Anda di halaman 1dari 11

CPR

(Cardio Pulmonary Resuscitation)


CPR
Suatu kombinasi mengembalikan kembali aliran
darah dan tindakan pernapasan buatan dengan
komporesi pada dada dan ventilasi paru-paru.
Fungsi CPR
Upaya untuk memulihkan pernapasan yang
terganggu
Mengembalikan fungsi sirkulasi darah kepada
keadaan normal
Menjaga agar aliran darah yang mengandung
oksigen menuju ke kotak dan hati mengurangi
adanya kematian jaringan terutama jaringan di
otak
Inspirasi dan Ekspirasi
Biasa
Fase inspirasi : fase masuknya udara yang kaya
oksigen ke paru-paru
Otot-otot inspirasi utama adalah musculus
intercostalis externus , otot diafragma

Fase ekspirasi : fase keluarnya udara yang kaya


karbondioksida
Otot-otot ekspirasi utama adalah musculus
intercostalis internus, musculus serratus posterior
minor, dan musculus triangular sternum,
Inspirasi dan Ekspirasi
Maksimal
Otot-otot untuk inspirasi maksimal : musculus
scalenus (postero-medial-lateral), musculus
sternocleido mastoideus, musculus levator
scapula, musculus serratus anterior, msuculus
trapezius, musculus levatrium costrum, musculus
pectoralis, musculus erectus collumna spinalis,
musculus rhomboideus, dan musculus lattisimus
dorsi

Otot-otot untuk ekspirasi maksimal : musculus


obliaue abdominalis internus dan eksternus,
musculus rectus abdominis (pada respirasi kuat,
batuk, bersin)
Jenis-jenis CPR
Cara schafer
Jenis-jenis CPR
Cara Silvester
Jenis-jenis CPR
Cara Holger Nielsen
Jenis-jenis CPR
Cara mouth to mouth

Anda mungkin juga menyukai