Anda di halaman 1dari 58

MINI SURVEI

GAMBARAN PERILAKU ANGGOTA KELUARGA


DALAM UPAYA PENCEGAHAN DAN
PENANGGULANGAN PENYAKIT ISPA
AKIBAT DEBU VULKANIK GUNUNG SINABUNG
DI DESA RUMAH PIL PIL KECAMATAN
SIBOLANGIT
TAHUN 2015
PERIODE:
27 JULI 2015 8 AGUSTUS 2015

LATAR BELAKANG
Desa Rumah Pil-Pil adalah desa yang terdekat dengan Gunung Sinabung,
dan memiliki jumlah penduduk yang terbanyak di Kecamatan Sibolangit
yaitu 1084 dan memiliki jumlah ISPA tertinggi sebesar 667 kasus dari 16
desa di kecamatan Sibolangit. Dimana wilayah desa Rumah Pil-Pil
merupakan area wilayah terluar dari Sibolangit yang terdekat dengan
letusan Gunung Sinabung.
Berdasarkan data, desa rumah Pil-Pil adalah desa yang memiliki
presentase kasus ISPA sebanyak 67,5%. Pada tahun 2014 dan 31,21%
pada periode Januari 2015- Juni 2015.

Daftar Jumlah Kasus ISPA Di 16 Desa Kecamatan Sibolangit


Kabupaten Deli Serdang Periode Januari Desember 2014
NO

NAMA DESA

TOTAL

PERSEN

SIBOLANGIT

JUMLAH
PENDUDUK
760

389

51 %

RUMAH SUMBUL

418

259

61,3 %

RUMAH PIL-PIL

1.084

732

67,5 %

BATU LAYANG

491

306

62,3 %

BETIMUS

288

202

70,1 %

PUANG AJA

300

206

68,6 %

TAMBUNGAN

419

201

47,9 %

TJ. BERINGIN

192

124

64,5 %

SEMBAHE

1.383

500

36,1 %

10

BATU MBELIN

635

361

56,8 %

11

KUALA

236

158

66,9 %

12

BENGKURUNG

387

187

48,3 %

13

SAYUM

601

244

40,6%

14

BINGKAWAN

804

196

24,3 %

15

BUAH NABAR

342

195

57 %

16

RAMBUNG BARU

1.265

235

18,5 %

TOTAL

9.605

4.495

DAFTAR JUMLAH KASUS ISPA DI 16 DESA KECAMATAN


SIBOLANGIT
KABUPATEN DELI SERDANG PERIODE JANUARI 2015
NO 2015
NAMA DESA
JUMLAH
TOTAL
%
JUNI
1

SIBOLANGIT

PENDUDUK
904

146

16,15

RUMAH SUMBUL

516

143

27,71

RUMAH PIL-PIL

804

251

31,21

BATU LAYANG

561

133

23,70

BETIMUS

410

117

28,50

PUANG AJA

456

121

26,50

TAMBUNGAN

445

113

25,30

TJ. BERINGIN

512

106

20,70

SEMBAHE

1.231

159

12,91

10

BATU MBELIN

706

131

18,55

11

KUALA

322

99

30,74

12

BENGKURUNG

387

119

30,74

13

SAYUM

983

124

12,61

14

BINGKAWAN

775

167

21,54

15

BUAH NABAR

386

112

29,01

16

RAMBUNG BARU

1.000

174

17,40

TOTAL

10.398

2208

21,23

RUMUSAN MASALAH

Berdasarkan data, desa rumah Pil-Pil adalah desa yang memiliki presentase kasus
ISPA sebanyak 67,5%. Pada tahun 2014 dan 31,21% pada periode Januari 2015Juni 2015.

Dari seluruh desa yang ada di Puskesmas di Sibolangit, desa Rumah Pil-Pil adalah
desa yang memiliki jumlah penduduk yang terbanyak yaitu 1084 dan memiliki
jumlah ISPA tertinggi sebesar 667 kasus dari 16 desa di kecamatan Sibolangit.
Dimana wilayah desa Rumah Pil-Pil merupakan area wilayah terluar dari
Sibolangit yang terdekat dengan letusan Gunung Sinabung.

Berdasarkan data ini, kami mengangkat permasalahan tentang perilaku anggota


keluarga dalam upaya pencegahan dan penanggulangan penyakit ISPA akibat debu
vulkanik debu Sinabung di desa Rumah Pil-Pil.

