Anda di halaman 1dari 30

LPK BERBASIS LINGKUNGAN

BERSAMA KITA CIPTAKAN


KETAHANAN PANGAN NASIONAL

Berkenalan dengan
Hidroponik
Hidroponik:
budidayamenanam,memanfaatkanair.
Memenuhikebutuhannutrisitanaman
Hydro =air
Ponos=daya
NASAmemanfaatkanhidroponikpadaprogramluar
angkasanya.
RayWheeler,seorangahlifisiologitanaman,hidroponik
akanberkontribusimembuatkemajuandalamperjalanan
luarangkasa,sebagaibioregenerative life system support.

Keuntungan menanam dengan sistem hidroponik adalah :


Solusibercocoktanamdilahansempit
Tidakmembutuhkantanah
Takadabatasankondisilokasi
Mediatanamdapatdigunakanberulangkali
Bebasdaritumbuhanpengganggu/gulma
Memberikanhasilyanglebihbanyak
PemakaianPupuklebihhemat
Pengendaliannutrisilebihsederhana
Tanamantumbuhlebihcepat
Pemakaianairlebihsedikit
Relatiftidakmenghasilkanpolusinutrisikelingkungan
Tenagakerjayangdiperlukanlebihsedikit.
LingkungankerjalebihBersih
Produksitanamanpersatuanluaslebihbanyak
Mudahdalammemanenhasil
Sterildanbersih
HargajualSayurhidroponikOrganiklebihmahal
Dapatmenghilangkanstress.

Kunci :Pengelolaan
Hidroponik

Benih : benih yang baik dan belum kadaluwarsa;

Media : media yang berongga, mudah menyerap air;

Nutrisi : nutrisi yang lengkap dan seimbang, mudah larut dalam


air;

Lingkungan : sinar matahari dan oksigen cukup, terlindungi dari


hujan berlebih dan hama;

Perlakuan : penanganan dan


pengelolaan yang tepat.

Pemilihan media

Dapat menopang tanaman dengan baik;

Memiliki ukuran pori yang cukup, mudah membuang air yang


berlebihan;
Tidak menyumbat sistem;
Tidak berpengaruh ke larutan Nutrisi;
Mudah didapat apabila mungkin dapat di produksi sendiri;
Berstruktur gembur, subur dan dapat menyimpan air cukup
Tidak mengandung garam laut atau kadar salinitas rendah;
Keasaman netral hingga alkalis, yakni pada pH 6 7;
Tidak mengandung organisme penyebab hama dan penyakit.

Keuntungan Dan Kerugian Media Bahan Organik

Keuntungan :

Cocok untuk perkembangan akar.


Mampu menyediakan nutrisi tanaman.
Memiliki pori-pori yang memudahkan sirkulasi udara.
Kemampuan menahan air tinggi.
Cocok bagi perkembangan mikroorganisme yang bermanfaat.

Kerugian:

Sterilitas sulit dijamin.


Rentan terhadap jamur, bakteri, virus penyebab penyakit
tanaman.
Tidak permanen.

BAHAN ORGANIk:
ARANG SEKAM
PAKIS
KOMPOS
MOSS
PUPUK KANDANG
SEKAM PADI
SABUT KELAPA (COCOPEAT)

BAHAN ANORGANIk :
POTONGAN BATA / GENTING
PASIR
KORAL SPLIT DAN BATU APUNG
KERIKIL
PLASTICFOAMS
CLAY PELLETS & CLAY BALLS
ROCKWOLL
HYDROGEL

CONTOH MEDIA TANAM

TENTANG
NUTRISI
Nutrienatauharaadalahunsuratausenyawakimiayangdigunakan
untukmetabolismeataufisiologiorganisme
Tanamanmenyerapnutrisidaritanah,udara,ataupunair.

Nutrisi Tanaman :.

Nitrogen,Carbon, Oksigen, Hidrogen, Posphor danSulfur(belerang) juga


dibutuhkan dalam jumlah yang relatif besar. Kesemuanya disebut "Enam
Besar" unsur makro nutrien, biasanya bersumber
darianorganik(al.karbon dioksida, air, nitrat, fosfat, sulfat) ataupun

senyawa organik (al.karbohidrat, lipid,mprotein).


