Anda di halaman 1dari 28

PERENCANAAN KARANGAN

1. Pemilihan Topik
Syarat pemilihan topik karangan:
a. bermanfaat
b. menarik
c. dikenal dengan baik
d. cukup tersedia bahannya dan
mudah diperoleh

Saturday, February 11, 2017 Drs. Yusri, M.Pd. Lektor Kepala pada Kopertis Wilayah I 1
Contoh topik karangan

1. fungsi bahasa Indonesia


2. ciri manusia beriman dan beramal
saleh
3. ajaran Islam dalam eraglobalisasi

Saturday, February 11, 2017 Drs. Yusri, M.Pd. Lektor Kepala pada Kopertis Wilayah I 2
SUMBER TOPIK
KARANGAN

1. isu-isu yang masih hangat (aktual)


2. peristiwa-peristiwa nasional
3. gerakan, organisasi, atau pribadi yang dikaitkan
dengan politik, agama, seni, atau humaniora
4. bentuk-bentuk seni, arsitektur, lukisan, pahatan,
keramik, seni pertunjukan, tari, musik, sastra
5. para tokoh utama dalam bidang politik, usaha,
pertanian, olahraga, ilmu pengetahuan, agama,
teknologi
6. pengalaman pribadi
7. dan sebagainya

Saturday, February 11, 2017 Drs. Yusri, M.Pd. Lektor Kepala pada Kopertis Wilayah I 3
PEMBATASAN TOPIK
lautan

kekayaan di lautan laut sebagai laut sebagai


dst
lapangan kerja sumber
energi

fauna flora mineral

Ikan udang kerang mutiara

pembudidayaannya pemasaran hasilnya

Saturday, February 11, 2017 Drs. Yusri, M.Pd. Lektor Kepala pada Kopertis Wilayah I 4
PEMBATASAN TOPIK

Pendidikan Bahasa Pendikan IPS Pendidikan lainnya

SD SMP SMA

Pembelajara Pembelajaran
Pembelajara
n Tata Keterampilan
n Sastra
Bahasa Berbahasa

Pendidikan
Drs. Yusri, M.Pd. Lektor Kepala pada
Saturday, February 11, 2017 5
Kopertis Wilayah I
PEMBUDIDAYAAN KERANG
MUTIARA DI MALUKU
SELATAN

Saturday, February 11, 2017 Drs. Yusri, M.Pd. Lektor Kepala pada Kopertis Wilayah I 6
TOPIK DAN JUDUL
Topik adalah pokok pembicaraan
dalam keseluruhan karangan yang
akan digarap, sedangkan judul ialah
nama, titel atau semacam label untuk
suatu karangan.

Topik boleh sama dengan judul,


boleh tidak.

Saturday, February 11, 2017 Drs. Yusri, M.Pd. Lektor Kepala pada Kopertis Wilayah I 7
Persyaratan judul
1. Judul harus sesuai dengan topik atau isi
karangan beserta jangkauannya.
2. Judul dinyatakan dalam bentuk frase, bukan
dalam bentuk kalimat.
3. Judul karangan diusahakan sesingkat
mungkin
4. Judul harus dinyatakan secara jelas, artinya:
- bukan kiasan
- tidak ambigu

Saturday, February 11, 2017 Drs. Yusri, M.Pd. Lektor Kepala pada Kopertis Wilayah I 8
Contoh judul
Baik: Pembudidayaan Kerang Mutiara di
Maluku Selatan (frase)

Tidak Baik: Cara untuk Membudidayakan


Kekayaan Lautan yang Berupa Kerang
Mutiara di Maluku Selatan (panjang)

Tidak Baik: Kerang Mutiara di Maluku


Selatan Perlu Dibudidayakan (kalimat)

Saturday, February 11, 2017 Drs. Yusri, M.Pd. Lektor Kepala pada Kopertis Wilayah I 9
Contoh topik yang terbatas
1. Tanah Kritis di Indonesia: Cara
mengatasinya
2. Pengaruh pembukaan jalan raya
terhadap cara hidup rakyat di desa
Panca
3. Kemungkinan terjadinya arus
urbanisasi ke Jakarta
4. Pemakaian bahasa Inggris di dalam
surat kabar di Indonesia
Drs. Yusri, M.Pd. Lektor Kepala pada Kopertis Wilayah I
Saturday, February 11, 2017 10
Tujuan penulisan
1. Tesis karangan yang
mengembangkan gagasan/tema
seluruh tulisan buku, skripsi

