STRATEGI PENGELOLAAN

HAMA DAN PENYAKIT

TUMBUHAN (OPT)

Strategi Pengendalian:
Preventif : Tindakan penendalian yg dilakukan sebelum
terlihat adanya hama/kerusakan.

Kuratif : Tindakan pengendalian yg dilakukan segera

setelah terlihat adanya hama/kerusakan

Untuk PHT istilah yg lebih tepat:

Preemptif : Tindakan pengendalian yg didasarkan pd
informasi keadaan serangan hama musim sebelumnya,
serta sekedar dugaan manfaat yg mungkin diperoleh dr
tindakan pengendalian yg dilakukan.
Contoh : Sanitasi, rotasi tan, tumpangsari, tan. Resisten,
tan perangkap.

Responsif: Tindakan pengendalian yg didasarkan pd

informasi status hama pd musim yg sedang berlangsung,
serta didasarkan pd evaluasi thd manfaat yg diperoleh dr

DASAR UTAMA PENYUSUNAN STRATEGI REKAYASA TEKNOLOGI PHT

FALSAFAH UTAMA PHT

Mengurangi ketergantungan terhadap pestisida (bukan

menghilangkan atau menghindari)

Spesfik lokasi

Mengandalkan ambang toleransi dpd pemberantasan

Efektif dan efisien

Ramah lingkungan

Aman bagi masyarakat

Aman bagi industri

SALAH SATU FAKTOR UTAMA YANG HARUS DIPERHATIKAN

DALAM PENYUSUNAN REKAYASA TEKNOLOGI PENGELOLAAH
OPT
ADALAH
HASIL ANALISIS AGROEKOSISTEM
MINGGU LALU TELAH KITA DISKUSIKAN MENGENAI
EMPAT POIN UTAMA DALAM IMPELEMNTASI ANALISIS
AGROEKOSISTEM,
YAITU :
1. Identifikasi kondisi lingkungan abiotik
2. Identifikasi tumbuhan kunci Inang (Inang utama dan alternatif bagi OPT
maupun musuh alami)
3. Identifikasi OPT dan musuh alami OPT
4.
Identifikasi sumberdaya pengendalian OPT, dan
brain
stormin
5. Analisis pasar
g

HASILNYA, ANTARA LAIN ADALAH :

ANALISIS KEHILANGAN AKIBAT SERANGAN

ANALISIS KEHILANGAN AKIBAT SERANGAN
HAMA DAN PENYAKIT (OPT)
HAMA DAN PENYAKIT (OPT)
INTERAKSI HAMA DAN PENYAKIT
INTERAKSI HAMA DAN PENYAKIT
ANALISIS EKONOMI

brain
ANALISIS EKONOMI
PENGELOLAAN HAMA DAN PENYAKIT
stormin
PENGELOLAAN HAMA DAN PENYAKIT
g

KAJIAN
KAJIANKEHILANGAN
KEHILANGANAKIBAT
AKIBAT
HAMA
HAMA

INTERAKSI HAMA
INTERAKSI HAMA

ANALISIS EKONOMI HAMA

ANALISIS EKONOMI HAMA

1. KEHILANGAN AKIBAT OPT

1. KEHILANGAN AKIBAT OPT
DIPENGARUHI
DIPENGARUHIOLEH
OLEHSTATUS
STATUS OPT
OPT

AKIBAT DARI
INTERAKSI TERSEBUT
BAGAIMANA ?

SEMAKIN TINGGI
SEMAKIN TINGGI
SERANGAN OPT
SERANGAN OPT
KEHILANGAN
KEHILANGAN
HASIL SEMAKIN
HASIL SEMAKIN
BANYAK
BANYAK

KEHIALNGAN HASIL

100 %

SERANGAN

OPT

SEBUTKAN
SEBUTKAN BEBERAPA
BEBERAPACONTIOH
CONTIOH SPESIES
SPESIES OPT
OPT
BERDASARKAN
BERDASARKAN STATUSNYA
STATUSNYA??