TUJUAN PENELITIAN
Tujuan Umum
Mengetahui sejauh mana Gambaran Perilaku Anggota
Keluarga dalam Upaya Pencegahan dan Penanggulangan
Penyakit ISPA akibat Debu Vulkanik Gunung Sinabung di
Desa Pil-Pil.
Tujuan Khusus
Untuk mengetahui tingkat pengetahuan anggota keluarga
tentang Gambaran Perilaku Anggota Keluarga dalam Upaya
Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit ISPA akibat
Debu Vulkanik Gunung Sinabung di Desa Pil-pil.
Untuk mengetahui tingkat sikap anggota keluarga tentang
Gambaran Perilaku Anggota Keluarga dalam Upaya
Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit ISPA akibat
Debu Vulkanik Gunung Sinabung di Desa Pil-pil.
Untuk mengetahui tingkat tindakan anggota keluarga
tentang Gambaran Perilaku Anggota Keluarga dalam Upaya
Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit ISPA akibat

MANFAAT PENELITIAN

Bagi Puskesmas
Sebagai bahan masukan bagi petugas kesehatan lingkungan di Puskesmas Sibolangit dalam
hal upaya Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit ISPA akibat Debu Vulkanik Gunung
Sinabung di Desa Pil-pil Kecamatan Sibolangit Kabupaten Deli Serdang.

Bagi Dinas Kesehatan


Sebagai bahan masukan bagi Dinas Kesehatan Kabupaten/kotamadya dalam hal upaya
Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit ISPA akibat Debu Vulkanik Gunung Sinabung di
Desa Pil-pil Kecamatan Sibolangit Kabupaten Deli Serdang.

Bagi Masyarakat
Sebagai bahan masukan untuk menambah pengetahuan tentang Upaya Pencegahan dan
Penanggulangan Penyakit ISPA akibat Debu Vulkanik Gunung Sinabung di Desa Pil-pil
Kecamatan Sibolangit Kabupaten Deli Serdang.

TINJAUAN PUSTAKA

Perilaku Kesehatan

ISPA (Infeksi Saluran Pernafasan Akut)


Debu Vulkanik
Kandungan Debu Vulkanik
Efek Abu Vulkanik dan Penanganannya

KERANGKA KONSEP
Perilaku

Definisi Operasional
Definisi Operasional adalah uraian tentang batasan
variabel yang dimaksud atau tentang apa yang diukur
oleh variabel yang bersangkutan.

VARIABEL DEPENDEN DAN


VARIABEL INDEPENDEN
Variabel Dependen
Variabel dependen adalah orang yang dapat merespons, memberikan
informasi tentang data penelitian upaya pencegahan dan
penanggulangan penyakit ISPA akibat Debu Vulkanik Gunung Sinabung.
Variabel Independen
Pengetahuan adalah hal-hal yang diketahui anggota keluarga tentang
Perilaku Anggota Keluarga dalam Upaya Pencegahan dan
Penanggulangan Penyakit ISPA akibat Debu Vulkanik Gunnng Sinabung.
Sikap adalah setuju atau tidaknya anggota keluarga tentang Perilaku
Anggota Keluarga dalam Upaya Pencegahan dan Penanggulangan
Penyakit ISPA akibat Debu Vulkanik Gunung Sinabung.
Tindakan adalah perilaku atau perbuatan yang telah dilakukan anggota
keluarga selama ini dalam hal Perilaku Anggota Keluarga dalam Upaya
Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit ISPA akibat Debu Vulkanik
Gunung Sinabung.

METODOLOGI PENELITIAN

Jenis Penelitian adalah bersifat survey deskriptif yaitu


suatu penelitian yang dilakukan untuk mendeskripsikan
atau menggambarkan suatu fenomena yang terjadi di
masyarakat. Ruang lingkup keilmuan penelitian ini
adalah ilmu kesehatan masyarakat.
Lokasi Penelitian dilakukan di Desa Pil-Pil, Kecamatan
Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang pada wilayah kerja
Puskesmas Sibolangit.
Populasi 300 kepala keluarga
Sampel 75 kepala keluarga dengan menggunakan
rumus n=N
1+n (d2)

INSTRUMEN PENELITIAN

Instrument penelitian adalah alat-alat yang akan digunakan


untuk pengumpulan data. Instrument yang dipakai adalah
berupa kuesioner yang terdiri dari 30 pertanyaan dan
rinciannya adalah:
Sepuluh pertanyaan tentang pengetahuan untuk
memperoleh informasi upaya pencegahan dan
penanggulangan penyakit ISPA akibat debu vulkanik Gunung
Sinabung.
Sepuluh pertanyaan tentang sikap untuk upaya pencegahan
dan penanggulangan penyakit ISPA akibat debu vulkanik
Gunung Sinabung.
Sepuluh pertanyaan mengenai tindakan untuk upaya
pencegahan dan penanggulangan penyakit ISPA akibat debu
vulkanik Gunung Sinabung.