Energi diperoleh darisinar matahari

N,P,K,Ca,MgdanSUnsurharamakroesensial.Kandungannitrogen
dalamtanamanterbanyak,berkisar2-4%dariberatkeringtanaman
.
PERBEDAAN
:
KandunganNutrisi:Lebihpadakebutuhanharadanproses dalamtubuh
tanaman
Kesuburantanah:Tentangsegalaproseskimiaygterjadidi dalamtanah
dalamhubungannyadenganpenyediaanharabagipertumbuhantanaman

Aspek-aspek penting menanam tanaman hidroponik:


1.Air.
Tanamanhidroponiktergantungpadaair,airmenjadiaspek
pentingkualitastumbuhnyatanamanhidroponik.
2.Cahaya .
Sinaryangcukupdiperlukanuntukbisatumbuhdenganbaik.
3.Oksigen.
Oksigenmerupakanaspekpentingpenanamantanamansecara
hidroponik.Kadaroksigenyangrendahdapatmengakibatkan
menurunnyapermeabilitasmembraneselsehinggadindingsel
sulitditembus.Haliniakanberakibattanamankekuranganairdan
layu.
4.Nutrisi.
Untukdapattumbuhdenganbaikdanmendapatkannutrisi,
larutanharasebaiknyadiberikansecarateratur.
5.Perlakuan
Diperlukanketekunan,kesabarandanapresiasiyangtinggi
terhadapkondisitanaman,sehinggadapatberproduksidengan
optimal.

JENIS
HIDROPONIK

Sistem AEROPONIC adalah system hydroponic yang paling hebat dan


juga memberi hasil paling baik dan tercepat dalam pertumbuhan
dalam berkebun Hydroponic.
Faktor ini dimungkinkan sebab larutan nutrisi ini disemprotkan
berbentuk kabut langsung ke akar, sehingga akar tanaman lebih
mudah menyerap larutan nutrisi yang mengandung oksigen.
Sementara tanaman sangat membutuhkan nutrisi dan oksigen dalam
pertumbuhannya.

Facebook
Aeroponik merupakan
teknik menanam di udara dimana akar terkespos langsung di

udara.
Teknik ini tidak membutuhkan media yang menopang akar tanaman. Akar akan
mendapatkan air dan nutrisi dari butiran-butiran larutan nutrien yang menyerupai
kabut, yang disemprotkan (pengkabutkan) secara berkala.

Dua teknik aeroponik, yakni aeroponik bertekanan rendah (low pressure aeroponic /
LPA) dan aeroponik bertekanan tinggi (high pressure aeroponic/ HPA).
Teknik LPA, proses pengerjaannya sangat mudah dan sederhana. Dari tandon pompa
menyemprot akar tanaman yang menggantung melalui sprinkle. Kemudian tetesan
air pada akar akan kembali lagi ke tandon.
Teknik HPA yang mampu menghasilkan semprotan kabut yang halus, sehingga
membuat nutrisi dan air lebih mudah diserap dan akar dapat mengambil oksigen
dengan optimal. Selain itu, jangkauan semprotannya pun lebih luas dan efektif
dibandingkan teknik LPA.
Teknik aeroponik mampu menghasilkan tanaman yang subur, karena lingkungan
mikro dari aeroponik benar-benar dapat dikontrol. Selain itu, berdasarkan penelitian
NASA, dengan menggunakan teknik aeroponik, tanaman dapat mengalami
peningkatan pertumbuhan sebesar

80%

dibandingkan dengan tanaman yang

tumbuh pada hidroponik lain, serta hanya membutuhkan nutrisi yang digunakan
dibandingkan dengan hidroponik lain serta menghemat air.

Sistem Fertigasi (Fertilizer + Drip Irrigation) Irigasi Nutrisi Tetes.


Metodeinimemanfaatkankerikil,arangsekampadi,pasir,danbahanlainyangsudah
disterilkansebagaimediatanamnya.
Sistemoperasinyasederhanayaitudenganmemakaitimermengontrolpompa.Pada
saatpompadinasibkan,pompameneteskannutrisikemasing-masingtanaman

Modelhidroponikinibiasadigunakanuntuksayuranbuah
Mediayangdigunakanbiasanyasekambakardan
cocopeat
Air yang mengandung nutrisi akan menetes sedikit demi
sedikitkedalammediatanam
Kelebihan:Hematair,airyangdiberikanmeratasetiap
tanamannyadanmudahdalampenyiraman
Kekurangan:Oksigendalamareaperakaransedikit
apabilamediaterlalupadat

Sistem Hidroponik Sumbu Wick system.

