Anda di halaman 1dari 30

MODEL KONSEPTUAL IMOGENE

KING: MODEL SISTEM (1971)

Kepewaratan komunitas
Imogene King
born in 1923.
Earned a diploma in nursing from St.
Johns Hospital of Nursing in St Louis
in 1945.
Worked as office nurse, staff nurse,
school nurse, and private duty nurse
to support herself while studying for a
baccalaureate degree.
Bachelor of Science in Nursing from
St. Louis University in 1948
Masters of Science in Nursing from
St. Louis University in 1957
Doctorate from Teachers college,
Columbia University, New York in
1961.
Komunitas merupakan suatu sistem dari subsistem
keluarga dan supra sistem sosial yang lebih luas.
Adanya gangguan atau stressor pada salah satu sistem
akan mempengaruhi komunitas.
Subsistem pendidikan terganggu : masyarakat akan
kehilangan informasi atau pengetahuan.
Konsep Model King:
Kerangka kerja konseptual King terdiri dari tiga sistem
interaksi yang dikenal dengan Dynamic Interacting
Systems meliputi:

1. sistem personal :(individu),


2. Sistem interpersonal (kelompok) dan
3. Sistem sosial (keluarga, sekolah, industri, organisasi
sosial, sistem pelayanan kesehatan, dll).

Masing-masing sistem tersebut terdapat hubungan dan


interaksi satu sama lain yang saling mempengaruhi.
1. Sistem Personal
Individu berada dalam sistem personal Konsep yang perlu dipahami
dalam sistem personal antara lain:
Gambaran diri (body image)
Pertumbuhan dan perkembangan (growth & devolepment),
Persepsi (perception)
Diri sendiri (self),
Ruang (space)
waktu (time)..
2. Sistem Interpersonal

Sistem interpersonal dibentuk ketika dua atau lebih individu saling


berhubungan. Dalam sistem interpersonal diperlukan satu
pemahaman tentang konsep :
Komunikasi,
Interaksi,
Peran,
Stress dan
Transaksi.
3. Sistem Sosial
Merupakan sistem yang saling
berinteraksi secara menyeluruh dalam
kelompok masyarakat.
Di dalam sistem sosial, penting untuk
memahami konsep otoritas, pengambilan
keputusan, organisasi dan status
Personal System
Konsep untuk sistem personal : persepsi, diri,
pertumbuhan dan perkembangan, citra tubuh,
ruang, dan waktu. Ini adalah dasar-dasar dalam
memahami manusia karena ini mengacu pada
bagaimana pandangan perawat dan
mengintegrasikan berdasarkan dari tujuan dan
keyakinan diri personal .
Di antara semua konsep-konsep ini, yang paling
penting adalah persepsi, karena mempengaruhi
perilaku.
1. Personal System
Perception Persepsi adalah gambaran seseorang
tentang objek, orang dan kejadian-kejadian. Persepsi
berbeda dari satu orang ke orang lain dan hal ini tergantung
dengan pengalaman masa lalu, latar belakang, pengetauhan
dan status emosi. .

Self gabungan dari pikiran dan perasaan yang


merupakan kesadaran seseorang dari eksistensi individu,
siapa dan apa dia.
Growth and development perubahan sel, molekul, dan perilaku pada
manusia yang merupakan fungsi dari endowment genetik, pengalaman
yang berarti dan memuaskan, dan lingkungan yang kondusif untuk
membantu individu bergerak menuju kedewasaan
Body imagepersepsi seseorang dari tubuhnya.
Timedurasi antara terjadinya satu peristiwa dan terjadinya peristiwa lain,
merupakan pengalaman unik setiap orang.
SpaceRuang adalah universal sebab semua orang punya konsep
ruang, personal atau subjektif, individual, situasional, dan tergantung
dengan hubunganya dengan situasi, jarak dan waktu, transaksional, atau
berdasarkan pada persepsi individu terhadap situasi. Definisi secara
operasioanal, ruang meliputi ruang yang ada untuk semua arah,
didefinisikan sebagai area fisik yang disebut territory dan
perilaku orang yang menempatinya.
2. Interpersonal System
InteractionsInteraksi didefinisikan sebagai tingkah laku yang dapat
diobservasi oleh dua orang atau lebih didalam hubungan timbal balik.

