DIAGNOSTIK
FRANSISKA AERS
LUMBAL PUNKSI
Lumbal punksi adalah tindakan utk memperoleh likuor
serebrospinal dan utk mengetahui keadaan lintasan likuor
Lumbal pungsi adalah jarum berlubang besar disuntikkan
ke ruang sub araknoid pada tingkat spasium L3-4 atau
L4-5, dan contoh CSS diambil. Tekanan cairan CSS juga
diukur. Tekanan normal bervariasi sesuai usia dari 45 mm
air pada bayi baru lahir sampai 120 mm air pada orang
dewasa. (Hudak & Gallo, 1996)
Page 2
Indikasi :
Urgent : ( suspek)
Meningitis bacterial / TBC.
Perdarahan subarahnoid.
Febris dengan kesadaran menurun (sebab tak jelas).
Biasa ( suspek )
Tumor mielum : sebelum dan sesudah mielografi / caudiografi.
Sindroma GuillainBarre (bila perlu diulang-ulang + satu
minggu).
Kelumpuhan yang tidak jelas penyebabnya.
Page 3
Kontra Indikasi :
Ada tanda peningkatan tekanan intrakranial ( pemeriksaan
fundus okuli)
Ada infeksi kulit / luka bernanah sekitar tempat LP.
Ada deformitas corpus vertebrae di tempat punksi.
Ada kelainan soal hemophilia.
Tidak ada inform consent dari pasien / keluarga.
Infeksi dekat tempat penusukan. Kontaminasi dari infeksi
akan menyebabkan meningitis.
Pasien dengan peningkatan tekanan intra cranial. Herniasi
serebral atau herniasi serebral bisa terjadi pada pasien ini.
Page 4
Page 5
N=
jernih
-
tdk berwarna
0-5
15-45
113 127
Page 6
Elektroensefalografi
EEG merupakan alat yang memberikan klinisi untuk mempelajari dan
menganalisa medan aktivitas listrik otak melalui rekaman
perbedaan potensial antara elektrode-elektrode yang ditempatkan
pada kulit kepala langsung pada korteks (subdural elektrode), atau
dlam otak (depth electrodes).
Dasar mekanisme EEG yaitu transmisi sinaps diperantarai oleh
neurotransmiter : exitatory post synaptic potensial (EPSP) : Na dan
Ca, depolarisasi sel ; inhibitory postsynaptic potential (IPSP) : K
dan Cl, hiperpolarisasi sel.
Kiri
Tengah
Kanan
FP1
FP2
Fronto Tempolar
F7
Frontal
F3
Fz
F4
Central
C3
Cz
C4
Parietal
P3
Pz
P4
Mid Temporal
T3
T4
Posterior Temporal
T5
T6
Oksipital
O1
O2
Auricula
A1
A2
Anterior Temporal
T1
T2
Fronto Polar
Reference
EKG
Elektromielograf
Adalah pemeriksaan radiologik yg
dilakukan pada pasien-pasien dgn
sindrom kompresi medula spinalis
atau dengan hernia nukleus
pulposus.
Pd EMG kegiatan listrik otot skeletal
diukur.
ENG kecepatan daya penghantaran
saraf perifer diukur
CT SCAN
CT scan berarti computed tomography scan.
Indikasi : adanya dugaan kuat akan suatu
kelainan pd otak brdsrkn analisis klinis yg
sudah dpt menentukan lokalisasi dan sifat lesi.
Tujuan utama penggunaan ct scan adalah mendeteksi
perdarahan intra cranial, lesi yang memenuhi rongga
otak (space occupying lesions/ SOL), edema serebral
dan adanya perubahan struktur otak. Selain itu Ct scan
juga dapat digunakan dalam mengidentikasi infark ,
hidrosefalus dan atrof otak. Bagian basilar dan
posterior tidak begitu baik di CT Scan.
MRI
MRI
Mggunakan medan magnetik utk mndptkn
gambaran daerah yg brbeda pd tubuh
Mgidentifikasi keadaan abnormal serebral
Memantau respon tumor
membedakan antara jaringan normal
dengan patologis seperti tumor otak.
Mbedakan tu otak dng abses otak
TERIMA
KASIH