Nutrisi mengalir ke dalam media pertumbuhan dari dalam wadah memakai sumbu.
Tanamandidiletakkandimedia,padabagiandasarnyadiletakkanlarutanhara
makrodanmikro,sehinggaakartanamanmenyentuhdanmenyeraplarutanyang
penuhnutrisiitu.
Mediayangdigunakanbiasanyarockwoolatausekambakar

Airyangmengandungnutrisiditarikkeatasdengansumbusepertiprinsipdaya
kapilaritasair

Kelebihannya:Mudah,murah

Kekurangannya:Baknutrisiperludigoyangkanminimal2kalisehariagarnutrisi
tidakmengendapdanoksigentersirkulasi

Sistem NFT (Nutrient Film Technique). Teknik Nutrisi Lapis Tipis


Tanaman di tanam sepanjang saluran

tanpa memakai timer pada pompanya.

Nutrisi ini mengalir tipis dalam saluran (pipa, talang dll), akar menyerap nutrisi
kemudian kembali lagi ke penampungan air, begitu seterusnya.
Sistem NFT sangat cocok digunakan untuk produksi sayuran
Model ini memiliki oksigen terlarut yang tinggi dan nutrisi diberikan secara
terus menerus. Otomatis tanaman menyerap hara lebih banyak dan mudah
Yang perlu diperhatikan dalam NFT adalah kemiringan, tempat penyimpanan
air dan perawatan NFT

Sistem DFT ( Deep Flow Tehnique ) / Teknik Aliran


Dalam
DFT adalah salah satu model pengairan dalam metode
tanam hidroponik, dimana dalam sistem ini akar tanaman
akan diletakkan di kedalaman air 4-6 cm.
Cara bertanam hidroponik sistem dft ini memerlukan
pasokan tenaga listrik yang berguna untuk mensirkulasi air
dari bak penampung menuju talang - talang air yang
terhubung ke media tanam. Untuk menghemat pemakaian
energi listrik pada sistem NFT, dapat menggunakan timer
guna mengatur waktu hidup pompa.

Water Culture
Rakit Apung

System

/Sistem

Walter Culture adalah system


hidroponik yang sederhana. Wadah
yang menyangga tanaman biasanya
terbuat dari Styrofoam dan
mengapung langsung di atas nutrisi.
Pompa udara memompa udara ke
dalam batu berongga yang membikin
gelembung-gelembung sebagai suply
oksigen ke akar-akar tanaman.

Ebb & Flow System / Flood And Drain System.


Sistem ini bekerja dengan membanjiri sementara wadah pertumbuhan
dengan nutrisi hingga air pada batas tertentu, kemudian mengembalikan
nutrisi itu ke dalam penampungan, begitu seterusnya. Sistem ini
memerlukan pompa yang dikoneksikan ke timer. Pastikan Anda
menggunakan wadah yang cukup besar dan atur jarak antar
tanamanagarpertumbuhantanamantidaksalingmengganggu.

MENYIAPKAN ABMIX
1. SiapkanAlatDanBahan
GelasUkur2buah(Ukuranmenyesuaikandengankebutuhan)
Botol/Jerigen(UntukmenyimpanABMixyangsudahdiencerkan)
Pengaduk
NutrisiABMIX
2. Isi Gelas Ukur Dengan Air Murni
Masing-masing gelas ukur diisi 300 mL untuk nutrisi kemasan 0,5 Liter.
Volume air yang dituangkan untuk melarutkan nutrisi adalah 60% dari
volume air yang tertulis pada kemasan nutrisi.
Misal: Untuk Nutrisi kemasan 0,5 Liter, maka air yang digunakan untuk
melarutkan adalah 0,3 Liter.
3. Tuangkan Serbuk Nutrisi
Tuangkan kemasan A pada gelas ukur A dan kemasan B pada gelas
ukur B.

4. Aduk Hingga Homogen


Aduk masing-masing gelas menggunakan pengaduk hingga
terlarut semua atau tidak ada endapan lagi.
5. Tambahkan Air
Tambahkan air ke masing-masing gelas ukur sampai volume
menunjukan pada batas 500 mL (0,5 Liter)
6. Penyimpanan Nutrisi
Nutrisi sudah siap dipakai atau diaplikasikan ke sistem
hidroponik.
Simpan nutrisi di dalam botol/jerigen dan ditaruh di dalam
ruangan yang tidak terkena sinar matahari langsung.
7. Siapkan Air Murni Sebanyak 1 Liter
8. Ambil 5 mL dari Nutrisi A dan 5 mL dari Nutrisi B.
Campurkan dengan air 1 Liter tersebut, aduk hingga merata.
Larutan siap digunakan dalam sistem Hidroponik.

