Anda di halaman 1dari 17

JOURNAL

READING

PEMBERIAN INTRAVENA LIDOKAIN DAN


EPINEFRIN, TAPI TIDAK PROPOFOL,
MENEKAN REFLEKS BATUK YANG DIINDUKSI
FENTANYL

P E M B I M B I N G : D R . I P U T U W I L LY A D I S A T R I A ,
S P. A N

D I PA PA R K A N O L E H :
GIAN ALODIA RIS AMASU
(11.2015.076)
ABSTRAK

Tujuan Metode
- 118 pasien, dibagi dalam 4 grup
- Mengevaluasi (Normal saline, lidokain,
efektivitas lidokain, propofol, efedrine)
propofol dan efedrin
- Fentanyl diberikan secara iv
dalam menekan setelah satu menit. Refleks
refleks batuk oleh batuk dan TTV dicatat 2 menit
fentanyl setelah pemberian fentanyl.

Hasil
- 65% pada kelompok Keimpulan
plasebo memiliki batuk
- Intravena lidokain 2mg
- Grup III memiliki 37%
pasien yg batuk dan atau efedrine 5mg efektif
penurunan SpO2. Satu dalam mencegah efek
pasien mengalami batuk dari fentanyl.
hipoksemia.
PENDAHULUAN

Insiden batuk karena fentanyl


dilaporkan terjadi pada 28-46%
Efek batuk bersifat sementara
dan dapat sembuh sendiri
Peningkatan TIK, cedera mata
terbuka, diseksi aneurisma aorta,
pneumothorax, penyakit saluran
nafas
PENDAHULUAN

Episode batuk pada anak 7 tahun


Ptekie konjungtiva dan
periorbital (Tweed and Dakin)
Induksi morfin, inhalasi
terbutaline, inhalasi salbutamol,
beklometason atau natrium
kromoglikat 15 menit sebelum
operasi Mengurangi batuk
(Agarwal et al)
METODE

Randomized, prospective study

Pasien usia 16 85 tahun


Skor ASA I II dengan operasi elektif

Tidak dberikan premedikasi

Pasien dibagi dalam 4 grup


METODE

Kriteria Eksklusi :
o Riwayat asma
o Batuk lama
o Riwayat merokok
o Riwayat ISPA sejak 2 minggu
o Mengkonsumsi obat ACE Inhibitor
METODE

Monitor pasien dengan EKG, SpO2, NIBP


Pasang IV line Berikan medikasi sebagai berikut
:
Grup I (n=31) Normal Salin (Plasebo) 2 mL
Grup II (n=29) Lidokain 2 mg
Grup III (n=30) Propofol 0,6 mg
Grup IV (n=28) Efedrin 5 mg
Jumlah = 118

1 menit kemudian Fentanyl 2,5 mcg


Batuk biasanya terjadi setelah 2 menit pemberian
METODE

Nilai P bermakna, jika < 0.05

Efek samping yang mungkin terjadi :

- Kaku otot punggung

- Nyeri tempat injeksi


- Pusing

- Aritmia
- Nausea/Vomitus
HASIL

Grup III : Nilai P = 0,055


HASIL
HASIL

Hubungan antara umur, pada grup I :


92% pasien (< 35 thn)
54% pasien (36-50 thn)
20% pasien (>51 thn)
HASIL
PEMBAHASAN

65% pasien mengalami batuk ketika


diberikan iv fentanyl 2,5mcg.
Penelitian lain :

Bohrer 7mcg dalam 5 detik (46%)

Lui 5mcg (43%)


PEMBAHASAN

Alasan :

1. Fentanyl disuntikan secara cepat dalam 2


detik

2. Kejadian batuk lebih tinggi pada usia muda

Fentanyl diduga mengaktifkan aktifitas vagal


Merangsang batuk dan bronkokonstriksi.
Induksi opioid Obstruksi pada
supraepiglotis dan pita suara.
PEMBAHASAN

Terbukti menekan batuk selama intubasi

Lidokain trakea.
Mencegah batuk karena pemberian fentanyl

Mengurangi wheezing pada pasien asma


Menekan efek bronkonstriksi pada saat

Propofol
pembedahan
Penuruan SpO2 terjadi karena efek
depresan yang Sinergis antara propofol
dan fentanyl

Merupakan bronkodilator karena

Efedrin
aktivitas -adrenergik Menekan triger
bronkokonstriksi dari fentanyl
Menekan batuk
KESIMPULAN

Pretreatment dengan lidokain 2 mg atau

efedrin 5 mg secara intravena, yang

diberikan satu menit sebelum fentanyl,

terbukti efektif dalam mencegah batuk.

Anda mungkin juga menyukai