TEKNIK PENGUKURAN
Teknik pengukuran/penelitian gambaran pengetahuan,
sikap dan tindakan masyarakat dalam hal upaya
pencegahan dan penanggulangan penyakit ISPA akibat
debu vulkanik Gunung Sinabung di desa Pil-Pil,
Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang
berdasarkan teori dari Notoadmodjo (2010) adalah:
Baik jika jawaban benar >80% dari jumlah pertanyaan
Sedang jika jawaban benar 40%-70% dari jumlah
pertanyaan
Buruk jika jawaban benar <40% dari jumlah
pertanyaan

PENGOLAHAN DATA

Editing (penyunting data)

Membuat lembaran kode atau kartu kode

Memasukkan data (data entry)

Tabulasi

HASIL PENELITIAN
Gambaran Umum Lokasi Penelitian
Geografis
Desa Rumah Pil-Pil terletak di Kecamatan Sibolangit
Kabupaten Deli Serdang memiliki luas wilayah 450km2
dengan batas-batas wilayah sebagai berikut:
Sebelah Utara berbatasan dengan Desa Betimus
Sebelah Selatan berbatasan dengan Desa Suka Makmur
Sebelah Barat berbatasan dengan Desa Ujung Deleng
Sebelah Timur berbatasan dengan Desa Batu Layang

Demografis
Desa Rumah Pil-Pil mempunyai jumlah penduduk 1084
jiwa dengan perincian jumlah laki-laki 522 jiwa, jumlah
perempuan 562 jiwa, dan terdiri dari 300KK.

Karakteristik Responden

DISTRIBUSI RESPONDEN MENURUT TINGKAT


UMUR DI DESA RUMAH PIL-PIL KECAMATAN
SIBOLANGIT KABUPATEN DELI SERDANG
TAHUN 2015

Umur
12%
30%
23%

35%

15-30
31-45
46-60
61-75

tahun
tahun
tahun
tahun

DISTRIBUSI RESPONDEN MENURUT PEKERJAAN


DI DESA RUMAH PIL-PIL KECAMATAN
SIBOLANGIT KABUPATEN DELI SERDANG
TAHUN 2015

Pekerjaan
4% 5%
31%

43%
16%

IRT
Pegawai Swasta
Petani
Pelajar
PNS

DISTRIBUSI RESPONDEN MENURUT


PENDIDIKAN DI DESA RUMAH PIL-PIL
KECAMATAN SIBOLANGIT KABUPATEN DELI
SERDANG 2015
Tingkat Pendidikan
1% 16%
42%

16%

Tidak Sekolah
SD
SMP
SMA
S1

26%

DISTRIBUSI

FREKUENSI
PENGETAHUAN RESPONDEN
MENGENAI INFEKSI SALURAN
PERNAFASAN AKUT

DISTRIBUSI FREKUENSI PENGETAHUAN


RESPONDEN TENTANG GEJALA-GEJALA INFEKSI
SALURAN PERNAFASAN AKUT YAITU BATUK,
PILEK, DAN DEMAM

35%
Tahu
Tidak Tahu
65%

DISTRIBUSI PENGETAHUAN RESPONDEN


TENTANG PENYEBAB INFEKSI SALURAN
PERNAFASAN AKUT ADALAH BAKTERI DAN
VIRUS

42%
58%

Tahu
Tidak Tahu

DISTRIBUSI FREKUENSI PENGETAHUAN TENTANG


PENYEBAB PENYAKIT INFEKSI SALURAN PERNAFASAN
AKUT SELAIN BAKTERI DAN VIRUS ADA PENYEBAB LAIN
SEPERTI POLUSI UDARA YANG MENGANDUNG ZAT-ZAT
BERBAHAYA

