Anda di halaman 1dari 19

ASKEP MODEL KONSEP PRAKTIK

KEPEREWATAN

SKIZOFRENIA

DISUSUN OLEH :
ZAHRO NIKMATUL HUSNAH (1401200066)
FENNI AYU NOVITA ANGGGRENI (1401200067)
DHALIA ALIFAH PRATIWI (1401200068)
RISKA YUNI N (1401200069)
LILIK FAUZIA (1401200070)
FATHIMAH AFIFATUZ Z
(1401200071)
WIKI AMALIA (1401200072)
KATRINA ZELDA (1401200073)
DANI WULANDARI(1401200074)

PENGKAJIAN PSIKOSOSIAL
Genogram

Klien merupakan anak pertama


dari 4 bersaudara saudara kedua
klien adalah dan tidak ada info
tentang saudara ke-3 dan ke-4.Klien
diasuh dengan baik oleh kedua orang
tua dari kecil. Klien tinggal serumah
dengan ibu, istri dan anaknya. Klien
adalah pengambil keputusan utama
dalam keluarga.
Diagnosa Keperawatan :-

Konsep Diri
a. Citra tubuh
: Pasien tidak menjawab saat ditanya
b. Identitas : Pasien tidak menjawab saat ditanya
c. Peran
: Pasien tidak menjawab saat ditanya
d. Ideal diri : Pasien tidak menjawab saat ditanya
e. Harga diri : Pasien tidak menjawab saat ditanya
Diagnosa Keperawatan :-

Hubungan Sosial
a. Hubungan terdekat
:Pasien tidak menjawab saat ditanya
b. Peran serta dalam kelompok/ masyarakat : Pasien tidak
menjawab saat ditanya
Hambatan dalam berhubungan dengan orang lain
Di rumah
: sejak sakit klien mudah tersinggung bila diajak
bergurau
Di RS
: klien menolak didekati perawat
Diagnosa Keperawatan: Kerusakan Interaksi Sosial

Spiritual dan kultural


Nilai dan keyakinan
Pasien tidak menjawab saat
ditanya
Kegiatan ibadah
Pasien tidak menjawab saat
ditanya
Diagnosa Keperawatan:

STATUS MENTAL

1.

Penampilan
Tidak rapi
Penjelasan
:Baju Kotor, Rambut Kotor dan
Acak - Acakan, Kuku Panjang dan Kotor, Badan
Bau.
Diagnosa Keperawatan: Defisit Perawatan Diri

2. Kesadaran
Kuantitatif
compos mentisGCS : EVM = 4-5-6
Kualitatif

berubah
Penjelasan

:
DS : Pergi Kau ! Kalau bicara jangan memperburuk suasana !
DO : Klien tidak mampu menjalin hubungan (relasi) dengan orang
lain. Pasien belum mampu mengikuti aturan RS dan marah-marah
kepada petugas (limitasi).
Diagnosa Keperawatan : Gangguan Proses Pikir : Kesadaran
Berubah

3. Aktivitas Motorik/ Psikomotor


Peningkatan:
hiperkinesia, hiperaktivitas
Penjelasan :
Klien tegang, gelisah menolak dirawat karena
ingin pulang, memberontak,bersiap menyerang
petugas ketika didekati, kedua tangan
mengepal ,otot menegang saat didekati
mencengkram tangan perawat
Diagnosa Keperawatan : Perilaku Kekerasan

4. Pembicaraan
Keras dan Cepat
DS : Saya tidak apa apa tidak usah ,tidak mau
aku pulang saja! Awas ya***** !!!
DO: Pasien berbicara dengan nada tinggi, volume
keras dan cepat sehingga tidak dapat dipahami,
mengancam dengan kata-kata kotor.
Diagnosa Keperawatan : Perilaku Kekerasan
Kerusakan Komunikasi Verbal

5.

