Program Latihan
PROGRAM LATIHAN
Umur
Metode dan
sasaran otot
Anak-anak usia
6-10 tahun
15 menit/
Awal remaja
usia 11-14
tahun
Menggunakan beban
ringan dengan repetisi
di perbanyak(>10x)
untuk melatih
ketahanan.
30 menit/
Akhir remaja
15-19 tahun
45 menit/
1jam/
Dewasa
>19tahun
Waktu/
Frekuensi
3xseminggu
3xseminggu
3xseminggu
6xseminggu
Metode dan
sasaran energi
Waktu/
Frekuens
i
Intensitas dinaikkan.
Kombinasi interval lama dan
singkat untuk melatih
ambang rangsang anaerobik.
6-8jam /minggu
>8jam /minggu
PERIODISASI
Proses membagi-bagi program latihan
tahunan kedalam beberapa tahap
latihan atau fase of training (musimmusim latihan).
Program
latihan
tahunan
dalam
kebanyakan cabang olahraga pada
dasarnya dibagi dalam tiga tahap
yaitu :
a. Tahap persiapan
b. Tahap pertandingan
c. Tahap transisi.
Model 2 :
Persiapan 3 bulan
Pertandingan 7 bulan
Transisi 2 bulan
Model 3 :
1. Persiapan 3 bulan
2. Pertandingan 6 bulan
3. Transisi 2 bulan
Intensitas
Recovery
KOMPETISI
PERSIAPAN
KHUSUS
Volume
PERSIAPAN
UMUM
Daya tahan
Daya tahan
Daya tahan
Daya tahan
SENIN
TINGGI
SEDANG
RENDAH
ISTIRAHAT
SELASA
RABU
KAMIS
JUM'AT
SABTU
MINGGU
LATIHAN HARIAN
SESI LATIHAN
Coordination / Technical
Speed, Speed Strength, Max Strength
Speed Endurance, Strength
Endurance
Conditioning
General Endurance
Tinggi
Sedang
Rendah
SENIN
SELASA
RABU
KAMIS
JUM'AT
SABTU
MINGGU
TINGGI
SEDANG
RENDAH
ISTIRAHAT
Langkah I dan II
Lamanya
suatu
sesi
latihan
tergantung pada tugas, tipe, jenis
kegiatan dan tingkat persiapan
atlet;
Sejauh menyangkut tipe latihan,
selama fase kompetisi, misalnya
seorang
sprinter
memerlukan
waktu latihan selama 1 jam,
sedang untuk pelari marathon
perlu latihan selama 3 jam;
Bila ada 2 atau 3 sesi latihan
dalam
sehari,
masing2