7%

Tahu
Tidak Tahu

93%

DISTRIBUSI FREKUENSI PENGETAHUAN


TENTANG DEBU VULKANIK DAPAT
MENYEBABKAN INFEKSI SALURAN
PERNAFASAN AKUT

1%

Tahu
Tidak Tahu

99%

DISTRIBUSI FREKUENSI PENGETAHUAN BAHWA


DENGAN MEMAKAI PENUTUP PADA HIDUNG
DAN MULUT (MASKER) DAPAT MENGHINDARI
PENULARAN INFEKSI PENYAKIT SALURAN
PERNAFASAN AKUT

4%
Tahu
Tidak Tahu

96%

DISTRIBUSI FREKUENSI PENGETAHUAN


TENTANG CARA MEMAKAI PENUTUP HIDUNG
DAN MULUT (MASKER) DENGAN BENAR

24%
Tahu
Tidak Tahu
76%

DISTRIBUSI FREKUENSI PENGETAHUAN SELAIN


DENGAN MEMAKAI MASKER BAPAK/IBU DAPAT
MEMAKAI SAPU TANGAN/SERBET UNTUK
MELINDUNGI HIDUNG DAN MULUT

4%
Tahu
Tidak Tahu

96%

DISTRIBUSI FREKUENSI PENGETAHUAN


TENTANG DEBU VULKANIK BERASAL DARI
ERUPSI GUNUNG MERAPI SINABUNG

3%

Tahu
Tidak Tahu

97%

DISTRIBUSI FREKUENSI PENGETAHUAN BAHWA UNTUK


MENCEGAH PENULARAN INFEKSI SALURAN
PERNAFASAN AKUT PADA ANGGOTA KELUARGA YANG
TINGGAL SERUMAH DAPAT DICEGAH DENGAN
PEMAKAIAN PENUTUP HIDUNG DAN MULUT (MASKER)

19%
Tahu
Tidak Tahu
81%

DISTRIBUSI FREKUENSI PENGETAHUAN BAHWA


PENGOBATAN PENYAKIT INFEKSI SALURAN
PERNAFASAN AKUT DAPAT DIDAPATKAN DI
PUSKESMAS TERDEKAT

4%
Tahu
Tidak Tahu

96%

GRAFIK DISTRIBUSI FREKUENSI


PENGETAHUAN RESPONDEN
70
60

58

50
40
30
20

15

10
0

2
Baik

Sedang

Buruk

DISTRIBUSI

FREKUENSI SIKAP
RESPONDEN MENGENAI
INFEKSI SALURAN
PERNAFASAN AKUT

DISTRIBUSI FREKUENSI SIKAP RESPONDEN


TENTANG GEJALA-GEJALA INFEKSI SALURAN
PERNAFASAN AKUT YAITU BATUK, PILEK,
DEMAM
Gejala ISPA adalah
Batuk, Pilek dan Demam
1%

Setuju
Tidak Setuju

99%

DISTRIBUSI FREKUENSI SIKAP RESPONDEN


PENYEBAB INFEKSI SALURAN PERNAFASAN
AKUT ADALAH BAKTERI DAN VIRUS

Dapat Disebabkan Oleh


Bakteri dan Virus
Setuju
54%

46%

Tidak Setuju

DISTRIBUSI FREKUENSI SIKAP RESPONDEN


PENYEBAB SALURAN PERNAFASAN AKUT
SELAIN BAKTERI DAN VIRUS ADA PENYEBAB
LAIN, SEPERTI POLUSI UDARA YANG
MENGANDUNG ZAT-ZAT BERBAHAYA
ISPA Dapat Disebabkan Oleh
Zat-zat Berbahaya
1%

Setuju
Tidak Setuju

99%

DISTRIBUSI FREKUENSI SIKAP RESPONDEN


BAHWA DEBU VULKANIK DAPAT
MENYEBABKAN INFEKSI SALURAN
PERNAFASAN AKUT
ISPA Dapat Disebabkan
Oleh Debu Vulkanik
Setuju
Tidak Setuju

100%

DISTRIBUSI FREKUENSI SIKAP RESPONDEN


DENGAN MEMAKAI PENUTUP PADA HIDUNG
DAN MULUT DAPAT MENGHINDARI PENULARAN
PENYAKIT SALURAN PERNAFASAN AKUT

Masker Dapat
Mencegah ISPA
15%

Setuju
Tidak Setuju

85%

DISTRIBUSI FREKUENSI SIKAP RESPONDEN DENGAN


MEMAKAI PENUTUP HIDUNG DAN MULUT (MASKER)
DENGAN MENGAITKAN TALI MASKER DI TELINGA ATAU
DENGAN MENGAITKAN TALI MASKER DI BELAKANG
KEPALA
Cara Memakai Masker Adalah
Dengan Mengaitkan Tali Masker
Ke Belakang Telinga Dan Kepala