2. Pernyataan maksud berupa makalah

Tesis adalah sebuah kalimat yang


memuat gagasan pokok atau pokok
pikiran tulisan
Saturday, February 11, 2017 Drs. Yusri, M.Pd. Lektor Kepala pada Kopertis Wilayah I 11
Contoh tesis

Kemampuan berbahasa Indonesia


mahasiswa dalam hal menulis pada
umumnya masih jauh dari memuaskan; oleh
sebab itu, perlu dicari penyebabnya
sehingga pengajaran bahasa Indonesia
dapat diperbaiki.
1)ketidakmampuan mahasiswa dalam menulis
2)Analisis penyebabnya
3)Saran perbaikan

Saturday, February 11, 2017 Drs. Yusri, M.Pd. Lektor Kepala pada Kopertis Wilayah I 12
Persyaratan tesis
1. Tesis harus dapat meramalkan,
mengendalikan, dan mengarahkan
penulis dalam mengembangkan
karangan,
Mengendalikan:
Lautan Indonesia merupakan sumber
energi potensial di masa depan.
Tidak mengendalikan:
Banyak kekayaan tersimpan di lautan
Indonesia
Saturday, February 11, 2017 Drs. Yusri, M.Pd. Lektor Kepala pada Kopertis Wilayah I 13
Syarat tesis lainnya:
1. Tesis dinyatakan dalam kalimat yang
lengkap;
2. Tesis dinyatakan dalam kalimat pernyataan;
3. Bagian-bagian tesis harus berhubungan;
4. Tesis harus terbatas, tidak terlalu luas;
5. Tesis tidak boleh mengandung makna
ungkapan;
6. Tesis tidak boleh dinyatakan dengan bahasa
yang tidak jelas; dan
7. Tesis tidak berbentuk kiasan

Drs. Yusri, M.Pd. Lektor Kepala pada


Saturday, February 11, 2017 14
Kopertis Wilayah I
Pernyataan maksud
1. Dalam makalah ini akan dibahas
perbedaan sistem perekonomian pada
pemerintahan orde baru dengan
pemerintahan sekarang
2. Apa yang menyebabkan keterlibatan
remaja dengan narkotika?
Penulis akan mengemukakan beberapa hal
yang erat hubungannya dengan pendidikan
keluarga serta perhatian orang tua.
3. Dalam tulisan ini akan diuraikan beberapa
proses belajar-mengajar yang dapat
merangsang daya pikir siswa
Drs. Yusri, M.Pd. Lektor Kepala pada
Saturday, February 11, 2017 15
Kopertis Wilayah I
Bahan penulisan
Sumber bahan penulisan:
a. perpustakaan -> studi kepustakaan:
- artikel dalam jurnal ilmiah
- laporan penelitian, skripsi, tesis, disertasi
- buku
- majalah, surat kabar, makalah, dsb.
b. sumber lainnya:
- pengalaman
- penalaran
- kewenangan
c. penelitian lapangan:
- observasi - tes
- wawancara
- angket

Drs. Yusri, M.Pd. Lektor Kepala pada Kopertis Saturday, February 11, 2017
16
Wilayah I
PROSES PENYUSUNAN
KERANGKA KARANGAN

