Anda di halaman 1dari 8

Konstelasi Global

Pasca
Perang Dingin
BAB 5

Pendalaman Materi
Uni soviet dinyatakan berdiri pada Oktober 1917 dengan dasar
Marxisme-komunisme. Uni Soviet merupakan Uni 15 negara Republik
di bawah pimpinan Rusia, wilayahnya terdiri dari bagian Eropa dan
Asia. Kondisi seperti ini yang menjadi salah satu penyebab Uni Soviet
runtuh. Beban utang yang besar dan pendapatan Nasional yang
menurun menyebabkan Uni Soviet semakin tertinggal dari Amerika
Serikat.
M. Gorbachev sebagai Presiden akhirnya melakukan pembaharuan
secara luas dan mendasar dengan mencanangkan Glasnot,
persetroika dan Demokratizatsia. Namun tidak semua pejabat
menyetujuinya, pernyataan tersebut di kemukakan oleh wapres
yonayev karena ditekan oleh kaun militer. Akhirnya dibekukan semua
aktifitas partai komunis Soviet. Keterbukaan Glasnot menimbulkan
dampak yang tidak terduga dengan munculnya tuntutan negara baltik
jadi negara berdaulat. Hal ini menyebabkan M. Gorbachev
mengundurkan diri pada 25 Desember 1991.

A. Jerman Bersatu
Kekalahan Jerman pada perang dunia ke dua ditandai dengan
perundingan postdam 2 Agustus 1945.
Amerika, Inggris dan Perancis mendukung berdirinya Republik
Federasi Jerman (23 Mei 1949) ibukota Bonn dgn Presiden Theodore
Heuss dari Partai Demokrat. Sedangkan Uni Soviet di Jerman Timur
mendukung berdirinya Republik Demokrasi Jerman (7 Okt 1949)
ibukota Berlin dgn Presiden Wilhelm Pieck dari Partai Komunis.
Adanya perbedaan yang sangat menyolok dari kedua negara tersebut
menyebabkan penduduk Jerman Timur ingin pindah ke Jerman Barat,
untuk mengatasi banyknya imigran dari Jerman Timur maka dibangun
lah tembok Berlin (23 Agustus 1961). Hal ini memunculkan ide untuk
menyatukan Jerman, akhirnya disepakati beberapa hal yang
kemudian pada tanggal 3 Okt 1990 dinyatakan Jerman bersatu
dengan dipimpin Helmut Kohl.

B. Perkembangan di Bekas
Negara Yugoslavia

Yugoslavia adalah negara di Eropa Tenggara dengan ibu kota Blograd. Yugoslavia
berdiri pada tahun 1918 yang berupa kerajaan. Pada pemerintahan Presiden
Yoseph Broz Tito, yogoslavia mampu menyatukan berbagai etnis, namun setelah
tito wafat th 1980 yang digantikan oleh Slobodan Milosevic yg berasal dari etnis
siberia tdk dpt meredam konflik yang ada.

Faktor yang mempengaruhi kehidupan di Yugoslavia adalah permasalahan di


Negara Uni Soviet. Kehancuran Negara tersebut disebabkan oleh beberapa faktor,
yaitu:
1. Masalah politik
2. Penyelewengan Konstitusi 1974
3. Krisis Ekonomi
4. Krisis Kosovo
5. Konflik Bosnia Serbia

C. Politik Apartheid
di
Afrika Selatan

Th 1948 dibawah pimpinan Dr Daniel Francois Matan berkuasa,


setelah itu beliau mengeluarkan Undang-undang Aparteid.
Hukum Apartheid meliputi:
1.
2.
3.
4.
5.

Pengelompokkan penduduk ke 3 kelompok rasial yakni kulit putih, hitam dan


berwarna.
Menentukan kepemilikan tanah dan tempat tinggal masing-masing kelompok.
Melarang kontak sosial antar ras.
Memisahkan fasilitas publik.
Menolak perwakilan kulit hitam dan berwarna dalam pemerintahan.

Dalam perjuangan u/ mendapatkan hak negaranya orang kulit


hitan mulai berhasil. De Klerk menghapus UU Darurat Negara
pada 7 januari 1990, lalu pada 21 feb 1991 dihapuslah semua
ketentuan dan eksistensi sistem politik Apartheid. Akhirnya pada
April 1994 dilangsungkan pemilu pertama yang menunjuk
Nelson Mandela sebagai Presiden pertama yang menandai
berakhirnya politik Apartheid.

D. Perang Teluk
Teluk persia di kawasan Timur Tengah mempunyai

nilai yang setrategis dan sangat potensial sehingga


terjadi perebutan kekuasaan antara Irak dan Iran yg
menimbulkan Perang Teluk I & antara Irak dan
Kuwait yg menjadikan Perang telik II

Perang Teluk I
Perang antara Irak dan Iran th 1980-1988
Faktor penyebab terjadinya perang:
a. Irak khawatir akan meluasnya pengaruh revolusi Iran
b. Irak membatalkan secara sepihak perjanjian yang telah
dilaksanakan sejak tahun 1975 dalam perjanjian Algeirs
atas daerah Shat El Arab.
c. Ambisi Sadam Husein u/ menguasai Mesopotamia
seperti masa Nebukadnezar.
Tanggal 22 Sept 1980 Irak menyerang Iran yang
mengakibatkan Iran berhasil menghancurkan instalasi
minyak iran,yang memicu negara besar membantu Irak.
Untuk mengatasi Perang Teluk I PBB mengeluarkan
resolusi No. 598 th 1988.

Perang Teluk II
Perang

Teluk II terjadi pada 2 Agustus 1990,


dilatarbelakangi adanya invasi Irak terhadap
Kuwait dengan faktor:
1. Kuwait dianggap sebagai salah satu
Provinsi Irak
2. Ambisi Sadam Husein yang ingin menjadi
pemimpin Arab
3. Tuduhan Irak kpd Kuwait mengenai turunya
harga minyak akibat Kuwait menjual
minyaknya melebihi kuota yang disepakati
OPEC.

Anda mungkin juga menyukai