Hands Over
Hands Over
(TIMBANG TERIMA)
Meilati S, S.Kp.,M.Kep
INTRODUCTION
For maintaining the continuity of care and
improving the quality of care, effective intershift information communication is necessary.
Any handover error can endanger patient
safety.
Delivery of safe and proper health care is
extremely important to patients health.
Currently, a wide range of safety issues has
challenged the healthcare delivery and
therefore, many personal and organizational
strategies have been developed for promoting
patient safety.1
Tujuan
Tujuan Umum:
Mengkomunikasikan keadaan pasien dan
menyampaikan informasi yang penting
Tujuan Khusus
a. Menyampaikan kondisi dan keadaan pasien
(data focus)
b. Menyampaikan hal yang sudah/belum dilakukan
dalam asuhan keperawatan kepada pasien
c. Menyampaikan hal yang penting yang harus
ditindaklanjuti oleh perawat dinas berikutnya
d. Menyusun rencana kerja untuk dinas berikutnya
Manfaat
Bagi perawat
a.Meningkatkan kemampuan komunikasi antar
perawat
b. Menjalin hubungan kerjasama dan
bertanggungjawab antarperawat
c. Pelaksanaan asuhan keperawatan terhadap
pasien yang berkesinambungan
d. Perawat dapat mengikuti perkembangan
pasien secara paripurna
Bagi pasien
Pasien dapat menyampaikan masalah secara
langsung bila ada yang belum terungkap
Format
I PASS THE BATON (Introduction, Patient,
Assessment, Situation, Safety, THE,
Background, Action, Timing, Ownership,
Next),
SHARQ (Situation, History, Assessment,
Recommendations, Questions),
5 Ps (Patients, Precaution, Plan, Problems,
Purpose), and
SBAR (Situation, Background, Assessment,
Recommendation)