Anda di halaman 1dari 28

-

Karakteristik lalin adalah hasil interaksi 4


komponen sistem lalin:
a. Pengguna jalan
b. Kendaraan
RLLD
c. Jalan
d. Kontrol
a. dan b.: Sarjana lalin hanya sedikit atau
tidak bisa
mengontrol komponen ini
c. dan d.: Dirancang oleh sarjana RLL untuk
efisiensi
dan keselamatan
pengemudi serta kendaraan
Sarjana RLL harus memahami ke-4
komponen dasar ini karena mempunyai
pengaruh yang utama pada kinerja lalin

RLLD2-II(KompoSistLalinSkn)

RLLD2-II(KompoSistLalinSkn)

I+E
P

Reflek
- Disebut juga waktu PIEV
- Selama waktu PIEV kendaraan berjalan dengan
kecepatan awal yaitu kecepatan sebelum kaki
pengemudi menginjak rem
- Jarak yang ditempuh selama waktu PIEV (=dp) dan
dp = v t
RLLD2-II(KompoSistLalinSkn)

Dengan: dp = waktu yang ditempuh selama waktu

PIEV atau waktu PRT [m]


v = kecepatan awal kendaraan [m/dt]
t = waktu PIEV [dt]
Contoh: pengemudi melihat halangan didepan selagi
kecepatan mobilnya 60 km/jam jika waktu
PIEV 3 dt carilah jarak PIEV
Jawab: Jarak PIEV = dp = vt
= (60/3,6) 3
= 49,9 m
(kira-kira panjangnya 9 mobil penumpang sebelum
rem diinjak)

RLLD2-II(KompoSistLalinSkn)

- Waktu PIEV bervariasi dari pengemudi ke

pengemudi lain dan nilainya semakin naik


dengan meningkatnya umur, kelelahan, cacat
fisik, pengaruh alkohol/obat keras, dan
kekomplekan isyarat.
- Waktu PIEV ditentukan dengan waktu persentil
ke-85
- AASHTO merekomendasikan waktu PIEV = 2,5 dt

RLLD2-II(KompoSistLalinSkn)

Kerucut penglihatan cukup tajam, medan II (50-1200)


Medan III (1200-1800)

Mata
Medan III (1200-1800)
Kerucut penglihatan tertajam, medan I (30-50)
RLLD2-II(KompoSistLalinSkn)

- Guna medan penglihatan adalah untuk

penempa- tan tanda-2 (rambu-2, sinyal, dan alat


kontrol lain)
- Penempatan tanda-tanda paling baik di medan I
- Bentuk dan warna juga menentukan kejelasan
tanda
Contoh: Rambu STOP dibuat dalam bentuk
oktagon (segi 8) dengan warna merah agar
mudah dikenali
Rambu dilarang masuk (no entrance)
dibuat dalam bentuk bundaran
dilengkapi pita di tengah (putih) dengan latar
belakang warna merah

RLLD2-II(KompoSistLalinSkn)

Rambu STOP

Rambu dilarang masuk

RLLD2-II(KompoSistLalinSkn)

RLLD2-II(KompoSistLalinSkn)

- Untuk menyeberang jalan lebar 18 m perlu


waktu
10 dt. Waktu 10 dt ini biasanya
ditambah 7 dt
untuk bereaksi terhadap sinyal
dan mulai berjalan.
Jadi untuk
menyeberang jalan 10 m perlu waktu
17 dt
agar penyeberangan aman.
3.3. Karakteristik kendaraan
- Sangat bervariasi baik ukuran maupun
jenisnya.
Kendaraan dari ukuran kecil hingga
besar terdapat
dijalan dengan karakteristik
operasi dan kinerjanya
yang juga bervariasi.
Keadaan ini harus dipertim- bangkan oleh sarjana
RLL dalam merancang fasilitas.
RLLD2-II(KompoSistLalinSkn)

10

3.3. Karakteristik kendaraan


a. Kendaraan rencana
adalah kendaraan yang dipilih untuk
perancangan geometri jalan
b. Kinerja percepatan
- Laju percepatan akan tinggi bila kecepatan
kendaraan
rendah dan rendah bila
kecepatan kendaraan tinggi
- Penting dalam merancang truk di tanjakan
dan dipersimpangan karena truk mempunyai
laju percepatan yang lebih kecil dibanding
kendaraan
penumpang
RLLD2-II(KompoSistLalinSkn)

