Anda di halaman 1dari 7

Pengaruh Panas

Terhadap Reaksi
Bab 9

Panas yang diserap atau dilepaskan oleh suatu reaksi


yang dapat menimbulkan perubahan temperatur dari
fluida yang bereaksi perlu dipertimbangkan dalam
pembuatan sebuah desain reaktor. Sehingga dalam hal
ini tidak hanya neraca massa yang diperlukan untuk
analisis namun juga neraca energi.
Apabila suatu reaksi adalah eksotermis, dan tidak ada
transfer panas untuk menghilangkan panas akibat dari
reaksi yang terjadi, maka temperatur reaktan akan
meningkat seiring dengan meningkatnya konversi.
Sebaliknya pada reaksi endotermis, temperatur reaktan

Operasi Adiabatis

Grafik tersebut menunjukkan hubungan


antara temperatur dan konversi yang
diberikan dari persamaan neraca energi
(persamaan 21 atau 22). Garis lurus vertikal
menunjukkan reaksi yang berjalan secara
isotermis. Grafik ini juga merepresentasikan
reaksi yang berjalan secara eksotermis
maupun endotermis pada reaktor mixed
flow atau plug flow.

Anda mungkin juga menyukai