CommunicationKing mendefinisikan komunikasi sebagai proses


dimana informasi yang diberikan dari satu orang ke orang lain baik
langsung maupun tidak langsung, misalnya melalui telepon, televisi atau
tulisan.

TransactionProses interaksi di mana manusia berkomunikasi dengan


lingkungan untuk mencapai tujuan yang bernilai, tujuan diarahkan pada
perilaku manusia.
Peran
Peran melibatkan sesuatu yang timbal balik dimana seseorang pada suatu
saat sebagai pemberi dan disaat yang lain sebagai penerima. Ada 3 elemen
utama peran yaitu, peran berisi perilaku yang di harapkan pada orang yang
menduduki posisi di sistem sosial, prosedur atau aturan yang ditentukan
oleh hak dan kewajiban yang berhubungan dengan prosedur atau
organisasi, dan hubungan antara 2 orang atau lebih berinteraksi untuk
tujuan pada situasi khusus

Stress
Definisi stress menurut King adalah suatu keadaan yang dinamis
dimanapun manusia berinteraksi dengan lingkungannya untuk memelihara
keseimbangan pertumbuhan, perkembangan dan perbuatan yang
melibatkan pertukaran energi dan informsi antara seseorang dengan
lingkungannya untuk mengatur stressor
Social System
Otoritas-proses transaksional yang ditandai dengan, hubungan timbal balik
yang aktif di mana nilai-nilai anggota, latar belakang, dan persepsi
memainkan peran dalam menentukan dan menerima otoritas individu dalam
organisasi.

Power- proses di mana satu atau lebih orang mempengaruhi orang lain
dalam suatu situasi.

Status-posisi individu dalam kelompok atau kelompok dalam hubungannya


dengan kelompok lain dalam sebuah organisasi.
Decision making- Pengambilan keputusan-proses yang dinamis dan
sistematis dimana pilihan yang diarahkan pada tujuan alternatif dirasakan
dibuat dan ditindaklanjuti oleh individu atau kelompok untuk menjawab
pertanyaan dan mencapai tujuan.
Di antara tiga sistem, kerangka konseptual sistem Interpersonal memiliki
pengaruh terbesar pada pengembangan teori nya.
Dia menyatakan bahwa "Meskipun sistem personal dan sistem sosial
mempengaruhi kualitas pelayanan, unsur-unsur utama dalam teori pencapaian
tujuan ditemukan dalam sistem interpersonal.
Konsep Utama Paradigma Keperawatan
Menurut King
1. Nursing
Sebuah proses aksi, reaksi
dan interaksi dimana perawat
dan klien berbagi informasi
tentang persepsi mereka
dalam situasi keperawatan.
Dan melalui proses
komunikasi perawat dan
klien mereka menetapkan
tujuan, mengeksplorasi cara,
dan menyepakati cara-cara
untuk mencapai tujuan.
1. Tindakan/aksi: merupakan proses awal
hubungan dua individu dalam berperilaku,
memahami, mengenali kondisi yang ada
yang digambarkan melalui hubungan
perawat-pasien dengan melakukan kontak
untuk pencapaian tujuan.

2. Reaksi: adalah bentuk tindakan yang terjadi


akibat adanya aksi dan merupakan respon
individu.

3. Interaksi: adalah bentuk kerjasama yang


saling
mempengaruhi antara perawatklien yang
diwujudkan dalam bentuk komunikasi.