No

Komoditi
tanaman

Spesies opt

Status Opt
utam
a

direct indirect

2. INTERAKSI ANTAR OPT

2. INTERAKSI ANTAR OPT

BAGAIMANA
BAGAIMANA INTERAKSI
INTERAKSI ANTAR
ANTAR OPT
OPT

FAKTOR
FAKTOR APA
APA YANG
YANG MEMPENGARUHI
MEMPENGARUHI INTERAKSI
INTERAKSI TERSEBUT
TERSEBUT

COBA KEMUKAKAN PENDAPAT ANDA

COBA KEMUKAKAN PENDAPAT ANDA

INTERAKSI YANG MUNGKIN TERJADI

INTERAKSI YANG MUNGKIN TERJADI
1. SALING MENGUNTUNGKAN,
sehingga serangan kedua OPT meningkat secara sinergi

SERANGAN

CONTOH :

WAKTU

OPT YANG SATU MENEKAN OPT YANG LAIN,

OPT YANG SATU MENEKAN OPT YANG LAIN,
CONTOH :
CONTOH :

SERANGAN

100 %

WAKTU

,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,
CONTOH :
CONTOH :

,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,
CONTOH :
CONTOH :

3. ANALISIS EKONOMI HAMA

3. ANALISIS EKONOMI HAMA

BAGAIMANA
BAGAIMANA PENGARUH
PENGARUH SERANGAN
SERANGAN OPT
OPT
BILA
BILA DITINJAU
DITINJAU DARI
DARI ASPEK
ASPEK EKONOMI
EKONOMI

MENGUNTUNGKAN
MENGUNTUNGKAN ??

MERUGIKAN
MERUGIKAN ??

SEMAKIN TINGGI
SEMAKIN TINGGI
SERANGAN OPT
SERANGAN OPT
KERUGIAN
KERUGIAN
SEMAKIN
SEMAKIN
TINGGI
TINGGI

KERUGIAN

100 %

SERANGAN OPT

KERUGIAN AKIBAT OPT

KERUGIAN AKIBAT OPT

SIAPA
YANG
RUGI

BERAPA
KERUGIANNYA

BAGAIMANA
BAGAIMANA KTA
KTA TAHU
TAHU BAHWA
BAHWA KITA
KITA ITU
ITU
UNTUNG
UNTUNG ATAU
ATAU RUGI
RUGI ??

ADA DUA HAL YANG HARUS KITA PERHATIKAN

ADA DUA HAL YANG HARUS KITA PERHATIKAN

1
BIAYA PENGELOLAAN (COST = C) :
BIAYA PENGELOLAAN (COST = C) :
SEMUA UANG YANGHARUS DIKELUARKAN UNTUK MELAKUKAN
SEMUA UANG YANGHARUS DIKELUARKAN UNTUK MELAKUKAN
TINDAKAN PENGELOLAAN OPT AGAR TIDAK MERUGIKAN
TINDAKAN PENGELOLAAN OPT AGAR TIDAK MERUGIKAN

(COBA ANDA SEBUTKAN BIAYA APA SAJA YANG DIPERLUKAN

(COBA ANDA SEBUTKAN BIAYA APA SAJA YANG DIPERLUKAN
UNTUK PENGELOLAAN OPT ?)
UNTUK PENGELOLAAN OPT ?)

BAGAIMANA HUBUNGAN TINGKAT SERANGAN

BAGAIMANA HUBUNGAN TINGKAT SERANGAN
DENGAN B IAYA PENGELOLAAN OPT ??
DENGAN B IAYA PENGELOLAAN OPT ??

KEUNTUNGAN (BENEFIT B:
KEUNTUNGAN (BENEFIT B:
TAMBAHAN UANG YANG DIPEROLEH DARI
TAMBAHAN UANG YANG DIPEROLEH DARI
AKIBAT TINDAKAN PENGENALIAN YANG
AKIBAT TINDAKAN PENGENALIAN YANG
TELAH DILAKUKAN
TELAH DILAKUKAN
B= R-C
B= R-C
R (REVENUE) = HASIL PANEN (TON) X
R (REVENUE) = HASIL PANEN (TON) X
HARGA (RP/TON)
HARGA (RP/TON)

COBA ANDA
ANDA JELASKAN
JELASKAN
COBA

BAGAIMANA HUBUNGAN KEUNTUNGAN

BAGAIMANA HUBUNGAN KEUNTUNGAN
DENGAN TINGKAT SERANGAN OPT ?
DENGAN TINGKAT SERANGAN OPT ?

BAGAIMANA HUBUNGAN KEUNTUNGAN

BAGAIMANA HUBUNGAN KEUNTUNGAN
BIAYA PENGELOLAAN OPT ?
BIAYA PENGELOLAAN OPT ?

APAKAH TINDAKAN PENGENDALIAN YANG

APAKAH TINDAKAN PENGENDALIAN YANG
TELAH DILAKUKAN TELAH BENAR-BENAR
TELAH DILAKUKAN TELAH BENAR-BENAR
MENGUNTUNGKAN ???
MENGUNTUNGKAN ???