Afek/ Emosi
a. Afek : Labil
Penjelasan :
DS : Kurang Ajar !! Kamu jangan bohong ke saya ya. Kamu jadi
perawat jangan plin-plan !!!
DO : Ekspresi wajah tegang saat didekati perawat saat perawat
menjauh klien tenang
Diagnosa Keperawatan : Perilaku Kekerasan
Resiko Mencederai Orang Lain
b. Emosi : Marah
Penjelasan :
DS : Aku mau pinjam kuncinya mau aku masukkan secara paksa ke
mulutmu !!! ****** !!! kemudian pasien mengucapkan doa tidak
jelas.
DO : Klien mengumpat dan berteriak-teriak marah saat perawat lewat
membawa kunci di depan klien.
Diagnosa Keperawatan : Perilaku Kekerasan
Kerusakan Komunikasi Verbal

6. Persepsi : Tidak terdapat Halusinasi, Ilusi, Derealisasi dan


Penjelasan :

Depersonalisasi

DS : Klien menjawab tidak dibisiki, tidak melihat sesuatu yang


aneh janggaldan berulangulang.Klien merasa baik-baik saja dengan dirinya dan lingkungannya, tidak ada yang aneh.
Diagnosa Keperawatan: -

7. Proses Pikir

Arus Pikir : Inkoheren


Penjelasan : Aku mau pinjam kuncinya mau aku masukkan secara
paksa ke
mulutmu !!! ****** !!!
Diagnosa Keperawatan: Gangguan Proses Pikir : Arus Pikir Terganggu
Isi Pikir :
Penjelasan :Pasien tidak mengalami gangguan isi pikir
Diagnosa Keperawatan: Bentuk Pikir : Non - Realistik
Penjelasan : Aku mau pinjam kuncinya mau aku masukkan secara
paksa ke
mulutmu !!! ****** !!!
Diagnosa Keperawatan: Gangguan Proses Pikir : Bentuk Pikir
Terganggu

8.

Orientasi
Penjelasan : Klien tidak mengalami disorientasi orang, waktu
dan tempat
Orang Klien mampu membedakan perawat dan pasien
Waktu Klien berkata, Ini masih siang, aku mau keluar aku tidak
mau disini.
Tempat Ketika klien ditanya dimana dia sekarang Klien berteriak,
Aku ingin pulang dari RSJ ini.
Diagnosa Keperawatan: 9. Memori
Penjelasan :Pasien tidak menjawab saat ditanya
Diagnosa Keperawatan: 10. Tingkat Konsentrasi dan Berhitung
Penjelasan : Pasien tidak menjawab saat ditanya
Diagnosa Keperawatan: 11. Kemampuan Penilaian
Penjelasan : Belum dapat dikaji, pasien kesadaran berubah,
pasien belum bisa mengikuti aturan RS
Diagnosa Keperawatan : -

12. Daya Tilik Diri/ Insight


Mengingkari penyakit yang diderita; Menyalahkan hal-hal diluar dirinya
Penjelasan :
DS
: Aku tidak perlu diinapkan disini. Saya ini waras.
Memang tetangga saya ini bodoh semua. Beraniberaninya mereka
membawa saya kesini !
DO
: Klien marah-marah dan memberontak menolak
perawatan.
Diagnosa Keperawatan: Gangguan Proses Pikir : Daya Tilik Diri
Terganggu
13. Interaksi selama Wawancara

tidak kooperatif
mudah tersinggung
Penjelasan :Klien berteriak marah, berusaha kabur dan memaki
petugas, Kontak mata tajam.
Diagnosa Keperawatan: Perilaku Kekerasan

AKTIVITAS SEHARI-HARI (ADL)


1.

Makan
Bantuan total
DS : di rumah kebutuhan makan klien dibantu pemenuhannya oleh
keluarga, frekuensi, jumlah ,jenis makanan yang disukai atau tidak
disukai tidak
terkaji. Klien tidak menyiapkan makanan dan
mencuci piring.
DO : di RS klien tidak membantu cuci piring dan menyiapkan
makanan, makan dilayani oleh perawat.
Diagnosa Keperawatan : 2. BAB/BAK
Bantuan total
DS : klien mampu BAB/BAK secara mandiri di tempat seharusya
DO : di RS klien mampu BAB/BAK secara mandiri di tempat seharusnya
Diagnosa Keperawatan : 3. Mandi
Bantuan total
DS : di rumah klien jarang mandi dan hanya mau mandi bila diingatkan
keluarga
DO : di RS klien mandi jika disuruh perawat
Diagnosa Keperawatan : Defisit Perawatan Diri

4.