4. Transaksi: adalah kondisi dimana perawat


Selain itu king juga membahas :
(A) tujuan
(B) domain dan
(C) fungsi perawat profesional

Tujuan dari perawat: "Untuk membantu individu untuk


menjaga kesehatan mereka sehingga mereka dapat
berfungsi dalam peran mereka."

Domain perawat: "termasuk mempromosikan,


memelihara, dan memulihkan kesehatan, dan merawat
orang sakit, terluka dan sekarat.

Fungsi perawat profesional: "Untuk menginterpretasikan


informasi dalam proses keperawatan untuk
merencanakan, melaksanakan dan mengevaluasi asuhan
keperawatan
2. Konsep Manusia
King memandang manusia sebagai suatu sistem
terbuka yang berinteraksi dengan lingkungan,
sehinggamemungkinkan benda, energi, dan
informasi dengan leluasa mempengaruhinya:
Menurut Imogene M. King, manusia memiliki tiga
kebutuhan pokok :
1. Kebutuhan terhadap informasi kesehatan dan
dapat dipergunakan ada saat dibutuhkan
2. Kebutuhan terhadap pelayanan kesehatan
bertujuan untuk pencegahan penyakit.
3. Pelayanan kesehatan dibutuhkan ketika individu
tidak mampu untuk membantu dirinya sendiri
3. Konsep Sehat

King mendefinisikan sehat sebagai


pengalaman hidup manusia yang
dinamis, yang secara berkelanjutan
melakukan penyesuaian terhadap
stressor internal dan eksternal melewati
rentang sehat sakit, dengan
menggunakan sumber,sumber yang
dimiliki oleh seseorang atau individu
untuk mencapai kehidupan sehari-hari
yang maksimal
4. Konsep Lingkungan

MenurutKing lingkungan adalah sistem


sosial yang ada dalam masyarakat yang
saling berinteraksi dengan sistem lainnya
secara terbuka.Merupakan kekuatan
dinamis yang mempengaruhi perilaku
sosial, interaksi, persepsi, dan
kesehatan.Lingkungan merupakan suatu
sistem terbuka yang menunjukkan
penukaran masalah, energi, informasi
dengan keberadaan manusia
Teori Imogene M. King dalam
Proses Keperawatan
1. Pengkajian
a. Terjadi selama interaksi antara perawat dan pasien/klien. Perawat
membawa pengetahuan khusus dan ketrampilan sedangkan klien
membawa pengetahuan tentang diri dan persepsi masalah yang menjadi
perhatian, untuk interaksi ini.
b. Selama pengkajian perawat mengumpulkan data tentang klien, diantaranya
adalah :
. Tingkat tumbuh kembang.
. Pandangan tentang diri sendiri.
. Persepsi yang merupakan dasar pengumpulan dan interpretasi data
terhadap status kesehatan.
. Pola komunikasi diperlukan untuk memferivikasi keakuratan persepsi, untuk
interaksi dan transaksi.
2. Diagnosa Keperawatan
Dibuat setelah melakukan pengkajian.
Dibuat sebagai hasil interaksi antara
perawat dengan pasien/klien.
3. Perencanaan

Setelah diagnosis, perencanaan intervensi untuk


memecahkan masalah tersebut dilakukan.
Dalam perencanaan pencapaian tujuan diawali dengan
menetapkan tujuan dan membuat keputusan.
Merupakan bagian dari transaksi dan partisipasi
pasien/klien yang dianjurkan ikut serta dalam
pengambilan keputusan tapi tidak harus bertanggung
jawab.
4. Implementasi
Dalam keperawatan melibatkan proses implementasi
kegiatan aktual untuk mencapai tujuan.
Dalam pencapaian tujuan itu adalah kelanjutan dari
transaksi.
5. Evaluasi
Merupakan gambaran bagaimana
mengenal hasil tujuan yang dicapai.
Dalam evaluasi membahas tentang
pencapaian tujuan dan keefektifan proses
keperawatan tersebut.
THANK YOU!

Anda mungkin juga menyukai