Anda di halaman 1dari 4

Gejala Klinik

Gejala sistemik:

Rasa lelah

nyeri muskuloskeletal difus

Artikuler

Poliartritis, sendi perifer (tangan / kaki)

Sinovitis

Bahan Kuliah Artritis Reumatoid

Diagnosis
1. Anamnesis
Kriteria artritis rematoid menurut American Reumatism Association (ARA) :
1). Kekakuan sendi jari-jari tangan pada pagi hari (morning stiffness)
2). Nyeri pada pergerakan sendi atau nyeri tekan sekurang-kurangnya pada satu sendi
3). Pembengkakan (oleh penebalan jaringan lunak atau oleh efusi cairan) pada salah satu sendi secara terus-menerus
sekurang-kurangnya selama enam minggu
4). Pembengkakan pada sekurang-kurangnya salah satu sendi lain
5). Pembengkakan sendi yang bersifat simetris
6). Nodul subkutan pada daerah tonjolan tulang didaerah ekstensor.
7). Gambaran foto rontgen yang khas pada artritis rematoid
8). Uji aglutinasi faktor rematoid
9). Perubahan karakteristik histologik lapisan sinovia
10). Gambaran histologik yang khas pada nodul
11). Pengendapan cairan cousin yang jelek
2. Pemeriksaan fisik

3. Pemeriksaan penunjang
- Tes faktor reuma biasanya positif pada lebih dari 75% pasien artritis reumatoid terutama bila masih aktif.
- Protein C-reaktif biasanya positif
- LED
- Leukosit normal atau meningkat sedikit
- Anemia normositik hipokrom akibat adanya inflamasi yang kronik
- Trombosit meningkat
- Kadar albumin serum turun dan globulin naik.
Buku Ajar Gangguan Muskuloskeletal Zairin Noor,
Edisi ke-2

Penatalaksanaan
Terapi Non Farmakologik
1. Pendidikan kesehatan penting dalam membantu pasien untuk memahami penyakit mereka dan
belajar bagaimana cara mengatasi konsekuensinya.
2. Fisioterapi dan terapi fisik untuk membantu meningkatkan dan mempertahankan berbagai
gerakan, meningkatkan kekuatan otot, serta mengurangi rasa sakit.
3. Terapi okupasi dimulai untuk membantu pasien untuk menggunakan sendi dan tendon efesien,
membantu mengurangi ketegangan pada sendi dengan splints dirancang khusus.
4. Tindakan ortopedi meliputi tindakan bedah rekonstruksi.

Terapi Farmakologik
1.DMARDs (Disease Modifiying Anti Reumatoid Drug) :
- Klorokuin fosfat : 250 mg/hari atau hidroksiklorokuin 400 mg/hari
- D-penicilamin dosis 1x250 mg/hari atau 300 mg/hari
- Sulfazalazine dosis 1x500 mg/hari dapat dinaikkan perminggu hingga 4x500 mg
- Garam emas dosis 10 mg/minggu dapat dinaikkan hingga 20-50mg/minggu
- Metotrexate 5 mg tiap minggu
2. Glukokortikoid
3. NSAID
4. Analgesik
Buku Ajar Gangguan Muskuloskeletal Zairin Noor,
Edisi ke-2

Prognosis
Sekitar 40% dari pasien dengan RA menjadi cacat setelah 10 tahun, tetapi hasilnya akan
sangat bervariasi. AR yang tetap terus-menerus aktif selama lebih dari satu tahun mungkin
akan menyebabkan cacat sendi.
Tingkat kematian pada pasien RA dilaporkan 2,5 kali dari populasi umum orang dengan
penyakit artikular dan ekstraartikular berat, seperti penyakit koroner atau penyakit hodgkin
stadium IV. Sebagian besar berasal dari infeksi, vaskulitis dan gizi buruk.

Komplikasi
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.

Neuropati perifer
Anemia
Skleritis
Infeksi
Masalah GI
Osteoporosis
Penyakit paru dan jantung
Limfoma dan kanker lainnya
Sindrom aktivasi makrofag
Buku Ajar Gangguan Muskuloskeletal Zairin Noor,
Edisi ke-2

Anda mungkin juga menyukai