Anda di halaman 1dari 19

Referat

Hemoptosis

Pembimbing : dr. Ganda,Sp.P


Edwin
11.2015.280

Definisi
Ekspektorasi darah atau mukus yang
berdarah.
Perdarahan yang terjadi harus
berasal dari saluran napas bagian
bawah (dari glottis ke bawah), bukan
berasal dari saluran napas bagian
atas atau saluran pencernaan
(pseudohemoptosis)

Derajat
Derajat 1:bloodstreak (bronkhitis)

2 : 1 30 cc (bronkhitis)

3 : 30 150 cc (Ca paru, TB,


Bronkiek)

4 : 150 500 cc
Massive : 500 1000 cc atau lebih.

Etiologi
Etiologi

% insiden

% Kasus dengan % Kasus dengan


batuk darah

batuk darah masif

Ca Bronkogenik

10-15%

30-50%

10%

Bronkiekstasis

20%

25-45%

30%

TB Paru

25-40%

5-20%

20%

Abses Paru

1-6%

10-15%

25%

Adenoma Bronkial

1%

40-55%

10%

Eksaserbasi PPOK

10-20%

10%

<5%

Kardiovaskuler

1-7%

AVM

10%

40%

25%

Usia

Penyakit

Anakanak dan remaja

- bronkiektasis
- stenosis mitral
- tuberkulosis

Umur 20 40 tahun

- tuberculosis
- bronkiektasis
- stenosis mitral

Umur lebih dari 40 tahun

- karsinoma bronkogen
- tuberculosis
- bronkiektasis

Patogenesis
Batuk darah pada TB :
a. Adanya Rasmussen's aneurysm
yang pecah
b. Adanya kekurangan protrombin
yang disebabkan oleh toksemia dari
baksil tuberkulosa yang menginfeksi
parenkim paru
. Batuk darah pada karsinoma paru
. Batuk darah pada bronkiektasis
. Batuk darah pada bronkitis kronis

Batuk darah pada abses paru


Batuk darah pada mitral stenosis dan
gagal jantung kiri akut
Batuk darah pada infark paru
Batuk darah pada Good Pasture
syndrome
Batuk darah pada infeksi jamur
Batuk darah pada batuk keras

Diagnosis
1. Anamnesis
-. Membedakan batuk darah dan muntah
darah
-. Bagaimana batuk darahnya?
-. Pola batuk darah?
-. Riwayat jantung? Paru?
-. Faktor resiko? Merokok? Usia? Trauma dada?
-. Gejala lain? Bb menurun? Demam? Keringat
malam? Hematuria?

No
1

Keadaan
Prodromal

Onset

Batuk Darah

Muntah Darah

Darah dibatukkan dengan

Darah dimuntahkan

rasa panas di tenggorokan

dengan rasa mual

Darah dibatukkan, dapat

(Stomach Distress)
Darah dimuntahkan, dapat

disertai dengan muntah

disertai dengan batuk

Tampilan

Darah berbuih

Darah tidak berbuih

Warna

Merah segar

Merah tua

Isi

Lekosit, mikroorganisme,

Sisa makanan

hemosiderin, makrofag
6

Ph

Alkalis

Asam

Riwayat penyakit dahulu

Penyakit paru

Peminum alkohol, ulcus

(RPD)

pepticum, kelainan hepar

Anemis

Kadang tidak dijumpai

Sering disertai anemis

Tinja

Blood test (-) /

Blood Test (+) /

Benzidine Test (-)

Benzidine Test (+)

Diagnosis
2. Pemeriksaan fisik
- TTV
- Pemeriksaan pada hidung, mulut,
faring posterior dan laring.
- Pemeriksaan leher, dada, jantung
dan paru

Diagnosis
3. Pemeriksaan penunjang
- Pemeriksaan darah
Penurunan Hb, Ht (akut)
Leukositosis (infeksi)
Trombositopenia (koagulopati)
Trombositosis (Ca paru)
CT, BT, PT, APTT
AGD

Pemeriksaan sputum BTA


Pemeriksaan lain
Radiologi
Bronkoskopi

Komplikasi
1. Terjadinya asfiksia karena
pembekuan darah
2. Syok hipovolemik
3. Aspirasi pneumonia

Penatalaksanaan
Konservatif
1. Menenangkan pasien supaya tidak takut
membatukan darahnya
2. Posisi trendelenburg
3. Jaga jalan napas
4. IV line
5. Obat hemostatik (plasminex dan vit K)
6. Obat-obat sedasi
7. Transfusi darah (Hb<8)
8. Mengobati penyakit dasar

Penatalaksanaan

Indikasi Bedah
Perhatikan sumber perdarahan
Aspirasi berulang
Adanya kavitas penyebab terjadinya
perdarahan berulang
- Faal paru yang minimal yang
mengancam nyawa

Penatalaksanaan
Tindakan bedah
1. Reseksi paru
2. Terapi kolaps
3. Embolisasi artifisial

Prognosis
Prognosis baik jika idiopatik
Pada batuk darah sekunder ada
beberapa faktor
1. Derajat batuk darah
2. Macam penyakit dasar (ca
bronkogenik jelek)
3. Kecepatan dalam tatalaksana batuk
darah masif

Kesimpulan
Batuk darah dapat terjadi karena
banyak kausa maka dari itu harus
dapat didiagnosa dengan benar dari
anamnesis pemeriksaan fisik dan
pemeriksaan penunjang
Komplikasi yang da[at terjadi adalah
asfiksia, syok hipovolemik dan
aspirasi pneumonia
Penatalaksanaan yang cepet dan
baik dapat meningkatkan prognosis

Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai