Ayu Lestari
IDENTITAS PASIEN
Nama
: Tn. B
Jenis Kelamin
: Laki-laki
Tempat Tanggal Lahir
: Jakarta, 28 Mei 1984
Usia
: 29 tahun
Agama
: Islam
Pendidikan
: SMA
Status pernikahan
: Belum menikah
Pekerjaan
: Guru Bimbingan Belajar
Tanggal masuk RSUD
: 2006
RIWAYAT PSIKIATRI
Berdasarkan :
Autoanamnesis 30 May 2015 pukul 9. 24 WIB di Ruang Poliklinik
RSUD Pasar Rebo
Alloanamnesis 9 Juni 2015 Pukul 09.00 .00 WIB dengan keluarga
Tn. B
Keluhan Utama :
Pasien dibawa oleh keluarganya ke rumah sakit dikarenakan
pasien mengamuk, kabur dari rumah, dan terlihat sering
berbicara sendiri.
Keluhan Tambahan :
Pasien merasa sulit mengendalikan diri sendiri sehingga ingin
melakukan segala sesuatu berulang-ulang tanpa bisa
menyelesaikan.
RIWAYAT PSIKIATRI
RIWAYAT PRIBADI SEBELUM SAKIT
Riw.
Prenatal/Perinatal
Lahir normal,
cukup bulan, ibu
sehat.
Sungsang
Masa kanak
pertengahan 3- 7
tahun
Tumbuh
kembang
normal
Bermain dengan
teman sebaya
Patuh
MASA REMAJA
Hubungan Sosial
Aktif di SMA, mudah bergaul.
Hubungan dengan keluarga baik, komunikasi baik.
Riwayat pendidikan
Pasien sempat mengeyam pendidikan hingga kuliah. Prestasi bagus semasa
sekolah, namun saat kuliah pasien mengaku banyak terdistraksi kegiatan diluar
akademis.
Riwayat psikoseksual
MASA DEWASA
Riwayat
Pekerjaan
Riwayat
pernikahan
Riwayat
keagamaan
Riwayat
aktivitas
social
Riwayat
hukum
Pasien termasuk anak yang suka bergaul. Namun semenjak sakit, pasien lebih
suka dirumah.
Riwayat
Keluarga
Pasien adalah anak pertama dari tiga bersaudara. Pasien merupakan anak
tertua dan memiliki adik laki-laki dan perempuan. Dalam keluarga pasien
menyatakan ada saudara kandung ibunya yang mengalami hal serupa.
SKEMA KELUARGA
STATUS MENTAL
I.
DESKRIPSI UMUM
A. Penampilan : normal, bersih, cukup rapi dan terlihat sehat.
B. Aktivitas dan perilaku psikomotor : tenang, ramah,
kooperatif.
C. Pembicaraan :
Volume
Irama
Kelancaran
Kecepatan
:
:
:
:
Normal
Teratur
Artikulasi & Intonasi jelas
Sedang
KEADAAN AFEKTIF
Mood
:
eutim
Sera
si
Afek :
luas
GANGGUAN PERSEPSI
+
Hal. Auditorik
Hal. visual
Hal.Taktil
Hal. Olfaktorik
Hal. Gustatorik
Ilusi
Derealisasi
Depersonalisasi
GANGGUAN PIKIRAN
Proses pikir
Produktivitas
Kontinuitas
Blocking
Asosiasi Longgar
Inkoherensi
:
Flight of idea
Word Salad
:
Neologisme
:
Waham Cemburu
Erotomania
:
Obsesi
:
Kompulsi
Fobia
:
: normal
: Tidak Ada
: Tidak Ada
Tidak ada
: Tidak ada
Tidak Ada
Tidak Ada
: Tidak ada
Tidak ada
Tidak ada
: ada
Tidak ada
ISI PIKIR
Preokupasi :Tidak ada
Gangguan Isi pikir
Waham
Waham
Waham
Waham
Bizzare
Nihilistik
Somatik
Paranoid
Waham Kejaran
Waham Kebesaran
Waham Rujukan
: Tidak Ada
: Tidak Ada
: Tidak Ada
: Tidak Ada
: Tidak Ada
: Ada
Waham Dikendalikan
Thought
Thought
Thought
Thought
of
of
of
of
insertion
broadcasting
withdrawal
control
: Tidak ada
: Tidak Ada
: Tidak Ada
: Tidak Ada
:Tidak Ada
: Compos Mentis
Waktu : Baik
Tempat
: Baik
Orang : Baik
Daya Nilai :
Uji Daya Nilai : Baik (Jika pasien melihat dompet yang
tertinggal di bangsal pasien akan menyimpan dompet
tersebut dan mengembalikan apabila ada yang
menanyakan).
