Anda di halaman 1dari 20

I L M U G I Z I

(NUTRITION SCIENCE)

OLEH :RIAN SYAPUTRA


ILMU GIZI (NUTRITION SCIENCE)
Ilmu gizi adalah ilmu
yang mempelajari
segala sesuatu tentang
makanan dalam
hubungannya dengan
kesehatan optimal.
Kata gizi berasal dari
bahasa Arab ghizda,
yang berarti makanan.
Di satu sisi ilmu gizi
berkaitan dengan
makanan dan di sisi
lain dengan tubuh
ILMU GIZI (NUTRITION SCIENCE)
Ilmu gizi adalah ilmu
yang mempelajari
segala sesuatu tentang
makanan dalam
hubungannya dengan
kesehatan optimal.
Kata gizi berasal dari
bahasa Arab ghizda,
yang berarti makanan.
Di satu sisi ilmu gizi
berkaitan dengan
makanan dan di sisi
lain dengan tubuh
ZAT GIZI (NUTRIENTS)
Zat gizi adalah ikatan kimia yang diperlukan tubuh untuk melakukan fungsinya,
yaitu menghasilkan energi, membangun dan memelihara jaringan, serta mengatur
proses-proses kehidupan.
Bila dikelompokkan, ada tiga fungsi zat gizi dalam tubuh.
1.Memberi Energi
Zat-zat gizi yang dapat memberikan energi adalah karbohidrat, lemak, dan
protein. Oksidasi zat-zat gizi ini menghasilkan energi yang diperlukan tubuh untuk
melakukan kegiatan/aktivitas.
2.Pertumbuhan dan pemeliharaan Jaringan Tubuh
Protein, mineral, dan air adalah bagian dari jaringan tubuh. Oleh karena itu,
diperlukan untuk membentuk sel-sel baru, memelihara, dan mengganti sel-sel
yang rusak. Dalam fungsi ini ketiga zat gizi tersebut dinamakan zat pembangun.
3. Mengatur Proses Tubuh
Protein, mineral, air, dan vitamin diperlukan untuk mengatur proses tubuh.
Protein mengatur keseimbangan air di dalam sel, bertindak sebagai buffer dalam
upaya memelihara netralitas tubuh dan membentuk antibodi sebagai penangkal
organisme yang bersifat infektif dan bahan-bahan asing yang dapat masuk ke
dalam tubuh.
ZAT GIZI (NUTRIENTS)
Zat gizi adalah ikatan kimia yang diperlukan tubuh untuk
melakukan fungsinya, yaitu menghasilkan energi, membangun
dan memelihara jaringan, serta mengatur proses-proses
kehidupan.
Bila dikelompokkan, ada tiga fungsi zat gizi dalam tubuh.
1. Memberi Energi

