DEFINISI
Penyakit infeksi akut yang biasanya terdpt pada saluran
cerna (usus halus) dengan gejala demam 1
minggu/lebih disertai gangguan pada saluran cerna dan
dengan atau tanpa gangguan kesadaran.
ETIOLOGI
Salmonella typhi atau Salmonella paratyphi dari genus
Salmonella:
Batang
Gram (-)
Tidak berbentuk spora
Motil
Tidak berkapsul
Punya flagel
Dapat mati dgn pemanasan (60 oC) slm 15-20 menit
EPIDEMIOLOGI
Semua orang
Laki-laki = perempuan
Di Indonesia dpt ditemukan sepanjang tahun.
FAKTOR RESIKO
Jajan sembarangan
Tidak mencuci tangan sebelum makan
Kualitas sumber air yang tidak memadai dengan
standar hygiene & sanitasi rendah
Yang mempercepat penyebaran : urbanisasi, kepadatan
penduduk
GEJALA KLINIS
Masa inkubasi rata-rata 10-20 hari
Setelah masa inkubasi gejala prodromal : perasaan tidak
enak badan, lesu, nyeri kepala, pusing, tidak bersemangat.
Kemudian menyusul :
a. Demam : biasanya berlangsung 3 mgg
b. Gangguan pada salcer : nafas bau, bibir kering & pecahpecah, lidah ditutupi selaput putih kotor, ujung dan tepinya
kemerahan, perut kembung, hati & limpa membesar serta
nyeri pd perabaan, biasanya ada konstipasi atau diare.
c. Gangguan kesadaran
DIAGNOSIS
Diagnosis mikrobiologik/pembiakan kuman
Diagnosis serologic :
Uji Widal
Uji ELISA
TERAPI
Di rawat RS : tirah baring untuk mencegah komplikasi.
Nutrisi : pemberian cairan elektrolit & diet kalori dan
protein yg cukup
Pemberian antimikroba (antibiotika) : kloramfenikol,
ampisilin, atau amoksilin.
PENCEGAHAN
Imunisasi dengan vaksin.
Pola hidup sehat.
PROGNOSIS
Bergantung pada saat dimulainya pengobatan, keadaan
social ekonomi & gizi penderita.