EKSODONSI
Yuniar Hanifia (9503) Anggita Wendy (9543)
Vina Kartikawati (9505) Fitri Mardayanti (9545)
Ariza Indriyanti (9507) Fauzul Azhimah (9547)
Prinsip Pra Eksodonsia 2
Evaluasi klinis
Evaluasi radiograf
Persiapan pasien dan dokter bedah
Posisi pasien
Posisi operator
Prinsip ekstraksi
Prinsip elevator
Petunjuk postoperative
LANGKAH 3
PERSIAPAN
POSISI OPERATOR
PERSIAPAN PASIEN
Informed consent
Instrument yang akan digunakan sebaiknya jangan diletakkan
diatas meja yang dapat dilihat oleh anak.
Jelaskan pada penderita bahwa akan dilakukan tindakan
pencabutan
Jelaskan bahwa akan dilakukan tindakan anestesi
Minta ijin kepada penderita/pengantar untuk dilakukan tindakan
Penatalaksaan Pasien 8
Skrining
Pasien Pengamatan Awal
1. Riwayat Kesehatan
Jenis kelamin, usia, tinggi badan
bersifat rahasia pembukaan mulut
kondisi gigi struktur pendukung
PENCABUTAN RAHANG
PENCABUTAN RAHANG ATAS BAWAH
Pasien relatif lebih tinggi (di atas
dataran siku)
Duduk setengah menyandar
pasien relatif lebih rendah (di bawah
Sudut antara dental chair dan sisi dataran siku)
horizontal (lantai) harus kira-kira 120o
permukaan oklusal dari gigi mandibula
Permukaan oklusal gigi maxilla harus harus sejajar dengan bidang horizontal
berada pada sudut 45o dari bidang ketika mulut pasien dibuka
horizontal ketika mulut dibuka
Posisi Dental Chair 10
MAXILLA MANDIBULA
Dental chair dan lantai membentuk sudut 120oDental chair dan lantai membentuk sudut 110o
11
12
Lakukan sterilisasi pada tangan operator dan mukosa, dan pada alat
yang akan digunakan
Alat anestesi yang digunakan haruslah jarum yang tajam, disposable
atau siap pakai, dan ukuran harus sesuai
Obat anestesi yang dapat digunakan : lidokaine, epinefrin, prilokaine
Memilih Bahan Anestesi 13