Berpakaian/berhias
Bantuan total
DS : di rumah aktifitas berpakaian dibantu oleh keluarga dalam
pemenuhannya
DO : di RS dalam berpakaian ,klien menunggu untuk disuruh ganti
baju.
Diagnosa Keperawatan : Defisit Perawatan Diri
5. Istirahat dan tidur
Di rumah klien dapat tidur nyenyak di malam hari di ruangan klien
gelisah tidak bisa tidur, lama waktu baik tidur siang maupun malam tidak
terkaji, aktivitas sebelum dan sesudah bangun tidur tidak terkaji
Diagnosa Keperawatan : 6. Penggunaan obat
Bantuan minimal
DS : Obat... Obat... Obat.
DO : Klien ada inisiatif minta obat mampu minum obat dengan teratur
tanpa dipaksa.
Diagnosa Keperawatan : -

7. Pemeliharaan kesehatan
Perawatan Lanjutan Tidak
Sistem pendukung
Tidak
8. Aktivitas di dalam rumah
Mempersiapkan makanan
Tidak
Menjaga kerapihan rumah
Tidak
Mencuci pakaian
Tidak
Pengaturan keuangan
Tidak

9. Aktivitas di luar rumah


Belanja
Tidak
Transportasi
Ya
Lain-lain
Ya
Penjelasan : Sepulang dari RS klien diharapkan tetap patuh minum obat dan rajin kontrol.
Keluarga mampu memberi dukungan kepada klien dalam bentuk memantau jadwal
minum obat dan kontrol serta membimbing ADL klien agar kembali seperti semula.
Menurut status, semua kebutuhan klien dirumah dilayani oleh keluarga dalam
pemenuhannya. Klien tidak pernah membantu membersihkan dan merapikan rumah,
tidak pernah mencuci dan kebutuhan biaya rumah tangga diatur oleh istri. Tidak pernah
melakukan aktifitas di luar rumah selain bertani namun klien mampu melakukan
perjalanan dengan berjalan kaki maupun kendaraan umum.
Diagnosa Keperawatan: -

MEKANISME KOPING
Penjelasan : Saat klien ditanya klien mengaku pelaku dari KDRT dan aniaya fisik
sejak mulai sakit tahun 2012 kalau ada yang tidak mau menuruti kemauannya.
Kalau punya masalah klien lebih suka memendam masalah, menghancurkan
perabotan rumah tangga dan berteriak marah-marah kepada siapapun.
Diagnosa Keperawatan : Koping Individu Tidak Efektif

MASALAH PSIKOSOSIAL DAN LINGKUNGAN


Masalah dengan dukungan kelompok, Tidak terkaji
Masalah berhubungan dengan lingkungan, Tidak terkaji
Masalah dengan pendidikan, Tidak terkaji
Masalah dengan pekerjaan, Tidak terkaji
Masalah dengan perumahan, Tidak terkaji
Masalah dengan ekonomi, Tidak terkaji
Masalah dengan pelayanan kesehatan, Tidak terkaji
Masalah lainnya, Tidak terkaji
Diagnosa Keperawatan :

KURANG PENGETAHUAN TENTANG


Penyakit jiwa
Sistem pendukung
Faktor presiptasi
Penyakit fisik
Koping
Obat-obatan
Klien tidak mengetahui apapun soal gangguan jiwa yang dideritanya, apa
yang menyebabkan kambuh, bagaimana cara mengatasi masalah dengan benar,
obat apa yang dikonsumsinya dan apa efeknya, dan bagaimana cara
memanfaatkan lingkungan sekitar untuk menunjang kesehatannya.
Diagnosa Keperawatan : Kurang Pengetahuan

ASPEK MEDIK
Diagnosa medik : Axis I
: Psikotik Akut dengan Gejala Skizofrenia
Axis II
: Mudah tersinggung ,pendiam, suka
memendam masalah
Axis III
: Obstruksi Massa Abdomen
Axis IV
: Tidak Jelas
Axis V
: GAF MRS = 20-11
GAF 1 Th. Terakhir = 70
Terapi medik : Tab. Haloperidol 5mg : 1-0-1
Tab. Chlorpromazine 100mg : 1-0-1
Inj. IM Lodomer : Diazepam 1: 1

DAFTAR DIAGNOSA KEPERAWATAN


1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.

Resiko Mencederai Orang Lain


Kerusakan Interaksi Sosial
Defisit Perawatan Diri
Gangguan Proses Pikir : Kesadaran Menurun
Perilaku Kekerasan
Kerusakan Komunikasi Verbal
Gangguan Proses Pikir : Arus Pikir Terganggu
Gangguan Proses Pikir : Bentuk Pikir Terganggu
Gangguan Proses Pikir : Daya Tilik Diri Terganggu
Koping Individu Tidak Efektif
Kurang Pengetahuan

Anda mungkin juga menyukai