Anda di halaman 1dari 13

Jenis-Jenis Infeksi pada

menyerang SSP

Menurut lokasi:
- Meningen -> Meningitis
- Otak -> encephalitis, abses otak.

MENINGITIS
Definisi:
Meningitis adalah peradangan pada meninges.

Macam-macam Meningitis antara lain :

Meningitis
Meningitis
Meningitis
Meningitis

TB
Purulenta
Viral
Fungal

Gejala klinik Meningitis:


demam
nyeri kepala
gejala perangsangan meningen
gangguan kesadaran
kejang
Hemiparese
gangguan saraf otak
Pemeriksaan Fisik:
Kaku kuduk +
Tanda Kernig +
Brudzinski I/II/III +

ENCEPHALITIS
Definisi:
Suatu penyakit demam akut dengan
kerusakan jaringan parenkim sistim saraf
pusat yang menimbulkan kejang, kesadaran
menurun, atau randa-tanda neurologis fokal.

Etiologi:
Virus DNA : virus herpes simpleks,
varicella zoster
Virus RNA : virus parotitis, virus morbili,
enterovirus, virus japanesse B, virus HIV

Gambaran klinis:

Demam
Kejang
Penurunan kesadaran
Hemiparese
Nyeri kepala

ABSES OTAK
Definisi:
Abses Otak adalah infeksi pada otak yang
diselubungi kapsul dan terlokalisasi pada
satu atau lebih area di dalam otak.

Etiologi:
Bakteri (yang sering): Staphylococcus
Aureu, Streptococcus Beta Hemolitikus
Jamur: Candida, Aspergillus
Parasit: Entamuba Histolitika, Cysticircosis,
Schistosomiasis

Kriteria Diagnosis:
Tanda infeksi + TTIK + Defisit neurologi
fokal
Darah rutin: 50-60% didapat
leukositosis 70-95 % LED meningkat
CT Scan kepala bila diameter abses
>10mm

RABIES
Definisi:
Infeksi SSP oleh karena virus Rabies. Virus
terdapat pada liur hewan terinfeksi: anjing,
kucing, kera, kelelawar. Virus rabies masuk
melalui luka gigitan.

Masa inkubasi:
10 hari atau bisa lebih dari 1 tahun. Masa
inkubasi lebih cepat pada gigitan multipel,
gigitan di wajah, lengan atas, pasien dengan
penurunan daya tahan tubuh, tingkat virulensi
virus

Stadium klinik:
1. Stadium permulaan/prodromal : 2-10
hari dengan demam, nyeri kepala
dan paresthesia pada bekas gigitan.
2. Stadium eksitasi/gelisah : panas
tinggi, tonus otot meningkat, spasme
otot menelan dan otot pernapasan,
aerophobia, hydrophobi,
gelisah/hiperaktif, kejang-kejang.
3. Stadium paralisis: otot-otot lumpuh,
paralisis otot pernapasan.

INFEKSI PARASIT SSP


1. Toksoplasmosis
: Toksoplasma gondii
ditularkan oleh kucing yang terinfeksi,
berbahaya bagi ibu hamil karena
menyebabkan kelainan pada janin berupa
: hydrocephalus, microcephalus, mental
motor
retardasi,
kejang.
Diagnosis
ditegakkan dengan test Sabin-Fieldman.
2. Malaria Cerebral : Dicurigai pada pasien
yang berasal dari daerah endemis
malaria atau pulang dari daerah endemis.
Gejala klinik berupa panas, nyeri kepala,
defisit neurologis, kejang,koma akibat
tersumbatnya pembuluh darah otak oleh

TETANUS
Definisi :
Tetanus merupakan suatu penyakit infeksi
pada sistem saraf yang ditandai dengan
spasme lokal/umum, disebabkan oleh
eksotoksin (hemolisin/tetanolisin dan
tetanospasmin)dari Clostridium tetani.

Etiologi:
Clostridium tetani

Masa inkubasi:
Beberapa jam sampai beberapa minggu

Diagnosis ditegakkan berdasarkan :


1. Anamnesis : Riwayat luka atau
keadaan lain yang memungkinkan
C. Tetani masuk dan berkembang.
2. Pemeriksaan fisik :

Trismus
Rhisus Sardonikus
Spasme otot leher, abdomen
Bangkitan tonik Kesadaran baik

3. Laboratorium : CPK meningkat

Anda mungkin juga menyukai