarkan jumlah 1,
3. kombinasikan suku-suku tersebut dengan kelompok lain
yang jumlah 1-nya berbeda satu,
diperoleh bentuk prime yang lebih sederhana
4. mencari prime-implicant, term yang menjadi calon yang
terdapat dalam fungsi sederhana,
5. memilih prime-implicant yang mempunyai jumlah literal
paling sedikit
50
Penyederhanaan-McCluskey
Contoh :
Sederhanakanlah fungsi Boolean dibawah ini :
F = m(0, 1, 2, 8, 10, 11, 14, 15)
1. kelompokkan
representasi biner
untuk tiap minterm menurut jumlah digit 1
51
Penyederhanaan-McCluskey
Dari tabel konversi tersebut dapat dilihat
bahwa jumlah digit adalah
52
Penyederhanaan-McCluskey
2. Kombinasikan minterm dari satu
bagian dengan bagian lainnya
jika mempunyai nilai bit yang sama
dalam semua posisi
kecuali satu posisi
yang berbeda
diganti dengan tanda -.
Misal
bagian I
: 0000
bagian II : 0001 000
53
Penyederhanaan-McCluskey
3. Kelompokkan hasil minterm tahap 2) seperti tahap 1)
kemudian lakukan seperti pada tahap 2)
54
Penyederhanaan-McCluskey
4. Memilih Prime-Implicant
A
B
C
55
Penyederhanaan-McCluskey
5. mencari prime-implicant, term yang menjadi calon yang
terdapat dalam fungsi sederhana,
A
B
C
56
Penyederhanaan-McCluskey
=A+B+C
= wxy + xz + wy
57
Penyederhanaan-McCluskey
Sederhanakanlah fungsi Boolean F = m(0, 2, 4, 5,
6, 8, 10, 11, 13)
Jawab,
58
Penyederhanaan-McCluskey
59
Penyederhanaan-McCluskey
60
Penyederhanaan-McCluskey
D
E
A
B
C
61
Penyederhanaan-McCluskey
D
B
C
62
Penyederhanaan-McCluskey
A
B
C
D
E