Biologi Laut (Marine Biology)

PIB 2504 (2/1)

Kuliah Biologi Laut, Jurusan

Perikanan UGM

Silabus
Taksonomi dan distribusi biota dalam
berbagai ekotipe laut. Kekhasan biota di tiap
ekotipe yang berkaitan dengan kekhasan
kondisi ekologik. Mekanisme adaptasi biota
terhadap kondisi ekologi. Produktivitas primer
ekosistem laut.

Kuliah Biologi Laut, Jurusan

Perikanan UGM

Penilaian
Ujian sisipan
Tugas
Ujian akhir
Praktikum

: 25%
: 20%
: 25%
: 30 %

Kehadiran minimal 70%

Sanksi: Tidak diperbolehkan mengikuti ujian

Kuliah Biologi Laut, Jurusan

Perikanan UGM

Materi Kuliah
Minggu I

Pendahuluan (Sylabus, Rencana Perkuliahan dll), Ruang lingkup dan

sejarah Biologi Laut

Minggu II

Sifat fisik dan kimia air

Minggu III

Dasar laut (sea floor)

Minggu IV

Sifat fisik laut

Minggu V

Biota dan Zonasi

Minggu VI

Produktivitas Primer

Minggu VII

Rumput Laut

Minggu VIII

Diskusi

Minggu IX

Midterm

Minggu X

Daerah Pasang Surut

Minggu XI

Estuary

Minggu XII

Sea grass

Minggu XIII

Manggrove

Minggu XIV

Coral

Minggu XV

Laut dalam

Kuliah Biologi Laut, Jurusan

Perikanan UGM

Biologi Laut
(Marine
Biology)?
Mempelajari biologi organisme yang hidup
di laut
Mempunyai hubungan erat dengan
oseanografi, terutama biological
oceanography

Coastal vs. Open Ocean

Perspective: Organisme vs. Environmental

Untuk mempelajari organisme laut perlu

pemahaman tentang aspek fisik, kimia
Kuliah Biologi Laut, Jurusan
Perikanan UGM
dan lingkungan laut.

Bagaimana laut penting bagi kehidupan di

bumi?
Laut menyediakan berbagai sumber
kebutuhan bagi kehidupan manusia
(pangan, obat-obatan, berbagai bahan
mentah termasuk energi, mineral, air,
hingga tempat rekreasi)
Laut merupakan tempat produksi oksigen
(disamping tumbuhan darat)untuk
bernafas binatang dan manusia di bumi.
Secara ekonomis diperkirakan organisme
laut bernilai $20 trilyun (?). Perlu studi
lebih lanjut.
Kuliah Biologi Laut, Jurusan
Perikanan UGM

Secara fungsional laut berperan dalam bidang:

1) Transportasi
2) Pertahanan
3) Rekreasi
4) Arkeologi
5) Sumberdaya
(pangan, energi, air,
minyak, biomedik
dll.)
6) Global Change
7) Tempat
pembuangan
limbah?
Kuliah Biologi Laut, Jurusan
QuickTime and a
P hoto - JPEG decompresso r
a re needed to see this picture.

Perikanan UGM

Seberapa luas laut?

71% (3.6x108 km2) permukaan
bumi berupa lautan

Dapat dibuat lapangan sepakbola sebanyak

7.2x1010 atau 72 billion
Kuliah Biologi Laut, Jurusan
Perikanan UGM

Seberapa luas/besar laut?