Setuju

16%

Tidak Setuju

84%

DISTRIBUSI FREKUENSI SIKAP RESPONDEN


SELAIN DENGAN MEMAKAI MASKER,
BAPAK/IBU DAPAT MEMAKAI
SAPUTANGAN/SERBET UNTUK MELINDUNGI
HIDUNG DAN MULUT
Saputangan Dan Serbet
Dapat Mencegah ISPA
1%

99%

Ya
Tidak

DISTRIBUSI FREKUENSI SIKAP RESPONDEN


BAHWA DEBU VULKANIK BERASAL DARI
ERUPSI GUNUNG MERAPI SINABUNG
Debu Vulkanik Berasal Dari
Erupsi Gunung Sinabung
Setuju
Tidak Setuju

100%

DISTRIBUSI FREKUENSI SIKAP RESPONDEN BAHWA


DENGAN PEMAKAIAN PENUTUP HIDUNG DAN MULUT
(MASKER) DAPAT MENCEGAH PENULARAN PENYAKIT
SALURAN PERNAFASAN AKUT PADA ANGGOTA
KELUARGA YANG TINGGAL SERUMAH

Masker Dapat Mencegah


Penularan ISPA
Setuju
Tidak Setuju

100%

DISTRIBUSI FREKUENSI SIKAP RESPONDEN


BAHWA PENGOBATAN PENYAKIT SALURAN
PERNAFASAN AKUT DAPAT DIPEROLEH DI
PUSKESMAS TERDEKAT

Puskesmas Dapat
Mengobati ISPA
Setuju
Tidak Setuju

100%

GRAFIK DISTRIBUSI FREKUENSI


SIKAP RESPONDEN
70

64

60
50
40
30
20
10
0

11

Baik

Sedang

Buruk

DISTRIBUSI

FREKUENSI
TINDAKAN RESPONDEN
MENGENAI INFEKSI SALURAN
PERNAFASAN AKUT

DISTRIBUSI FREKUENSI TINDAKAN


RESPONDEN DALAM MENGALAMI GEJALAGEJALA INFEKSI SALURAN PERNAFASAN
SEPERTI BATUK, PILEK, DAN DEMAM

4%
Ya (Pernah
Mengalami)
Tidak (Pernah
Mengalami)
96%

DISTRIBUSI TINDAKAN RESPONDEN DALAM


MENGALAMI INFEKSI SALURAN PERNAFASAN
YANG DISEBABKAN OLEH BAKTERI DAN VIRUS

38%
62%

Ya (Pernah
Mengalami)
Tidak (Pernah
Mengalami)

DISTRIBUSI TINDAKAN RESPONDEN DALAM MENGALAMI


INFEKSI SALURAN PERNAFASAN YANG DISEBABKAN
OLEH PENYEBAB LAIN SEPERTI POLUSI UDARA YANG
MENGANDUNG ZAT-ZAT BERBAHAYA SELAIN BAKTERI
DAN VIRUS