KEUNTUNGAN HIDUP PADA ABAD KEDUA PULUH


1.gaji lebih besar
2.asuransi cacat
3.tunjangan keluarga
4.pelayanan pemerintah lebih baik
5.jaminan sosial
6.lebih banyak uang
7.harapan hidup lebih panjang
8.teknologi kedokteran lebih canggih
9.lebih banyak dokter, juru rawat, dan rumah sakit
10.adanya peralatan modern
11.telepon
12.televisi dan radio
13.komunikasi
14.peralatan rumah tangga
15.mesin cuci pakaian
16.mesin penyedot debu
17.transportasi lebih cepat
Saturday, February 11, 2017 Drs. Yusri, M.Pd. Lektor Kepala pada Kopertis Wilayah I 17
KEUNTUNGAN HIDUP PADA ABAD
A. Gaji lebih besar KEDUA PULUH
B. Pelayanan pemerintah semangkin meningkat
1. jaminan sosial
2. tunjangan keluarga
3. asuransi cacat tersedia
C. Harapan hidup lebih panjang
1. perawatan kesehatan lebih baik
a. lebih banyak rumah sakit
b. kemajuan dalam bidang teknologi kedokteran
2. Gizi masyarakat lebih baik
3. Lebih banyak waktu untuk berlibur
D. Adanya peralatan modern
1. Dunia komunikasi
a. telepon
b. radio dan televisi
2. Peralatan rumah tangga
a. mesin pencuci pakaian
b. mesin penyedot debu Drs. Yusri, M.Pd. Lektor Kepala pada Kopertis Wilayah I
Saturday, February 11, 2017 18
3. Transportasi lebih cepat
MENGGUNAKAN PENOMORAN SISTEM
1.
DESIMAL
1.1
1.2
1.2.1 ..
1.2.2
1.3
2.
2.1 .
2.2 .
2.3 ..
2.3.1
2.3.2 .
2.3.2.1
2.3.2.2
3. dst.

sistem takuk atau sistem lurus


Saturday, February 11, 2017 Drs. Yusri, M.Pd. Lektor Kepala pada Kopertis Wilayah I 19
Sistematika
makalah

Bagian
Bagian Bagian Inti akhir
awal
1. Pendahuluan: Daftar Pustaka
a. latar belakang Lampiran (kalau
Halaman sampul penulisan makalah ada)
Kata Pengantar b. masalah atau topik
Daftar Isi bahasan
Daftar Tabel dan c. tujuan penulisan
Gambar (kalau 2. Teks utama (bahasan
ada) isi makalah)
3. Penutup: simpulan /
rangkuman dan saran

Saturday, February 11, 2017 Drs. Yusri, M.Pd. Lektor Kepala pada Kopertis Wilayah I 20
TEKNIK PENGUTIPAN

1. Kutipan langsung
a. kurang dari lima baris

Definisi karya ilmiah diberikan secara berbeda oleh para ahli.


Menurut Sastrohoetomo (1983:11), Karya ilmiah adalah suatu
karangan yang ditulis berdasarkan kenyataan ilmiah yang didapat dari
penyelidikan-penyelidikan.

Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Tujuan


penelitian deskriptif adalah untuk membuat pencandraan secara
sistematis, faktual, dan akurat mengenai fakta-fakta dan sifat-sifat
populasi atau daerah tertentu, (Suryabrata, 1998:18).

Saturday, February 11, 2017 Drs. Yusri, M.Pd. Lektor Kepala pada Kopertis 21
Wilayah I
B. LEBIH DARI LIMA BARIS

Dalam penelitian eksperiman, peneliti berupaya


mencari pengaruh variabel tertentu terhadap variabel lain
dalam kondisi dikontrol secara ketat. Dalam kaitan ini Nasution
(1987:47) menjelaskan,

Dalam desain eksperimen terhadap kelompok yang


disebut kelompok eksperimen, yaitu kelompok yang sengaja
dipengaruhi oleh variabel-variabel tertentu misalnya diberi
latihan. Di samping itu, ada pula kelompok kontrol, yaitu
kelompok yang tidak dipengaruhi oleh variabel-variabel itu,
misalnya tidak diberi latihan.

Keberadaan kelompok kontrol di sini dimaksudkan sebagai


perbandingan sehingga dapat diketahui taraf perubahan akibat
variabel eksperimen.

Saturday, February 11, 2017 Drs. Yusri, M.Pd. Lektor Kepala pada Kopertis Wilayah I 22
CONTOH LAINNYA

Sehubungan dengan penyusunan laporan secara deskriptif,


Koentjaraninggrat (1985:25) menulis sebagai berikut.

Akhirnya, seorang peneliti dapat menyusun


laporannya secara deskriptif. Data-datanya, baik yang kuantitatif
maupun kualitatif, dilaporkan satu demi satu, dari permulaan
sampai akhir. Laporan deskriptif dapat juga ditulis dalam suatu
model. Model deskriptif yang waktu, atau tataurut kronologis.
Model deskriptif lain adalah model fungsional.