71% (3.6x108 km2) permukaan
bumi berupa lautan
Volume air laut:
1.37 x 109 km3

Rata-rata kedalaman laut 3.8 km VS rata-rata

ketinggian tanah 0.84 km.
Ketinggian gunung tertinggi (Everest): 8.84 km
Palung terdalam (Marianas Trench): 11.02 km
Kuliah Biologi Laut, Jurusan
Perikanan UGM

Laut merupakan reservoar air di bumi

Hampir seluruh air dibumi ada di laut (>97%)
Danau & sungai = 0.01%
Es (glaciers and ice caps) & air tanah =
2.5%
atmosphere (uap air) = <0.001%

Kuliah Biologi Laut, Jurusan

Perikanan UGM

10

Dari segi biologi, bagaimana kekayaan

dan diversitas biota laut?
Kingdoms utama

Archaebacteria 2 divisions
Eubacteria
12 divisions
Fungi
3 divisions
Plantae
12 divisions
Animalia
37 phyla
Protoctista
30 phyla

Jml Divisi/phylum (phyla): 96+1

Jml species:
1 X 106 known to science
5 X 106 to 30 X 106 to be discovered

Kuliah Biologi Laut, Jurusan

Perikanan UGM

11

Biodiversity
Contoh perbandingan biodiversitas
(marine, terrestrial & freshwater)
pada latitute yang sama
Taxon: Marine
Terrestrial
Freshwater
Phyla
32
12 16
Classes 73
25
33
Kuliah Biologi Laut, Jurusan
Perikanan UGM

12

Ekosistem laut:

Microscopic autotrophs
Small herbivores
Relatively long-lived animals
Carnivores the majority
Efficiency of trophic transfer: higher
Trophic flexibility: greater

Kuliah Biologi Laut, Jurusan

Perikanan UGM

13

Bidang Kelautan di Indonesia

Walaupun Indonesia sebagai negara kepulauan, hingga masa Orde
baru pembangunan kelautan hampir tidak tersentuh
Setelah masa reformasi, dengan Presiden Abdurrahman Wahid
dengan Keputusan Presiden No.355/M Tahun 1999 (26 Oktober
1999) mengangkat Ir. Sarwono Kusumaatmaja sebagai Menteri
Eksplorasi Laut (Kabinet Periode 1999-2004).
Pembentukan Departemen Eksplorasi Laut (DEL) (KepPres No 136
Tahun 1999 tgl 10 November 1999)
DEL dirubah namanya menjadi Departemen Eksplorasi Laut dan
Perikanan (DELP) (KepPres No. 147 Tahun 1999 tgl 1 Desember
1999.
DELP dirubah menjadi Departemen Kelautan dan Perikanan (DKP)
(Kep Pres No. 165 Th 2000 tgl 23 November 2000)
Kuliah Biologi Laut, Jurusan
Perikanan UGM

14

Lembaga-lembaga di bidang kelautan dan perikanan:

KKP dengan berbagai direktorat jenderal dan badan
a.Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap;
b.Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya;
c.Direktorat Jenderal Pengawasan & Pengendalian Sumberdaya
Kelautan dan Perikanan;
d.Direktorat Jenderal Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan;
e.Direktorat Jenderal Kelautan, Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil;
f.Badan Riset Kelautan dan Perikanan;
g.Badan Pengembangan Sumberdaya Manusia Kelautan dan
Perikanan;
Lambaga Penelitian di bawah Badan Riset Kelautan dan Perikanan
Balai-balai pengembangan di bawah ditjen
LIPI (Pusat Penelitian Oseanografi)
Dinas-dinas hingga tingkat kabupaten
Kuliah Biologi Laut, Jurusan
Perikanan UGM

15

 DKP berubah menjadi Kementrian Kelautan dan Perikanan

(KKP) (Peraturan Presiden No. 47 th 2009)
Berdirnya Departemen/kementrian tersendiri merupakan peluang
dan tantangan. Diharapkan kelautan dan perikanan menjadi
andalan NKRI karena:
Indonesia sebagai negara kepulauan (17.508 pulau dan 81.000
km garis pantai sepanjang).
Sumberdaya yang sangat besar di lauatan
Fungsi dan peran laut yang sangat strategis
Perlu dirubah cara pandang (mindset) dari orientasi terrestrial ke
maritim
Pertambahan penduduk, kesadaran pentingnya produk laut untuk
kesehatan dan kecerdasan

Kuliah Biologi Laut, Jurusan

Perikanan UGM

16

Sejarah

Biologi Laut

1.
2.

