Nama
: An. F
Usia
: 13 Tahun
Jenis kelamin
: Laki-laki
Alamat
: Jatibogor RT II/RW IV
Nomor RM
: 39715
Waktu datang ke Poli Anak : 3
Oktober 2016
Keluhan
utama
: Pusing
Keluhan tambahan
: Lemas, pucat
Riwayat penyakit sekarang:
Seorang anak usia 13 tahun datang ke poli anak
dengan keluhan pusing dan lemas. Satu bulan
yang lalu pasien dirawat di RSUD Suradadi
dengan diagnosa Anemia Aplastik. Di poli anak
dilakukan pemeriksaan darah lengkap dengan
hasil HB : 7.7 g/dL, LEUKOSIT : 3000/mm,
TROMBOSIT : 71000/mm, ERITROSIT: 2.71
juta/mm, HEMATOKRIT: 22 %, MCV:81,2fl
MCH:28,4pg MCHC:35 g/dl. Sehingga pasien
disarankan untuk dirawat inap.
Riwayat
Penyakit Dahulu
Riwayat masuk RS
: satu bulan
yang lalu dengan anemia
Riwayat keluhan yang sama
: diakui
Riwayat Alergi
: disangkal
Riwayat Penyakit Keluarga
Riwayat sakit serupa
: disangkal
Abdomen
Inspeksi
: dinding perut sejajar dari dinding
dada
Auskultasi : bising usus (+) normal
Perkusi : tympani, pekak sisi (-), pekak alih (-),
undulasi (-)
Palpasi
: supel, hepar dan lien tidak ada
perbesaran. Extremitas superior Extremitas inferior
Sinistra
Dextra
Sinistra
Extremitas Dextra
Edema
Sianosis
Pucat
Akral dingin
Luka
Deformitas
Pemeriksaan
3.10.16
4.10.16
5.10.16
8.10.16
Satuan
Rujukan
Hb
7.7
10.8
9.9
10.11
g/dl
13-16
Hct
22.0
31.0
28.2
29.4
40-48
Eritrosit
2.71
3.81
3.46
3.64
106/ L
4.5-5.5
Leukosit
2.8
2.7
2.9
103 / L
4.2-9.3
Trombosit
71
39
43
41
103/ L
150-450
GDS
g/dL
120-140
MCV
81.2
81.4
81.5
80.8
Fl
80-100
MCH
28.4
28.3
28.6
27.7
Pg
26-34
MCHC
35.0
41.0
47.5
34.4
g/dL
32-36
Neutrofil
34.9
50.2
41.8
47.9
50-70
Limfosit
53.6
41.0
47.5
46.2
25-40
Eosinofil/
11.5
8.8
10.7
5.9
13-14
basinofil/
monosit
Ureum
14
mg/dl
15-45
Creatinin
0.5
mg/dl
0,60-1,13
SGOT
29
U/L
14-38
SGPT
22
U/L
4-41
S.thyphi O
+ 1/160
Negatif
S.thyphi H
Negatif
Negatif
Baik
Eritrosit
Trombosit
Leukosit
Kesan
Manual
Pansitopenia, adakah hepatosplenomegali?Nnll membesar? Gizi kurang?