IKHTISAR PENEMUAN BERMAKNA
Riwayat psikiatri
Pasien sering terlihat gusar tanpa alasan jelas.
Pasien merasa tidak bisa mengendalikan pengaruh dirinya sendiri dan
harus melakukan sesuatu berulang-ulang.
Pasien merasa takut dan marah karena merasa diikuti oleh bayangan
hitam semenjak ia kecil.
Pasien mendengar suara-suara namun ternyata sumber suaranya tidak
ada.
Status Mental :
FORMULASI DIAGNOSTIK
I. AXIS I :
.Pada pasien ini ditemukan :
Halusinasi Visual: Pasien pernah melihat ada bayangan
hitam.
Halusinasi auditorik : Pasien mendengar suara tak ada
sumbernya
Waham rujukan : pasien kadang merasa ada yang ingin
menjahali.
Riwayat Perilaku Kacau
KRITERIA DIAGNOSTIK
Delusion of
control,
delusion of
influence,
delusion of
pasivity,
delusional
perseption.
Halusinasi
auditorik
Waham-waham
menetap jenis
lain yang
dianggap
penduduk
setempat
dianggap tidak
wajar atau
mustahil.
yang
terputus
atau
mengalami
sisipan yang
berakibat
inkoherensi
atau
neologisme.
Perilaku
katatonik
Gejala-gejala
negatif.
KRITERIA DIAGNOSIS
SCHIZOFRENIA PARANOID
Memenuhi kriteria umum diagnosis skizofrenia
Sebagai tambahan :
Halusinasi dan/atau waham harus menonjol.
Suara-suara halusinasi yang mengancam pasien atau memberi
perintah, atau halusinasi auditorik tanpa bentuk verbal berupa
pluit, mendengung, atau bunyi tawa.
Halusinasi pembauan atau pengecapan rasa, atau bersifat
seksual, atau lain-lain perasaan tubuh; halusinasi visual mungkin
ada tetapi jarang menonjol;
Waham dapat berupa hampir setiap jenis, tetapi waham
dikendalikan (delusion of control), dipengaruhi (delusion of
passivity), dan keyakinan dikejar-kejar yang beraneka ragam,
adalah yang paling khas.
Gangguan afektif, dorongan kehendak dan pembicaraan, serta
gejala katatonik secara relatif tidak nyata/tidak menonjol.
Aksis II
: ciri kepribadian
Aksis V
: GAF 70-61
EVALUASI MULTIAKSIAL
Aksis I : F 20.0 Skizofrenia Paranoid
Aksis II : ciri kepribadian
Aksis III: tidak ada diagnosis
Aksis IV
Aksis V
: masalah akademis
: GAF 70 - 61
DIAGNOSA KERJA
F 20.0
Skizofren
ia
paranoid
DAFTAR PROBLEM
Problem organobiologik :Tidak
ada
Problem psikologik dan perilaku
:
Waham Paranoid
Emosi suka meledak tiba-tiba
Problem Keluarga : Tidak ada
PROGNOSIS
Ad vitam : bonam
Ad functionam : ad bonam
Ad sanactionam : dubia ad malam
Faktor yang memperberat :
Onset usia muda
RENCANA TERAPI
Farmakotera
pi
Terapi
suportif
Edukasi
keluarga