2. Pertumbuhan dan
pemeliharaan
Jaringan Tubuh

3. Mengatur Proses
Tubuh
ZAT GIZI MAKRO
KARBOHIDRAT
Karbohidrat memegang peranan penting dalam alam karena merupakan sumber energi utama bagi
manusia dan hewan yang harganya relatif murah.
Karbohidrat mempunyai banyak fungsi, yaitu :
Sumber energi, fungsi utama karbohidrat adalah menyediakan energi bagi tubuh.
Pemberi rasa manis pada makanan,
Penghemat protein,
Pengatur metabolisme lemak, karbohidrat mencegah terjadinya oksidasi lemak yang tidak sempurna.
Membantu pengeluran feses, dengan cara peristaltik usus dan memberi bentuk pada feses.
LIPIDA
Istilah lipida meliputi senyawa-senyawa heterogen, termasuk lemak dan minyak yang umum di kenal di
dalam makanan, malam, fosfolipida, sterol, dan ikatan lain sejenis yang terdapat di dalam makanan dan
tubuh manusia.
Lemak mempunyai fungsi sebagai berikut:
Sumber energi, lemak dan minyak merupakan sumber utama energi paling padat, yang menghasilkan 9
kkal untuk tiap gram.
Sumber asam lemak esensial, lemak merupakan sumber asam lemak esensial asam linoleat dan
linolenat.
Alat angkut vitamin larut lemak, lemak membantu transportasi dan absorpsi vitamin lemak yaitu A, D, E,
dan K.
Menghemat protein, lemak menghemat penggunaan protein untuk sintesis protein, sehingga protein
tidak digunakan sebagai sumber energi.
Memberi rasa kenyang dan kelezatan, lemak memperlambat sekresi asam lambung dan memperlambat
pengosongan lambung, sehingga lemak memberi rasa kenyang yang lebih lama.
ZAT GIZI MAKRO
KARBOHIDRAT
Fungsi utama karbohidrat
adalah menyediakan energi
bagi tubuh.
Pemberi rasa manis pada
makanan,
Penghemat protein,
Pengatur metabolisme lemak,
Membantu pengeluran feses,
LIPIDA
Lemak mempunyai fungsi
sebagai berikut:
Sumber energi,
Alat angkut vitamin larut
lemak,
Menghemat protein,
Memberi rasa kenyang dan
ZAT GIZI MIKRO
VITAMIN
a.Vitamin Larut Lemak
- Vitamin A
Vitamin A adalah vitamin larut lemak yang pertama ditemukan.
-Vitamin D
Vitamin D mencegah dan menyembuhkan riketsia, yaitu penyakit di mana tulang tidak
mampu melakukan klasifikasi.
-Vitamin E
Berbagai biji-bijian merupakan sumber kaya vitamin E.
-Vitamin K
Sumber utama vitamin K adalah hati, sayuran daun berwarna hijau, kacang buncis,
kacang polong, kol dan brokoli.
b.Vitamin Larut Air
-Vitamin C
Pada umumnya hanya terdapat di dalam pangan nabati, yaitu sayur dan buah terutama
yang asam, seperti jeruk, nenas, rambutan, pepaya, gandaria, dan tomat, vitamin C juga
banyak terdapat di dalam sayuran daun-daunan dan jenis kol.
-Vitamin B
Sumber utama vitamin B adalah beras dan serealia. Defisit vitamin B menyebabkan
penyakit beri-beri.
AIR DAN CAIRAN TUBUH
Tubuh dapat bertahan selama berminggu-minggu tanpa makanan, tapi hanya beberapa hari
tanpa air.
MINERAL
ZAT GIZI MIKRO
VITAMIN
a.Vitamin Larut Lemak
- Vitamin A
-Vitamin D
-Vitamin E
-Vitamin K
b.Vitamin Larut Air
-Vitamin C
-Vitamin B
AIR DAN CAIRAN TUBUH
Tubuh dapat bertahan selama berminggu-minggu tanpa
makanan, tapi hanya beberapa hari tanpa air.
MINERAL
Mineral merupakan bagian dari tubuh dan memegang
peran penting dalam pemeliharaan fungsi tubuh, baik
pada tingkat sel, jaringan, organ maupun fungsi tubuh
secara keseluruhan.
MAKANAN
Makanan adalah bahan selain obat yang
mengandung zat-zat gizi dan atau unsur-
unsur/ikatan kimia yang dapat diubah menjadi
zat gizi oleh tubuh, yang berguna bila
dimasukkan ke dalam tubuh
MAKANAN
Makanan adalah
bahan selain obat
yang mengandung
zat-zat gizi dan
atau unsur-
unsur/ikatan kimia
yang dapat diubah
menjadi zat gizi
oleh tubuh, yang
berguna bila
PANGAN
Pangan adalah istilah
umum untuk semua bahan
yang dapat dijadikan
makanan.
Oleh karena keterkaitan
gizi dengan berbagai faktor
seperti pertanian, sosial,
ekonomi dan budaya maka
perbaikan gizi masyarakat
dilakukan dengan
pendekatan sistem yang
lazim dinamakan Sistem
Pangan dan Gizi.
PANGAN
Pangan adalah istilah
umum untuk semua bahan
yang dapat dijadikan
makanan.
Oleh karena keterkaitan
gizi dengan berbagai faktor
seperti pertanian, sosial,
ekonomi dan budaya maka
perbaikan gizi masyarakat
dilakukan dengan
pendekatan sistem yang
lazim dinamakan Sistem
Pangan dan Gizi.
Sistem pangan dan gizi mempunyai tujuan meningkatkan dan
mempertahankan status gizi masyarakat dalam keadaan optimal. Sistem
pangan dan gizi mempunyai empat komponen, yaitu:
Penyediaan Pangan

