KELOMPOK 1

Klarifikasi istilah
Muntah: keluar kembali
makanan( minuman dsb) yang telah
masuk kedalam mulut atau perut
BAB cair:
a. Sistem apa yang berperan dalam proses
muntah berak?

Sistem yang berperan dalam proses muntah dan

berak adalah sistem digestif-cairan tubuh. Karena
setiap makanan pasti masuk ke dalam perut
melalui saluran dari sistem ini untuk dicerna
hingga menjadi feses. Tubuh membutuhkan cairan
untuk proses metabolisme. Pada kasus ini sistem
cairan tubuh yang berperan mengalami kerusakan
sehingga membuat BAB Adi menjadi cair.
b. Bagaimana struktur organ anatomi dan histologi sistem digestif?

2. Intestinum tenue
. Duodenum => gld brunners (produksi 500ml mukus)
. Jejenum
. ileum
2. Colon
. Asenden
. Transversum
. desenden
2. Rectum
3. Anus
. Sfingter internal
. Sfingter eksternal (kontraksi sfingter anal => tahan BAB)
c. Mengapa fuhgsi fisiologi digestif
terganggu?
Belum bisa kendalikan kontraksi otot Sfingter anus
eksternal

Tidak optimal proses absorpsi

Meningkat sekresi mukus dalam intestinal dan colon

infeksi sehingga timbul refleks vomit

 d. Bagaimana mekanisme muntah dan
berak?
untah karena ada zat iritan (HCl) yg menstimulasi chemoreseptor di medulla oblo
emberi respon vomitting

erak: distensi rektum memberi respon ada MS lalu memberi perintah kepada
ngter anus untuk berelaksasi jika memungkinkan
e. Bagaimana patofisiologi BAB cair
(diare osmosis dan diare sekretorik) ?