Anda di halaman 1dari 40

Permintaan

Permintaan
ada 2 macam permintaan

1.Permintaan Individu
2.permintaan pasar

.permintaan yang dihadapi oleh firm


tergantung persaingan di pasar
struktur pasar
Permintaan Pasar Mikro
Permintaan Pasar Q = (P)
Q P (P ke atas, Q ke samping)

Permintaan Pasar = permintaan


perorangan

Permintaan Perorangan Q = (P, variabel


lain)
P, Y, Selera, PBS Q
Permintaan Pasar Ek Ind

Keinginan dan
kesanggupan membeli

bukan kebutuhan
&
bukan keinginan saja
Keinginan dan
kesanggupan
Permintaan membeli
DD = (P, Y, T, Ps)
harga, pendapatan,
selera, harga barang
saingan

Membeli menggunakan
(konsumsi)
kesanggupan membeli

DD = (P, Y, T, Ps)
Permintaan
harga, pendapatan, selera,
harga barang saingan

Keinginan = selera, harga


barang saingan

Kesanggupan = harga,
pendapatan
kesanggupan membeli

DD = (P, Y, T, Ps)
Permintaan
harga, pendapatan, selera,
harga barang saingan

Keinginan = selera, harga


barang saingan

Kesanggupan = harga,
pendapatan
kesanggupan membeli

DD = (P, Y, T, Ps)
Permintaan
harga, pendapatan, selera,
harga barang saingan

Keinginan = selera, harga


barang saingan

Kesanggupan = harga,
pendapatan
kesanggupan membeli
Permintaan
Unsur-unsur teori mikro
ditampung dalam ekonomi
industri

Ekonomi industri tidak


bertentangan dengan mikro
Ekonomi industri memandang
hal yang sama dari sudut
pandang lain
Pengertian Kurve Permintaan Pasar

berbeda dari mikro


TAPI
tidak bertentangan
P = harga satuan barang
Q jumlah barang yang dibeli
P

1
Q = jumlah orang yang ingin
2
dan sanggup membeli
3

Q
P sanggup beli pada harga
P1
P1
karena mampu (pendapatan)
dan senang (selera)

Q
sanggup beli pada harga
P2
P tapi tidak sanggup beli
pada harga P1
P1
P2 karena kemampuan
lebih rendah, tapi masih
senang barangnya

Q
sanggup beli pada harga P3

P tapi tidak sanggup beli


pada harga P2

P2 karena kemampuan
P3 lebih rendah dan kurang
senang barangnya

Q
P hanya sanggup bayar
P4
P1
P2
P3
P4

Q
Jadi
P
Q = jumlah orang yang ingin
dan sanggup membeli

Q
Jika
Harga pasar = P*
P
Maka
yang kebagian adalah

P* karena
sanggup
bayar
Q
yang tidak sanggup membayar harga
pasar:

tidak kebagian
tidak ada dalam pasar
tidak diperhitungkan

tidak berhak konsumsi karena


tidak bisa membayar harga
untuk memperoleh barang
Dalam sistem pasar
(kapitalis)

yang berhak partisipasi adalah orang yang


mampu bayar harga
orang yang tidak mampu, tidak berhak
dilayani di luar pasar
amal swasta
pemerintah
Pengertian Istilah
Kesejahteraan = Surplus konsumen
Keadilan/ketidak adilan
Efisiensi
Jika saudara pergi belanja
mencari barang tertentu

membawa uang secukupnya

Sampai di tempat
50%
ada obral 50%
P

1 Apakah saudara beli 2 barang?

Q
P
Tidak.

Saudara tetap beli 1 barang.

Sisa uang di luar rencana


untuk belanja yang lain

Disebut surplus konsumen


Kesejahteraan = Surplus
Konsumen
Kepuasan (kesejahteraan) yang diperoleh
Dari mendapat barang yang tidak
direncanakan
Karena barang lain, harganya lebih
rendah dari rencana/perkiraan
Surplus Konsumen
P Perorangan: selisih antara
Harga pasar P*
P1
dan
Kesanggupan bayar P1
P*

Q
Surplus Konsumen
P Pasar: jumlah dari
surplus konsumen bagi semua
a
pelaku permintaan/pembeli yang
kebagian
Q*
P*
segitiga aP*Q*

Q* Q
Pengertian Istilah
Surplus konsumen
Keadilan/ketidak adilan
Efisiensi
Jika harga pasar persaingan sempurna
= biaya = P*
P Sedangkan harga pada struktur
lain menjadi P1 > P*

Tetap tidak berhak


P1
P*
Berhak tapi
tidak kebagian

Q
Jika harga pasar persaingan sempurna
= biaya = P*
P
Sedangkan harga pada struktur
lain menjadi P1 > P*
Orang sebanyak Q1 - Q*
P1
P*
yang berhak, tidak kebagian

Disebut ketidak adilan

Q1 Q* Q
Ketidak adilan
Jumlah orang yang berhak membeli
barang namun tidak kebagian

Karena tidak mau/ mampu membayar


harga pasar
Pengertian Istilah
Surplus konsumen
Keadilan/ketidakadilan
Efisiensi
Orang sebanyak Q* - Q1 yang berhak, tidak
kebagian
P Seharusnya mereka belanja (Q* - Q 1) x P*

Uang sebanyak ini dibelanjakan


untuk membeli barang lain
P1
P* Kepuasan barang lain
lebih kecil dari kepuasan
yang seharusnya

Q1 Q* Q
Disebut ketidak efisienan
Efisiensi Pasar
Dilihat dari segi kepuasan
Barang 1
bukan
jumlah output/ jumlah input
Kepuasan seharusnya

B1

Kehilangan kepuasan
B1
Kepuasan nyata

B2 B2 Barang 2
Kepuasan tidak bisa dihitung/diukur

Terpaksa efisiensi dihitung/diukur


P dari jumlah uang yang dibelanjakan
untuk membeli barang lain

Jika orang yang tidak


P1 kebagian berbeda dari
P* yang kebagian, maka
ada unsur keadilan
juga.

Q1 Q* Q
Ketidak efisienan
Jumlah uang yang tidak digunakan untuk
membeli barang yang diinginkan

Melainkan terpaksa digunakan untuk


membeli barang lain
Karena konsumen tidak kebagian
barang yang diinginkan

Efisiensi terkait dengan keadilan


bukan output/input
Permintaan: motivasi
membeli

Barang digunakan untuk menghasilkan


kepuasan/kenikmatan Barang konsumsi

Barang dibeli untuk dijual kembali Barang


dagang

Barang dibeli untuk digunakan dalam proses


produksi Barang input
Permintaan barang konsumsi

Q
Permintaan barang dagang
P

Biaya usaha dagang

Permintaan konsumen
Permintaan Permintaan akhir
pedagang
kepada
penjual

Q
Permintaan barang input
P

Sumbangan Permintaan konsumen


input lain Permintaan akhir
dalam proses
produksi

Permintaan Q
atas input
Permintaan barang input
P

Sumbangan
input lain
dalam proses
produksi Permintaan konsumen
Permintaan akhir

Q
Permintaan
atas input

Anda mungkin juga menyukai