Upaya mencapai status gizi masyarakat yang baik atau optimal dimulai
dengan penyediaan pangan yang cukup.
Distribusi Pangan

Agar sampai kepada masyarakat luas dalam keadaan baik, distribusi


pangan perlu memperhatikan aspek transportasi, penyimpanan,
pengolahan, pengemasan, dan pemasaran.
Konsumsi Makanan

Konsumsi makanan oleh masyarakat atau oleh keluarga bergantung


pada jumlah dan jenis pangan yang dibeli, pemasakan.
Utilisasi atau Penggunaan Makanan

Penggunaan makanan oleh tubuh bergantung pada pencernaan dan


penyerapan serta metabolisme zat gizi.
Sistem pangan dan gizi
mempunyai tujuan
meningkatkan dan
mempertahankan status gizi
masyarakat dalam keadaan
optimal. Sistem pangan dan
gizi mempunyai empat
komponen, yaitu:
Penyediaan Pangan
Distribusi Pangan
Konsumsi Makanan
Utilisasi atau Penggunaan
BAHAN MAKANAN
Berbagai jenis bahan makanan dalam dikelmpokkan ke dalam:
Bahan makanan pokok

Bahan makanan pokok dianggap yang terpenting di dalam suatu


susunan hidangan di Indonesia, dan biasanya dapat segera
terlihat di atas piring, karena merupakan kwantum terbesar di
antara bahan makanan yang sedang dikonsumsi.
Bahan makanan lauk-pauk

Golongan bahan makanan ini disebut lauk-pauk, karena memang


mencakup bahan pangan lauk (ikan, daging).
Bahan makanan sayur dan Bahan Makanan Buah

Kedua kelompok bahan makanan ini termasuk bahan makanan


nabati. Sayur merupakan berbagai bagian tumbuhan, seperti
daun, akar, batang, dan bunga, bahkan buahnya yang biasanya
masih muda.
BAHAN MAKANAN
Berbagai jenis bahan
makanan dalam
dikelmpokkan ke dalam:
Bahan makanan pokok
Bahan makanan lauk-
pauk
Bahan makanan sayur
dan Bahan Makanan
Buah
STATUS GIZI
Status gizi adalah keadaan tubuh sebagai akibat
konsumsi makanan dan penggunaan zat-zat gizi.
Dibedakan antara status gizi buruk, kurang, baik,
dan lebih.
Konsumsi makanan berpengaruh terhadap status
gizi seseorang. Status gizi baik atau status gizi
optimal terjadi bila tubuh memperoleh cukup zat-
zat gizi yang digunakan secara efisien, sehingga
memungkinkan pertumbuhan fisik,
perkembangan otak, kemampuan kerja dan
kesehatan secara umum umum pada tingkat
setinggi mungkin.
STATUS GIZI
Status gizi
adalah keadaan
tubuh sebagai
akibat konsumsi
makanan dan
penggunaan zat-
zat gizi.
Dibedakan
antara status gizi
buruk, kurang,
baik, dan lebih.
Terima
Kasih

Anda mungkin juga menyukai