Sejarah Pencemaran

Udara

Di Inggris:
Pada tahun 1990 Congress, bagian
pemerintahan di Inggris mengadopsi
strategi baru untuk menghadapi
pencemaran udara yaitu dengan
menerapkan Environmental Protection
Agency (EPA) berbasis teknologi dan
berorientasi pada pendekatan kinerja
untuk dapat mengurangi emisi dari
sumber utama polusi udara

Lanjutan....
Aksi tahun 1990 ini diperlukan EPA agar
bisa mengembang peraturan yang
dinamakan Emission Standards for
Hazardous Air Pollutants (NESHAP). EPA
diarahkan untuk bisa mengidentifikasi
masing-masing prinsip dari sektor-sektor
industri dan mengembangkan
peraturannya yang dinamakan standar
Maximum Achievable Control Technology
(MACT)

Lanjutan....
Aksi tahun 1990 ini juga diperkuat
oleh peraturan National Ambient Air
Quality Standards untuk kriteriakriteria dari polutan-polutan yang
sebelumnya sudah ditetapkan pada
tahun 1970, khususnya mengenai zat
ozon, NOx dan senyawa volatil
organik

Lanjutan....
Dengan penerapan strategi baru ini,
dapat mengurangi pencemaran
udara secara nyata terbukti dari hasil
pengukuran selam 20 tahun yaitu
dari periode 1983-2002, angka emisi
polutan-polutan telah mengurang
signifikan secara nasional.

Lanjutan...
Pada tahun 1996 berdasarkan data
dari National Toxics Inventory
menyatakan bahwa sektor industri
sebagai daerah sumber mayor
penghasil emisi polutan yaitu sekitar
26%, daerah sumber minor
menyumbang emisi polutan sekitar
24% (seperti adanya pembakaran
hutan) dan 50% emisi polutan
dihasilkandari kendaraan bermotor

Di Negara Indonesia
Pencemaran udara akibat
pembakaran hutan di wilayah
Sumatera dan Kalimantan tahun
2013, 2014 dan 2015 yang juga
merugikan beberapa negara
tetangga seperti Malaysia dan
Singapura

Sumber Data
Vidal, John. 2014. Indonesia's forest
fires feed 'brown cloud' of pollution
choking Asia's cities. Diakses di:
http://www.theguardian.com/.
Tanggal Akses: 25 Januari 2016,
pukul 17.02 WIB
Wiley, John & Sons. 2006.
Historicaple Rspective On Airp
Ollution Control. Center for Chemical
Process Safety