Anda di halaman 1dari 19

HUKUM, HAM, dan

Demokrasi dalam
ISLAM
Hukum
dalam Islam
Pengertian

Hukum Islam adalah hukum yang bersumber dan


menjadi bagian dari agama islam.

Dalam konsepsi hukum islam, dasar dan kerangka


hukumnya ditetapkan oleh Allah SWT. Yang diatur
tidak hanya hubungan manusia dengan manusia
lain dalam masyarakat termasuk dirinya sendiri
dan benda serta alam semesta, tetapi juga
hubungan manusia dengan Tuhan.
Dalam sistem hukum islam
terdapat lima kaidah, yakni:

jaiz atau mubah atau ibadah


sunnah
makruh
wajib
haram
Hukum Islam terbagi
dua, yaitu:
Syariat, adalah semua ketetapan hukum yang
telah ditetapkan oleh Allah dan Rasul-Nya, sifat
tetap dan tidak dapat dirubah-rubah.
Fikih adalah pemahaman manusia yang
memenuhi syarat terhadap syariat atau
terhadap ketentuan yang ada dalam Al-Quran
dan Al-Sunnah terutama yang berkenaan
dengan masalah kemasyarakatan.
Sumber Hukum Islam

Al-Quran
Al-Sunnah
Al-Ijma
Al-Qiyas
HAM dalam
Islam
Di dalam islam HAM bersumber pada
ajaran Al-Quran dan sunnah Nabi
Muhammad SAW.
Menurut islam HAM merupakan hak-hak
dasar yang melekat pada diri manusia
seperti kebebasan, persamaan,
perlindungan, dan sebagainya. Dan
merupakan anugerah Allah SWT yang
sudah dibawanya sejak lahir ke alam
dunia.
Hak-hak dasar (asasi),
meliputi:
1. Hak Persamaan dan Kebebasan
Persamaan di dalam Politik dan Hukum
Hak Berekspresi dan Mengeluarkan
Pendapat
Hak Berpartisipasi dalam Politik dan
Pemerintahan
Hak Wanita Sederajat dengan Pria
(Persamaan)
Lanjutan.
Hak Kebebasan Memilih Agama
Hak dan Kesempatan Yang Sama
Untuk Memperoleh Kesejahteraan
Sosial
Hak Kebebasan Bertempat Tinggal
dan Mencari Serta Memberi Suaka
2. Hak Hidup, Perlindungan dan
Kehormatan
Hak Hidup dan Memperoleh Perlindungan
Hak atas Kehormatan Pribadi
Hak Anak dari Orangtua
Hak Memperoleh Pendidikan dan
Berperanserta dalam Perkembangan Iptek
Hak Untuk Bekerja dan Memperoleh
Imbalan
Hak Tahanan dan Narapidana
3. Hak Kepemilikan
Hak Kepemilikan Pribadi
Hak Menikmati Hasil/ Produk dan Hak
Ciptanya
Hak Menikah dan Berkeluarga
Demokrasi
dalam Islam
Prinsip Musyawarah
(Syura)

Kata syura berasal dari akar kata sy-wa-ra,


kemudian diserap ke dalam bahasa Indonesia
menjadi kata musyawarah yang berarti
menyimpulkan pendapat berdasarkan
pandangan antarkelompok, atau
merundingkan/ merembukkan.
Syura merupakan salah satu ajaran islam yang
dibawah oleh Nabi Muhammad, dan kemudian
dipraktekkan di kalangan islam dalam
kehidupan sehari-hari
Lanjutan

Syura adalah salah satu cara untuk


memantapkan atau membulatkan hati
dalam pengambilan keputusan,
menerima dan sekaligus melaksanakan
hasil keputusan tersebut
PRINSIP DALAM AL-IJMA
(BERMASYARAKAT)
Arti kata ijma adalah persamaan pendapat
Menurut loghat, kata ijma berasal dari jamaa
yang berarti berkumpul
Menurut fiqh (teknis) berarti persamaan
pendapat antara fuqaha (mujtahidin) mengenai
hukum tentang sesuatu kasus/ peristiwa yang
baru di dalam masyarakat.
Ijma terbagi menjadi
dua, yaitu
ijma sukuti
ijma taqriri
KesimpuLan

Hukum Islam bersumber pada Al-


Quran, Al-Sunnah, Al-Ijma dan Al-
Qiyas.
HAM dalam Islam merupakan hak-hak
dasar yang telah dianugerahi oleh Allah
SWT sejak kelahirannya di dunia ini,
sehingga tidak ada satu kekuasaanpun
di dunia ini yang dapat mencabutnya.
Lanjutan

Dalam Demokrasi Islam untuk menyelesaikan


masalah selalu digunakan cara Syura yaitu
memantapkan atau membulatkan hati dalam
pengambilan keputusan, menerima, dan
sekaligus melaksanakan hasil keputusan.
Ijma menurut fiqh berarti persamaan pendapat
antara fuqaha (mujtahidin) mengenai hukum
tentang sesuatu kasus atau peristiwa yang
baru di dalam masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai