Case Ipd 2
Case Ipd 2
Pembimbing :
dr. Hadi Sulistyanto, Sp.PD, MH Kes, FINASIM
Identitas Pasien
a. Nama lengkap : Tn. S
b. Umur : 58 tahun
c. Jenis Kelamin : Laki laki
d. Alamat : Karanganyar Gunung RT 01/03
e. Pekerjaan : Tukang Becak
f. Status Pernikahan : Menikah
g. No. Rekam Medis : 16-10-136823
h. Tempat awal masuk : Poli Penyakit Dalam
i. Status : BPJS
Pemeriksaan Umum :
Keadaan Umum: tampak sakit sedang
Kesadaran : compos mentis
Tanda-tanda Vital
Tekanan Darah : 120/90 mmHg
Nadi : 84x/ menit, reguler, isi cukup
Pernafasan : 20x/ menit
Suhu Axilla : 36,7C
Pemeriksaan Fisik :
Kepala : normochepal
Rambut : Warna hitam, persebaran merata, dan ti
dak mudah dicabut
Mata : cekung (+), Konjungtiva anemis -/-
Hidung : Simetris, sekret -/-, deviasi septum (-),
nafas cuping hidung (-)
Telinga : Normotia, sekret -/-
Mulut dan Tenggorok :
Bibir : kering
Lidah : kotor
Uvula : di tengah
Tonsil : ukuran T1/T1, tenang, tidak hiperemis
Faring : tidak hiperemis
Leher : Deviasi trakea (-), kaku kuduk (-)
KGB :
Retroaurikuler, submandibula, cervical, supracla
vicula, aksila, dan inguinal tidak teraba membes
ar.
Paru :
Inspeksi : simetris
Palpasi : tidak teraba benjolan, stem fremitus sa
ma kuat
Perkusi : sonor pada kedua lapang paru
Auskultasi: suara dasar vesikuler (+/+), ronkhi -/-,
wheezing (-/-)
Jantung
Inspeksi : iktus kordis tidak tampak
Palpasi : iktus kordis teraba di 1 jari medial IC
SV Linea Mid Clavicula Sinistra
Perkusi : batas jantung dalam batas normal
Auskultasi : S1-S2 reguler, murmur & gallop (-)
Abdomen
Inspeksi : cembung, hepatomegali (-)
Palpasi : shifting dullness (-)
Perkusi : timpani
Auskultasi : BU (+) meningkat (hiperperistalti
k)
Ekstremitas:
Superior:
Edema (-/-)
Akral dingin (-/-)
Ikterik (-/-)
Inferior:
Krepitasi (-/-)
Edema (-/-)
Akral dingin (-/-)
Ikterik (-/-)
Tanggal : 4 November 2016
Pukul : 06.00 WIB
Anamnesis :
S : Tadi pagi Mencret 1 kali, tadi malam 4 kali, encer ber
warna kuning. Pusing (-) mual (+).
O:
Keadaan Umum: tampak sakit sedang
Kesadaran : compos mentis
Tanda-tanda Vital
Tekanan Darah : 120/90 mmHg
Nadi : 88x/ menit, reguler, isi cukup
Pernafasan : 20x/ menit
Suhu Axilla : 36,5C
Pemeriksaan Fisik :
Kepala : normochepal
Rambut : Warna hitam, persebaran merata, dan ti
dak mudah dicabut
Mata : Cekung (-), Konjungtiva anemis -/-
Hidung : Simetris, sekret -/-, deviasi septum (-),
nafas cuping hidung (-)
Telinga : Normotia, sekret -/-
Mulut dan Tenggorok :
Bibir : tidak kering
Lidah : bersih
Uvula : di tengah
Tonsil : ukuran T1/T1, tenang, tidak hiperemis
Faring : tidak hiperemis
Leher : Deviasi trakea (-), kaku kuduk (-)
KGB :
Retroaurikuler, submandibula, cervical, supracla
vicula, aksila, dan inguinal tidak teraba membes
ar.
Paru :
Inspeksi : simetris
Palpasi : tidak teraba benjolan, stem fremitus sa
ma kuat
Perkusi : sonor pada kedua lapang paru
Auskultasi : suara dasar vesikuler (+/+), ronkhi -/-,
wheezing (-/-)
Jantung
Inspeksi : iktus kordis tidak tampak
Palpasi : iktus kordis teraba di 1 jari medial IC
SV Linea Mid Clavicula Sinistra
Perkusi : batas jantung dalam batas normal
Auskultasi : S1-S2 reguler, murmur & gallop (-)
Abdomen
Inspeksi : cembung
Palpasi : shifting dullness (-)
Perkusi : timpani
Auskultasi : BU (+) meningkat (hiperperistalti
k)
Ekstremitas:
Superior:
Edema (-/-)
Akral dingin (-/-)
Ikterik (-/-)
Inferior:
Krepitasi (-/-)
Edema (-/-)
Akral dingin (-/-)
Ikterik (-/-)
Tanggal : 5 November 2016
Pukul : 06.00 WIB
Anamnesis :
S : lemes (+), Tadi pagi Mencret 1 kali, tadi malam 2 kal
i, encer berwarna kuning. Pusing (+) mual (-).
O:
Keadaan Umum: tampak sakit sedang
Kesadaran : compos mentis
Tanda-tanda Vital
Tekanan Darah : 110/70 mmHg
Nadi : 64x/ menit, reguler, isi cukup
Pernafasan : 20x/ menit
Suhu Axilla : 36,5C
Pemeriksaan Fisik :
Kepala : normochepal
Rambut : Warna hitam, persebaran merata, dan ti
dak mudah dicabut
Mata : cekung (-), Konjungtiva anemis -/-
Hidung : Simetris, sekret -/-, deviasi septum (-),
nafas cuping hidung (-)
Telinga : Normotia, sekret -/-
Mulut dan Tenggorok :
Bibir : tidak kering
Lidah : kotor
Uvula : di tengah
Tonsil : ukuran T1/T1, tenang, tidak hiperemis
Faring : tidak hiperemis
Leher : Deviasi trakea (-), kaku kuduk (-)
KGB :
Retroaurikuler, submandibula, cervical, supracla
vicula, aksila, dan inguinal tidak teraba membes
ar.
Paru :
Inspeksi : simetris
Palpasi : tidak teraba benjolan, stem fremitus sa
ma kuat
Perkusi : sonor pada kedua lapang paru
Auskultasi: suara dasar vesikuler (+/+), ronkhi -/-,
wheezing (-/-)
Jantung
Inspeksi : iktus kordis tidak tampak
Palpasi : iktus kordis teraba di 1 jari medial IC
SV Linea Mid Clavicula Sinistra
Perkusi : batas jantung dalam batas normal
Auskultasi : S1-S2 reguler, murmur & gallop (-)
Abdomen
Inspeksi : cembung
Palpasi : shifting dullness (-)
Perkusi : timpani
Auskultasi : BU (+) normal
Ekstremitas:
Superior:
Edema (-/-)
Akral dingin (-/-)
Ikterik (-/-)
Inferior:
Krepitasi (-/-)
Edema (-/-)
Akral dingin (-/-)
Ikterik (-/-)
Tanggal : 6 November 2016
Pukul : 06.00 WIB
Anamnesis :
S : Mencret (-), Pusing (-) Mual (-), Lemes (-)
O:
Keadaan Umum: tampak sakit sedang
Kesadaran : compos mentis
Tanda-tanda Vital
Tekanan Darah : 110/80 mmHg
Nadi : 82x/ menit, reguler, isi cukup
Pernafasan : 20x/ menit
Suhu Axilla : 36,5C
Pemeriksaan Fisik :
Kepala : normochepal
Rambut : Warna hitam, persebaran merata, dan ti
dak mudah dicabut
Mata : cekung (-), Konjungtiva anemis -/-
Hidung : Simetris, sekret -/-, deviasi septum (-),
nafas cuping hidung (-)
Telinga : Normotia, sekret -/-
Mulut dan Tenggorok :
Bibir : tidak kering
Lidah : bersih
Uvula : di tengah
Tonsil : ukuran T1/T1, tenang, tidak hiperemis
Faring : tidak hiperemis
Leher : Deviasi trakea (-), kaku kuduk (-)
KGB :
Retroaurikuler, submandibula, cervical, supracla
vicula, aksila, dan inguinal tidak teraba membes
ar.
Paru :
Inspeksi : simetris
Palpasi : tidak teraba benjolan, stem fremitus sa
ma kuat
Perkusi : sonor pada kedua lapang paru
Auskultasi: suara dasar vesikuler (+/+), ronkhi -/-,
wheezing (-/-)
Jantung
Inspeksi : iktus kordis tidak tampak
Palpasi : iktus kordis teraba di 1 jari medial IC
SV Linea Mid Clavicula Sinistra
Perkusi : batas jantung dalam batas normal
Auskultasi : S1-S2 reguler, murmur & gallop (-)
Abdomen
Inspeksi : cembung
Palpasi : shifting dullness (-)
Perkusi : timpani
Auskultasi : BU (+) normal
Ekstremitas:
Superior:
Edema (-/-)
Akral dingin (-/-)
Ikterik (-/-)
Inferior:
Krepitasi (-/-)
Edema (-/-)
Akral dingin (-/-)
Ikterik (-/-)
Pemeriksaan Penunjang
Laboratorium
EKG
Pemeriksaan Lab
3 November 2016
Nama Hasil Angka Normal
Pemeriksaan
Hematokrit 44,7 40 - 50%
MCV 79.0 80 - 97 m3
MCH 26.7 26.5 - 33.5 pg
MCHC 33.7 31.5 35.0 g/dl
RDW 13.4 10.0 15.0 %
MPV 8.3 6.5 11.0 m3
PDW 9.5 10.0 18,0 %
Hemoglobin 15.3 13.0 18,0 g/dl
Eritrosit 5.66 4.5 5.5. juta/mm3
Trombosit 268.000 150000
450000/mm3
Leukosit 7900 4000 11000 /mm3
Pemeriksaan Lab
4 November 2016
Nama Hasil Angka Normal
Pemeriksaan
Hematokrit 45,7 40 - 50%
MCV 79.2 80 - 97 m3
MCH 26.7 26.5 - 33.5 pg
MCHC 33.7 31.5 35.0 g/dl
RDW 13.4 10.0 15.0 %
MPV 8.3 6.5 11.0 m3
PDW 9.0 10.0 18,0 %
Hemoglobin 15.4 13.0 18,0 g/dl
Eritrosit 5.77 4.5 5.5. juta/mm3
Trombosit 255.000 150000
450000/mm3
Leukosit 8600 4000 11000 /mm3
Pemeriksaan Laboratorium
Ruangan :
Infus RL 500 cc 30 tpm
Injeksi Ondansentron 8 mg / 12 jam
Injeksi pantoprazole / 24 jam
Injeksi metronidazole 500 mg / 8 jam
Injeksi Cefotaxime 1 gr / 12 jam
PO :
Selediar 3x2
Antasida syr 3x1 C a.c
Ulsafat syr 3x1 C p.c
L Bio 3x1
Terapi Non Farmakologis
Tirah baring / istirahat minimal 7 hari bebas dem
am.
Diet lunak tidak merangsang : bubur ayam telor,
ikan gabus rebus
Jangan mengkonsumsi makanan pedas, asam, pa
hit
Minum yang hangat : teh hangat manis, air putih
hangat
Diet rendah serat
Hindari rokok, kopi
Rencana Evaluasi
Kontrol dan monitor :
Tanda vital
Suhu
Tekanan darah
Frek. nadi
Frek. Pernapasan
Laboratorium : Darah lengkap, elektrolit, wi
dal test
Prognosis
Quo ad vitam : bonam
Quo ad sanationam : bonam
Quo ad fungtionam : bonam