11

c. Kinerja pengereman
- Penting untuk perancangan jalan dan
keselamatan
- Tidak lain dari perlambatan
- Faktor-2 yang mempengaruhi kinerja
pengereman
a. Sistem pengereman
b. Kondisi dan jenis ban
c. Kondisi dan jenis muka jalan
- Jarak yang ditempuh untuk memperlambat
kendaraan
dari suatu kecepatan ke
kecepatan lain adalah:
RLLD2-II(KompoSistLalinSkn)

12

v v
db
2 g (f G)
d b jarak rem (m)
2
1

2
2

v1 kecepatan awal (m/dt)


v 2 kecepatan akhir (m/dt)
g percepatan grafitasi (m/dt )
f koefisien gesek
2

G landai jalan (naik dan turun -)


RLLD2-II(KompoSistLalinSkn)

13

d. Aplikasi jarak PIEV dan pengereman


- Jarak berhenti total dari saat pengemudi
melihat
halangan hingga
kendaraan berhenti total adalah:

ds d p d b

v v
ds v t
2 g (f G)
2
1

RLLD2-II(KompoSistLalinSkn)

2
2

14

dengan :
d s jarak berhenti total (m)
d p jarak yang ditempuh waktu PIEV
v kecepatan saat pengemudi melihat halangan (m/dt)
t waktu PIEV (dt)
d b jarak rem (m)
v1 kecepatan awal (m/dt) diasumsikan v v1
v 2 kecepatan akhir (m/dt)
g percepatan grafitasi (m/dt 2 )
f koefisien gesek
G landai jalan (naik dan turun -)

RLLD2-II(KompoSistLalinSkn)

15

3.4 Karakteristik jalan


a. Klasifikasi jalan
Jalan mempunyai 2 fungsi yang sangat
berbeda:
1. Sebagai mobilitas (pergerakan menerus)
2. Sebagai tempat akses
Terdapat 3 klasifikasi utama:
1. Jalan arteri: Lalin menerus, akses sedikit
2. Jalan kolektor: Lalin dan akses
proporsional
3. Jalan lokal: Hanya untuk lalin akses
RLLD2-II(KompoSistLalinSkn)

16

3.4 Karakteristik jalan


b. Geometri jalan
- Untuk mengerti RLL harus mengerti desain
geometri
jalan yang punya kontribusi
karakteristik operasional
dan yang
dapat menjadi bagian komprehensif solusi
dari persoalan lalin.
- 4 elemen dasar desain geometri
1. Alinyemen horisontal
2. Alinyemen vertikal
3. Penampang melintang
4. kanalisasi

RLLD2-II(KompoSistLalinSkn)

17

3.5 Alat Kontrol


- Berkait dengan komunikasi aturan lalin
dengan
pengemudi melalui alat
kontrol
- Ada 3 jenis alat kontrol:
1. Marka
2. rambu
3. Sinyal

RLLD2-II(KompoSistLalinSkn)

18

1. Marka
- Alat kontrol lalulintas yang umumnya
berbentuk
garis atau simbol dan
ditempatkan pada permukaan
jalan atau
pembatas jalan (contoh: pada kerb).
- Cara penempatannya umumnya dengan
cat karena
selalu dilindas roda lalulintas
- Marka dapat berbentuk
perintah/larangan,
ataupun petunjuk

peringatan,

- Contoh-contoh marka adalah sbb.


RLLD2-II(KompoSistLalinSkn)

19

RLLD2-II(KompoSistLalinSkn)

20

2. Rambu
- Alat kontrol lalulintas yang umumnya
berbentuk simbol yang ditempatkan
pada
papan berbentuk lingkaran,
segitiga, segi
enam, belah
ketupat dsb) dan
ditempatkan
diatas permukaan jalan
- Rambu dapat berupa larangan/perintah,
peringatan, atau petunjuk
- Contoh-contoh rambu adalah sbb.
RLLD2-II(KompoSistLalinSkn)

21

RLLD2-II(KompoSistLalinSkn)

22

RLLD2-II(KompoSistLalinSkn)

23

RLLD2-II(KompoSistLalinSkn)

24

RLLD2-II(KompoSistLalinSkn)

25

RLLD2-II(KompoSistLalinSkn)

26

3. Sinyal
- Alat kontrol lalulintas yang umumnya
berbentuk lampu dengan warna-warna
tertentu
- Sinyal dapat berupa larangan/perintah
ataupun peringatan
- Larangan/perintah: umumnya lampu
warna
merah atau hijau
- Peringatan: umumnya lampu warna
kuning
RLLD2-II(KompoSistLalinSkn)

27

Contoh sinyal adalah sbb.

RLLD2-II(KompoSistLalinSkn)

28

Anda mungkin juga menyukai