Saran
Jenis
Hasil
Nilai rujukan
Satuan
Pemeriksaaan
HS CRP
2.4
Mg/L
Metode
Imunoturbidement
Perjalanan penyakit
Terapi
04/10/2016
S: Gatal seluruh badan post transfusi ke 1. Inf. Nacl 0.9 4 tpm
1
Hr :100x/m
Rr : 20x/m
Suhu 37,2 C
O: Kesadaran: Composmentis
8. Cek Ulang DR
05/10/2016
S: Tidak ada keluhan, gatal hilang
Hr :104x/m
Rr : 20x/m
Suhu 37 C
O: Kesadaran: Composmentis
bu+,Nt
Ekstremitas:
akral pucat: sup (-/-) inf (-/-)
A: Anemia Aplastik
DD Pre Leukimi
(-)
06/10/2016
S: Tidak ada keluhan,
Hr :10x/m
Rr : 20x/m
Suhu 36.8 C
O: Kesadaran: Composmentis
bu+,Nt
Ekstremitas:
akral pucat: sup (-/-) inf (-/-)
A: Anemia Aplastik
DD Pre Leukimia
(-)
07/10/2016
S: Tidak ada keluhan,
Hr :104x/m
Rr : 20x/m
Suhu 37 C
O: Kesadaran: Composmentis
bu+,Nt
Ekstremitas:
akral pucat: sup (-/-) inf (-/-)
A: Anemia Aplastik
DD Pre Leukimia
(-)
08/10/2016
Terapi pulang
Hr :100x/m
Rr : 20x/m
Suhu 36.7 C
O: Kesadaran: Composmentis
Mata:ca +/+ si -/Pulmo:sdv+/+, rh -/- wh -/-Cor:Bj
1-II t regular
Abdomen:Supel,
bu+,Nt
Ekstremitas:
akral pucat: sup (-/-) inf (-/-)
A: Anemia Aplastik
DD Pre Leukimia
(-)
ANEMIA
Anemia
adalah keadaan
berkurangnya jumlah eritrosit
atau hemoglobin (protein
pembawa O2) dari nilai normal
dalam darah sehingga tidak
dapat memenuhi fungsinya untuk
membawa O2 dalam jumlah yang
cukup ke jaringan perifer
sehingga pengiriman O2 ke
jaringan menurun.13
UMUR
HEMOGLOBIN
( gr/dl )
Anak
6 bulan 6 tahun
<11
6 tahun 14 tahun
<12
Dewasa
Wanita dewasa
<12
Laki-laki dewasa
<13
Ibu hamil
<11
Etiologi
Gangguan
pembentukan eritrosit
Gangguan pembentukan eritrosit terjadi apabila
terdapat defisiensi substansi tertentu seperti
mineral (besi, tembaga), vitamin (B12, asam
folat), asam amino, serta gangguan pada
sumsum tulang.
Perdarahan
Perdarahan baik akut maupun kronis
mengakibatkan penurunan total sel darah
merah dalam sirkulasi.
Hemolisis
Hemolisis adalah proses penghancuran eritrosit.
Klasifikasi berdasarkan
morffologi
ANEMIA APLASTIK
Definisi
Anemia
Klasifikasi berdasarkan
penyebab
Klasifikasi berdasarkan
keparahan
Pemeriksaan darah
Anemia
Pemeriksaan sumsum
tulang
Pada
Pemeriksaan Radiologi
Pemeriksaan
Diagnosa
Diagnosa
Diagnosis Banding
Table 6 Penyebab Pansitopenia14
Kelainansumsum tulang
Anemia aplastik
Myelodisplasia
Leukemia akut
Myelofibrosis
Penyakit Infiltratif: limfoma, myeloma, carcinoma, hairy cell leukemia
Anemia megaloblastik
Kelainan bukan sumsum tulang
Hipersplenisme
Sistemik lupus eritematosus
Infeksi: tuberculosis, AIDS, leishmaniasis, brucellosis
Penatalaksanaan
Menghentikan semua obat-obat atau penggunaan agen kimia yang diduga menjadi
penyebab anemia aplastik.
Anemia : transfusi PRC bila terdapat anemia berat sesuai yang dibutuhkan.
Terapi suportif
transfusi
Terapi imunosupresif
Obat-obatan
yang termasuk
terapi imunosupresif adalah
antithymocyte globulin (ATG) atau
antilymphocyte globulin (ALG) dan
siklosporin A (CSA).
Salvage Theraphy
Terapi
Transplantasi Sumsum
Tulang
Transplantasi
sumsum tulang
merupakan pilihan utama pada
pasien anemia aplastik berat
berusia muda yang memiliki
saudara dengan kecocokan HLA
Prognosis
Prognosis
Reaksi Transfusi?
Reaksi
Gejala
demam
mual,
sakit
Tatalaksana
meningkatkan
perfusi ginjal,
mempertahankan volume
intravaskuler,
Gejala
demam,
pucat,
ikterus,
kadang-kadang
hemoglobinuria.
Tatalaksana
Biasanya
Reaksi anafilaktik
Reaksi
Gejala
angioedema,
muka
merah (flushing),
urtikaria,
gawat pernapasan,
hipotensi,
renjatan
Tatalaksana
menghentikan
transfusi dengan
segera,
tetap infus dengan NaCl 0,9%
atau kristaoid,
berikan antihistamin dan
epinefrin.