8%
Ya (Pernah
Mengalami)
Tidak (Pernah
Mengalami)
92%

DISTRIBUSI TINDAKAN RESPONDEN DALAM


MENGALAMI INFEKSI SALURAN PERNAFASAN
AKUT OLEH KARENA DEBU VULKANIK

8%
Ya (Pernah
Mengalami)
Tidak (Pernah
Mengalami)
92%

DISTRIBUSI TINDAKAN RESPONDEN DALAM


MEMAKAI PENUTUP HIDUNG DAN MULUT
(MASKER) UNTUK MENGHINDARI PENULARAN
PENYAKIT SALURAN PERNAFASAN AKUT

15%
Ya (Pernah
Mengalami)
Tidak (Pernah
Mengalami)
85%

DISTRIBUSI TINDAKAN RESPONDEN DALAM


MEMAKAI PENUTUP PADA HIDUNG DAN MULUT
(MASKER) DENGAN BENAR

8%
Ya (Pernah
Mengalami)
Tidak (Pernah
Mengalami)
92%

DISTRIBUSI TINDAKAN RESPONDEN DALAM


MENGHINDARI DIRI DARI DEBU VULKANIK
YANG BERASAL DARI ERUPSI GUNUNG
SINABUNG

11%
Ya
Tidak

89%

DISTRIBUSI TINDAKAN RESPONDEN DALAM MEMAKAI


PENUTUP HIDUNG DAN MULUT UNTUK MENCEGAH
PENULARAN PENYAKIT SALURAN PERNAFASAN PADA
ANGGOTA KELUARGA YANG TINGGAL SERUMAH

27%
Ya
Tidak
73%

DISTRIBUSI TINDAKAN RESPONDEN DALAM


MENGOBATI PENYAKIT SALURAN PERNAFASAN
AKUT DI PUSKESMAS TERDEKAT

18%
Ya
Tidak
82%

GRAFIK DISTRIBUSI FREKUENSI


TINDAKAN RESPONDEN
70

63

60
50
40
30
20
10
0

9
3
Baik

Sedang

Buruk

PEMBAHASAN

Setelah melakukan penelitian selama beberapa hari,


didapatkan hasil penelitian sebagai berikut :
1. Pengetahuan tentang ISPA
Dari 75 anggota keluarga sebagai responden di Desa
Rumah Pil-Pil Kecamatan Sibolangit, diperoleh 77,02%
responden yang memiliki pengetahuan yang baik, 20,28%
responden mempunyai pengetahuan yang sedang, 2,7%
mempunyai pengetahuan yang buruk dalam upaya
pencegahan dan penanggulangan infeski saluran
pernafasan akut akibat debu vulkanik Gunung Sinabung.
Hal ini dipengaruhi oleh tingkat pendidikan masyarakat
yang rata-rata hanya sebatas SMA dan kurangnya
informasi tentang kesehatan dan penyuluhan kesehatan.

PEMBAHASAN
2. Sikap anggota keluarga terhadap ISPA
Dari 75 anggota keluarga sebagai responden di
Desa Rumah Pil-Pil Kecamatan Sibolangit, diperoleh
86,4% responden yang memiliki sikap yang baik,
13,6% responden memiliki sikap sedang dalam
upaya pencegahan dan penanggulangan infeksi
saluran pernafasan akut akibat debu vulkanik
Gunung Sinabung. Hal ini dipengaruhi oleh masih
rendahnya tingkat kepedulian masyarakat terhadap
kesehatan mereka dan lingkungan sekitar, misalya
mereka menganggap masker itu mengganggu
aktivitas sehari-hari mereka.

PEMBAHASAN

3.Tindakan anggota keluarga terhadap ISPA


Dari 75 anggota keluarga sebagai responden di Desa
Rumah Pil-Pil Kecamatan Sibolangit, diperoleh 2,7%
responden yang memiliki tindakan yang baik, 85,14%
responden mempunyai tingkat yang sedang, 12,16% ,
mempunyai tindakan yang buruk dalam upaya
pencegahan dan penanggulangan infeksi saluran
pernafasan akut akibat debu vulkanik Gunung Sinabung.
Hal ini dipengaruhi oleh sosial budaya dimana mereka
lebih memilih menggunakan obat-obat tradisional dan
tidak mau melakukan pencegahan serta pekerjaan
masyarakat yang lebih dominan menjadi petani sehingga
tidak ada waktu untuk pergi ke fasilitas kesehatan.

KESIMPULAN
Dari penelitian dan pembahasan yang telah dibicarakan di atas
dapat disimpulkan bahwa:
Tingkat pengetahuan, sikap, dan tindakan anggota keluarga
tentang pencengahan dan penanggulangan ISPA akibat debu
vulkanik Gunung Sinabung sudah tergolong baik, namun
pengaplikasiannya berbanding terbalik dengan tindakannya.
Hal ini berkaitan dengan sosial budaya masyarakat yang masih
memilih menggunakan obat-obatan tradisional dibandingkan
dengan melakukan pencegaan terhadap debu vulkanik dan
pekerjaan masyarakat yang lebih dominan petani. Maka dapat
disimpulkan bahwa anggota keluarga di Desa Rumah Pil-Pil
tahu dan mau tetapi tidak mampu melakukan upaya
pencegahan dan penanggulangan infeksi saluran pernafasan
akut akibat debu vulkanik Gunung Sinabung

Anda mungkin juga menyukai