Drs. Yusri, M.Pd. Lektor Kepala pada


Saturday, February 11, 2017 23
Kopertis Wilayah I
2. KUTIPAN TIDAK LANGSUNG
Surahmad (1977:423) menjelaskan bahwa
metode penyajian grafik kini telah menjadi
suatu alat komunikasi.

Peneliti dapat memanfaatkan alat teknologi


yang canggih, yaitu komputer, untuk
mengolah data, (Koentjaraningrat, 1980:364).

Saturday, February 11, 2017 Drs. Yusri, M.Pd. Lektor Kepala pada Kopertis Wilayah I 24
BIBLIOGRAFI (DAFTAR
PUSTAKA)
a. Bahan bacaan berupa buku
1) Satu orang pengarang

Ali, Muhammad . 1996. Penelitian Kependidikan. Bandung:


Angkasa.

Badudu, J.S. 1985a. Pelik-Pelik Bahasa Indonesia. Bandung:


Pustaka Prima.

_______ 1985b. Inilah Bahasa Indonesia Yang Benar. Jilid I.


Jakarta: Gramedia.

Bernas, Jonathan. 1993. Aristoteles: Bapak Ilmu Politik.


(Terjemahan A. Hadyana Pudjaatmaka). Jakarta: Pustaka Prima
Drs. Yusri, M.Pd. Lektor Kepala pada Kopertis Wilayah
Grafiti.
Saturday, February 11, 2017
I
25
2) LEBIH DARI SATU ORANG PENGARANG

Akhadiyah, Sabarti, Maidar G. Arsyad, dan Sakura Ridwan. 1994.


Pembinaan Kemampuan Menulis Bahasa Indonesia .
Jakarta: Erlangga.

Moeliono, Anton M. (Ed.). 1990. Tata Bahasa Baku Bahasa


Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka .

Suparno, dkk. 1994. Bahasa Indonesia Keilmuan. Malang: FPBS IKIP


Malang.

Suryawinata, Zuchridin dan Imam Suyitno. 1991. Bahasa Indonesia


Untuk Ilmu Pengetahuan dan Teknologi. Malang: YA3
Malang.
Saturday, February 11, 2017 26
Wahab, Abdul dan
Drs.Lies Amin
Yusri, M.Pd. Lestari.
Lektor 1999.
Kepala pada Menulis
Kopertis Wilayah I Karya Ilmiah.
B. BAHAN BACAAN BERUPA
BUKAN
1. BUKU
Artikel dalam jurnal, majalah, atau surat kabar
Napitulu, Utung. 2005. Strategi Pembangunan Pendidikan dalam
Menghadapi Globalisasi. Akademia, Vol. 9 (2): 23-32.
Hasan, Ishak. 2005. Jadup, Senandung Sumbang Pawang Bidin.
Serambi Indonesia, 26 April 2005.

2. Makalah yang disajikan dalam seminar, lokakarya, penataran, dsb.

Amin, Abdullah. 2006. Pedoman Penulisan Proposal Penelitian


Kualitatif. Makalah disajikan dalam Pelatihan Penulisan
Karya Ilmiah bagi Guru-guru se-Propinsi NAD, Dinas Diknas
Propinsi NAD, Banda Aceh, 12 s.d. 20 Juli.

Drs. Yusri, M.Pd. Lektor Kepala pada


Saturday, February 11, 2017 27
Kopertis Wilayah I
3. Laporan Penelitian, Skripsi, Tesis, dan Disertasi
Yusri. 1996. Hubungan Antara Pengetahuan Kebahasaan dan
Latihan Menulis dengan Prestasi Menulis Mahasiswa
FKIP Universitas Abulyatama. Tesis. Program
Pascasarjana IKIP Bandung.

4. Rujukan dari internet berupa Artikel dalam jurnal


Kumaidi. 1998. Pengukuran Bekal Awal Belajar dan
Pengembangan Tesnya. Jurnal Ilmu Pendidikan. Jilid 5,
Nomor 4. (http://www.malang.ac.id, diakses 20 Januari
2000).

Drs. Yusri, M.Pd. Lektor Kepala pada Kopertis


Saturday, February 11, 2017 28
Wilayah I

Anda mungkin juga menyukai