Anda di halaman 1dari 10

MATERI-(8&9)

PENGGUNAAN METODE REGRESI


LINEAR PADA ANALISA DATA
(Sunarta; Drs., M.S.)
(1)
Pengantar Masalah
Metode Linear
Sering digunakan sebagai model analisa data
dlam segala kasus, bahkan ketika kasus yang
harus dianalisa tidak linear maka dilakukan
proses pe-linearan terlebih dahulu
Regresi Linear
Diperlukan kecermatan khusus ketika
menggunakan metode regresi sbg analisa,
apakah alur data sudah memenuhi linear secara
visual ?
Tindakan ceroboh
Data pengamatan tidak dapat dianalisa langsung
dengan rumus regresi , karena tidak seluruh
data memenuhi untuk di regresi ( cek dahulu alur
datanya)
Contoh kasus
Teori ayunan matematis : T = (4/g) L

Secara teori :
fungsi tsb linear, artinya berapapun perubahan nilai (L)
akan memenuhi linear terhadap (T)
Data Eksperimen :
tidak semua variabel (L) akan memenuhi hubungan
linear thd. (T)
Analisa regresi :
dicermati data yang memenuhi kaidah linear
(hanya data yang memenuhi yang diolah dengan
regresi)
Teori Hukum elastis pegas : L = (g/k) m

Teori : menunjukkan linear untuk sembarang nilai


variabel (m)
Data Pengamatan :
Belum tentu semua nilai (m) yang dipasang pada
pegas linear thd (L)
Analisa regresi :
selektif terhadap alur data yang memenuhi kaidah
linear, tidak dibenarkan asal memasukkan semua
data pengamatan tanpa cek linearnya terlebih dahulu
(2)
Linearitas persamaan

Linearitas : tindakan meluruskan model


persamaan yang ada bila belum
memenuhi kaidah linear
Misal : asal mula teori berupa persamaan
eksponen
Ht = Ho exp(-t)
linearnya menjadi : ln Ht = ln Ho t
garis lurus dengan gradien = , dan titik
potong grafik pada titik awal yaitu ln Ho
(3)
Rumus-rumus regresi
Persamaan regresi : Y = A X + B
Nilai-nilai besaran regresi
Gradien dan titik potong
(4)
Ralat regresi linear
Ralat gradien dan ralat titik
potong
(5)
contoh aplikasi metode regresi
Analisa :
persamaan regresi :
dari grafik terlihat bahwa mulai data ke-6 baru
menunjukkan adanya linear, sedang data ke-1 s/d
ke-5 kelihatan menyimpang
Olah data regresi dilakukan mulai data ke-6, dan
diperoleh hasil ;
gradien = A= (g/k)= (0,02 1%) cm/g
titik potong= B = Lo = 10 cm
Analisa yang salah : semua data diregresikan
sehingga diperoleh hasil;
gradien = A = (g/k)= (0,03 12%) cm/g
titik potong = B = Lo = 9,5 cm

Anda mungkin juga menyukai