Kelompok 5 :
Dwi Madya Prakasa Wahyu
Egi Wijaya
Ragata Ramadhani
Interviewee
Nama
: Aini Paulina
Teori Penyebaran
Teori ini memilik hubungan yang kuat dengan inovasi didalam teknologi pendidikan.
Apabila suatu komunitas masyarakat telah menerima suatu inovasi yang baru, maka
masyarakat akan mendapat dampak dari inovasi tersebut. Pada umumnya, teori ini
menekankan proses penyebaran pesan setelah berlakunya inovasi didalam teknologi
pendidikan
Menurut Rogers (1995). Ada 4 faktor utama yang mempengaruhi proses penyebaran,
yaitu inovasi itu sendiri, bagaimana untuk menyebarkan pesan tentang inovasi yang
telah dibuat, masa penyebaran dan struktur masyarakat di mana inovasi tersebut
disebarkan
Spitzberg et al. (1984) menjelaskan bahwa teori ini mengupayakan tingkah laku
yang sesuai pada situasi tertentu. Komunikasi ini memberikan peluang untuk
mencapai tujuan komunikasi tanpa melukai lawan bicara. Spitzberg mengungkapkan
terdapat 3 komponen utama dalam proses komunikasi berdasarkan teori ini, yaitu
pengetahuan, keahlian dan motivasi. Pengetahuan yang kita miliki menunjukkan
bahwa kita mengetahui tingkah laku yang sesuai selama proses komunikasi
berlangsung. Keahlian juga penting dimiliki untuk melakukan penyesuaian tingkah
laku. Setelah itu kita juga hatus memiliki motivasi/keinginan untuk berkomunikasi
dengan baik dan benar.
Jenis Komunikasi
Komunikasi dibagi beberapa jenis, berikut adalah jenis-jenisnya.
Lanjutan
MODEL KOMUNIKASI
Model Aristoteles
Model Aristoteles adalah model komunikasi paling klasik, yang sering juga
disebut model retoris. Komunikasi terjadi ketika seorang pembicara
menyampaikan pembicaraannya kepada khalayak dalam upaya mengubah
sikap mereka. Tepatnya, ia mengemukakan tiga unsur dasar dalam proses
komunikasi, yaitu pembicara (speaker), pesan (message), dan pendengar
(listener).
Model Berlo
Model ini dikenal dengan model SMCR (source, message, channel, receiver).
Sumber (source) adalah pihak yang menciptakan pesan baik seseorang
maupun suatu kelompok.
Pesan (message) adalah terjemahan gagasan kedalam kode simbolik seperti
bahasa atau isyarat saluran (channel) adalam medium yang membawa pesan
dan penerima (receiver) adalam orang yang menjadi sasaran komunikasi.
Lanjutan
Model Tubbs
Metode Komunikasi
a)
Lisan, informasi / kata-kata yang diucapkan kepada pihak lain, bisa saat
langsung bertatap muka, melalui telepon, teleconference, saat training,
saat pengarahan, yang butuh tanggapan / respon cepat
Tertulis, biasa untuk informasi yang sifatnya lebih formal / butuh ada
track record untuk bisa ditelusur kembali, seperti notulen meeting /
surat keputusan, pengumuman resmi perusahaan, e-mail, sms, data
ditampilkan dalam grafik
b)
Menurut arah prosesnya, komunikasi dibedakan menjadi 2 yaitu searah dan 2 arah.
Penjelasannya sebagai berikut :
Komunikasi satu arah merupakan komunikasi yang berlangsung dari satu pihak
saja, yaitu hanya dari pihak komunikator dengan tidak memberi kesempatan
kepada komunikan untuk memberikan respon atau tanggapan. Komunikasi 1 arah
biasa digunakan untuk top bottom yang sifatnya pengarahan / arah kerja /
perintah yg merupakan permintaan untuk diikuti. pihak dalam posisi lebih rendah,
tidak bisa berikan feedback
komunikasi dua arah merupakan komunikasi yang berlangsung antara dua pihak
dan ada timbal balik baik dari komunikator maupun komunikan.Komunikasi 2 arah
biasa digunakan dalam diskusi / brainstorming yang membutuhkan informasi dari
pihak lain, 2 pihak saling berinteraksi secara aktif (resiprokal), biasa bersifat top
bottom / bottom top / peer
Alur Komunikasi
1.
2.
THANK YOU