SALAH SATU KRITERIA YANG DAPAT DIGUNAKAN

SALAH SATU KRITERIA YANG DAPAT DIGUNAKAN
UNTUK MENJAWAB PERTANYAAN TERSEBUT ADALAH
UNTUK MENJAWAB PERTANYAAN TERSEBUT ADALAH
ANALISIS B-C RATIO
ANALISIS B-C RATIO

B-C RATIO =

B
C

B-C RATIO 1 : MENGUNTUNGKAN

B-C RATIO < 1 : MERUGIKAN

AMBANG KENDALI DAN AMBANG

EKONOMI SEBAGAI DASAR
PENGAMBILAN KEPUTUSAN
PENGENDALIAN

Thresholds

Economic threshold = general term used

to describe pest density at which treatment
is necessary to prevent economic injury.
Several types of economic thresholds may
be specified:
Economic Injury Level = pest density at
which value of yield returned (damage
prevented) equals cost of control.
Action Threshold = pest density at which
treatment is necessary to prevent economic
injury (to prevent population from reaching
EIL).

Penentuan Ambang Ekonomi:

Ambang Ekonomi (AE)= Ambang Pengendalian = Ambang

Tindakan:
Kepadatan pop hama yg memerlukan tindakan
pengendalian untuk mencegah peningkatan pop
berikutnya yg dpt mencapai ALE

Aras Luka Ekonomi (ALE): Kepadatan pop terendah yg

dpt mengakibatkan kerusakan ekonomi

Kerusakan

ekonomi:

Tingkat kerusakan tan akibat

serangan hama yg membenarkan adanya pengeluaran
biaya untuk tindakan pengendalian.

Sifat dasar AE:

-Ditetapkan scr kuantitatif
dgn ukuran yg sama dgn unit sampel
-Mempertimbangkan banyak faktor:
produksi, toleransi, biologi ekologi hama, tanaman
-AE dinamis
-AE perlu ditinjau kembali:
Variabel ekonomi Harga prod, biaya pengendalian,
toleransi thd kerusakan

Kategori Serangga:
-Banyak Srg makan tan. tdk pernah mencapai kelimpahan yg
dpt menimbulkan kerusakan ekonomi, EIL amat jauh di atas
GEP

Kelp. Srg yg Kadang-kadang kepadatan pop. Mencapai

erusakan ekonomi, EIL agak jauh di atas GEP

-Klp srg yg mempunyai EIL dekat di atas GEP

-Klp Srg yg mempunyai EIL di bawah GEP

Fungsi Respons Tan:

Pengamatan pop alami

Modifikasi pop alami:

-Penyemprotan insektisida
-Bila Pop cukup tinggi

Populasi buatan:
-Perbanyakan srg
-Infestasi sejumlah pop

Simulasi pelukaan
-Pelukaan
-Pemangkasan: hrs mewakili keadaan sebenarnya

Dinamika ALE:

Harga produksi

Biaya pengendalian hama

Potensi merusak
- hama langsung
- Hama tdk langsung

Tingkat kepekaan tan

-Fase pert. Tan
-bgn yg dilukai

Contoh hitung ALE:

Taksir kehilangan hasil per individu

Penetapan Ambang Pendapatan
Hitung ALE :
Ambang pendapatan
ALE =
Hasil Hilang per hama

Y
Misal:
Y = 69,1 0,2X

Dr konstanta b diperoleh taksiran kehilangan hasil per

individu hama yaitu 0,2 kg/100 m2
- Biaya penyemprotan Rp 6000/100m2

Harga 1 kg produk Rp 3000

Ambang pendapatan =Rp 6000/100m2/Rp 3000/kg =

Rp 2 kg/100m2
2 kg/100m2
ALE =
0,2kg/100m2/hama
= 10 ekor/tan
AE ditentukan berdasarkan ALE tsb
Misal AE = ALE
AE = atau 75% dari ALE

Penggunaan AE dlm pengendalian:

1. Tanpa ambang: tingkat pertumbuhan tan
Pertimbangan:
-Kerusakan tan tdk dpt disembuhkan
- AE sangat rendah
- Pengamatan tdk dpt dilaksanakan krn alasan
kepraktisan
dan ekonomi
- Keseimbangan umum hama sll lebih tinggi dr ALE
- Cara praktis ut menurunkan pop hama belum ada

2. Ambang Nominal: berdasarkan pengalaman

petani, petugas = Ambang rasa

3. Ambang sederhana:
Hasil Penelitian dgn pertimbangan : Harga
produk, Biaya pengendalian, besar
kehilangan hasil per hama, berat hasil

4. Ambang komprehensif:
Telah memperhitungkan segala aspek
dinamika dan interaksi antar komponen
ekosistem