Aristotle Mendiskripsikan tentang insang

Explorers (Eriksson, Columbus, Magellan,
Drake) Mempelajari angin, arus, karakteristik
fisik
3. James Cook (1768-1779)
Merupakan ekspedisi ilmiah pertama
Orang eropa pertama yang mencapai antartika
4. Darwin (1831-1836) Sailed on HMS Beagle
Koleksi plankton
Mengusulkan teori tentang pembentukan
coral atoll
Mempelajari dan mendiskripsi barnacle
(binatang penempel,
filter
Kuliah Biologi Laut,
Jurusanfeeder)
17
Perikanan UGM

Oceanographic Expeditions
Mulai pertengahan 1800s
Edward Forbes (British)
Bapak Biological Oceanography
Sampling kehidupan dasar laut
Pertama kali yang menemukan bahwa
pada kedalaman yang berbeda dihuni
organisme yang berbeda
Sebelum Forbes orang menganggap
bahwa dasar laut adalah azoic
Wyville Thomson memperlihatkan
tentang kehidupan di dasar laut dalam
(deep sea floor)
Kuliah Biologi Laut, Jurusan
Perikanan UGM

18

The Challenger Expedition (1872-1876)

Ilmuwan Inggris
HMS Challenger
Refitted warship
Berangkat dari Inggris: Dec 1872
Ekspedisi selama 3,5 tahun
Mengoleksi sampel dan mendapatkan
keterangan ttg biodiversitas laut
Memerlukan waktu 19 tahun untuk
publikasi dalam 50 volume
Eksplorasi ekstensive pertama tentang
kehidupan di samudra
Pembuka era biologi laut modern
Kuliah Biologi Laut, Jurusan
Perikanan UGM

19

Jalur Pelayaran HMS

Challenger
1872 - 1876

Kuliah Biologi Laut, Jurusan

Perikanan UGM

20

Fig. 1.4

Laboratorium Laut
A.

Stazione Zoologica (Naples, Italy)

B.

Marine Biological Lab (Plymouth, England)

C.

Founded in 1879

Marine Biological Laboratory (Woods Hole,

Massachussetts)

D.

Established in 1888

Scripps Institution of Oceanography (SD)

E.
F.

Founded in 1872 by German scientists

Opened in 1903

Hopkins Marine Station (CA)

Friday Harbor Marine Laboratory (WA)
Kuliah Biologi Laut, Jurusan
Perikanan UGM

21

Modern Marine Biology

Perkembangan teknologi untuk
mempelajari organisme laut
A. SONAR (SOund NAvigation Ranging)
Dikembangkan selama World War II
untuk mendeteksi persenjataan bawah
laut (Self Contained
B. SCUBA
Underwater Breathing
Apparatus)
Ditemukan pada akhir
1940s oleh Cousteau and
Gagnan
Memungkinkan peneliti
berada di dalam air untuk
Kuliah Biologi Laut, Jurusan
periode waktu yang
cukup
Perikanan UGM

22

SONAR

Kuliah Biologi Laut, Jurusan

Perikanan UGM

23

C. Kapal riset oseanografi

Ships (Melville, Revelle, Thompson)

Submersibles (Alvin, Johnson Sea Link)
ROVs/AUVs (Jason, Tiburon, Ventana)
Other vessels (FLIP)

D. Computers
Processing of large data sets
Collection of sophisticated
information

E. Remote Sensing
Use of satellites to monitor ocean
Especially useful for studying large scale
features and processes
Kuliah Biologi Laut, Jurusan
Perikanan UGM

24

Kuliah Biologi Laut, Jurusan

Perikanan UGM

25

ROV Jason

Theseus

Kuliah Biologi Laut, Jurusan

Perikanan UGM

IFREMER AUV

26

Kuliah Biologi Laut, Jurusan

Perikanan UGM

27

DSV Alvin
R/V Thomas G. Thompson
R/V FLIP

Kuliah Biologi Laut, Jurusan

Perikanan UGM

28