Catatan:
Perbandingan yang digunakan untuk mendapat 1,01 liter nutrisi :
Air sebanyak : 1 Liter
Larutan A
: 5 ml
Larutan B
: 5 ml
Campurkan dahulu Larutan B dengan air, setelah diaduk merata
masukan Larutan A dan diaduk kembali hingga merata. Pada Larutan B
nutrient yang dipakai pelatihan mengandung penyangga PH. Pada
larutan air campuran diarah PPM akan berkisar 1000.
Alat Pengukur Larutan Nutrisi Hidroponik
TDS (Total Disolved Solids / Jumlah padatan terlarut) meter, satuannya
ppm yang diukur adalah kepekatan nutrisi,
EC meter (Electrical Conductivity / Daya Hantar Listrik),
satuannya m siemen/cm (mm siemen/cm) atau mili hos/cm (mm ho/cm)
yang diukur adalah daya hantar nutrisi,
PH meter yang diukur adalah derajat keasaman/basa nutrisi.

TABEL SAYURAN SERTA


KONDISI NUTRISI IDEAL

CARA SEMAI
BENIH

1. Rendam benih selama 0,5 jam sampai benih terendam, pilih


benih;

2. Garit / tidak sampai terpotong rockwool bentuk dadu, dengan


ukuran
(2,5 x 2,5 x 2,5) cm, dan letakkan di atas nampan;
3. Buat lubang sedalam 1 cm di permukaan masing-masing kotak
rockwooll;
4. Taruh benih ke dalam lubang;
5. Satu lubang bisa berisi 1 biji ;
6. Basahi rockwool dengan air biasa/murni sampai lembab;
7. Letakkan di tempat yang tidak terkena cahaya matahari secara
langsung, diberi istilah Hari Semai (HS);
8.Rockwool selalu lembab, dengan menyemprotkan air saat pagi
dan sore sampai

Benih dengan Daun Sejati,


siap dipindahkan ke netpot
Perkembangan setelah
dipindah ke Netpot

Netpot ditempatkan
pada Instalasi Hidroponik

MEMINDAH SEMAIAN KE NETPOT


1. Potong kotakan rockwoll mengikuti alur 2,5 cm x 2,5 cm;
2. Jangan sampai ada akar tanaman yang terputus;
3. Letakkan rockwoll pada netpot yang sudah diberi sumbu dan
sudah dibasahi air nutrisi;
4. Jaga jangan sampai posisi rockwoll berisi semaian terguling;
5. Salah satu fungsi lobang pada bagian bawah netpot adalah
untuk tempat jari telunjuk menjaga kondisi rockwoll agar
tetap tegak pada saat diaplikasi;
6. Letakkan netpot pada instalasi hidroponik yang berada
langsung terkena sinar matahari, diberi istilah Hari Tanam
(HT)
7. Jaga kondisi nutrisi secara menerus mulai dari kondisi ppm
separo rencana hingga kadar sesuai peruntukannya.

MEMBUAT INSTALASI HIDROPONIK


Peralatan yang diperlukan :
1. Alat pelobang;
2. Alat pemotong;
3. Alat pengikat;
4. Alat pengencang mur baut;
5. Alat penyipat datar/waterpass.

BAHAN YANG DIPERLUKAN


1. Pipa PVC / Talang Air PVC perletakan netpot;
2. Bahan Rak (Siku berlobang, Kayu atau bahan
lain);
3. Pompa akuarium, spesifikasi 2x tinggi rak;
4. Bak tandon nutrisi
5. Selang nutrisi dari akuarium ke pipa/talang yang
tertinggi;
6. Kawat pengikat/ kabel pengikat.

KAPAN PANEN ?
No.

Nama

Panen

Sawi/ Chye Sim

25 30 HST

Selada

30 40 HST

Bayam

25 30 HST

Kangkung

21 25 HST

Pak Choy

40 45 HST

Visual

DST..

POTENSI *PASAR
*KEPUASAN
*WIRAUSAHA

SEMOGA BERMANFAAT
ma Kasih, SALAM SUKSES ....

Anda mungkin juga menyukai