KULIT TAMBAHAN Ukdi
KULIT TAMBAHAN Ukdi
a. Gonorrhea
b. Chlamydia trachomatis
c. Candida albicans
d. Ureaplasma urealyticum
e. Bacterial vaginosis
Pasien perempuan berusia 35 tahun datang dengan
keluhan rambut berketombe disertai bercak-
bercak kemerahan dan terasa gatal pada lipat
paha, lipat ketiak, dan lipat payudara. Pada
pemeriksaan fisik tampak lesi makula eritema
dan skuama pitiarisiformis warna kekuning-
kuningan. Diagnosisnya?
a. Psoriasis vulgaris
b. Eritroderma
c. Psoriasis inversa
d. Dermatitis seborrhoik
e. Ptiriasis rosea
Dermatitis seboroik pada remaja dan dewasa dimulai
sebagai skuama berminyak ringan pada kulit kepala.
Skuama muncul pada kulit yang berminyak di daerah
dengan peningkatan kelenjar sebasea (misalnya
aurikula, jenggot, alis mata, tubuh (lipatan dan daerah
infra mamae), kadang-kadang bagian sentral wajah
dapat terlibat.
a. Miliaria kristalina
b. Miliaria rubra
c. Miliaria superfisialis
d. Miliaria intermediate
e. Miliaria profunda
Miliaria Terlihat vesikel ukuran 1-2 mm
kristalina bergerombol tanpa tanda radang
pada bagian kulit yang tertutup
pakaian. Umumnya tidak
menimbulkan keluhan dan bisa
sembuh dengan sendirinya. Muncul
setelah banyak berkeringat.
Miliaria rubra Terlihat papul merah atau papul
ekstrafolikular yang sangat gatal dan
pedih. Muncul pada bagian badan yang
mendapat tekanan dan gesekan pakaian.
a. Iliaka eksterna
b. Iliaka interna
c. Inguinal superfisialis
d. Inguinal profunda
e. Lumbar (para-aorta)
Drainase Limfatik testis
At a Glance
Anatomi
Seorang pria 37 tahun datang ke praktek dengan
keluhan kencing seperti susu, disertai dengan
demam, pembengkakan inguinal kiri sehingga mata
juga menjadi bengkak, ekstremitas kiri semuanya
bengkak, nyeri tekan (+), pitting edema (-), pada
sediaan darah tepi tampak parasit dengan inti
teratur dan halus. Parasit apakah yang
menyebabkan keluhan di atas?
a. Wuchereria bancrofti
b. Brugia malayi
c. Brugia timori
d. Loa-Loa
e. Onchocerca volvulus
Wucherer W. bancrofti is transmitted mainly by Anopheles.
ia Brugian filariasis also does not characteristically
bancrofti include symptoms associated with the genitalia or
chyluria, while Bancroftian filariasis often expresses
these symptoms in heavily infected patients.
a. Ulkus mole
b. Ulkus durum
c. Herpes genital rekuren
d. Liken planus
e. Gonore
Ulkus mole Haemopholus ducreyi membentuk ulkus
multipel yang berbentuk cawan, tepi tidak
rata, daerah sekitarnya eritema, dasarnya
kotor, lunak, dinding menggaung, dan nyeri
tekan.
Ulkus durum Treponema pallidum menyebabkan ulkus
durum yang bulat soliter, merah, bersih, ada
indurasi tidak bergaung, dan tidak nyeri.
Herpes genital Virus Herpes simpleks menyebabkan ulkus
rekuren yang multipel, kecil, dan dangkal yang
merupakan akibat dari pecahnya vesikel
berkelompok di atas daerah yang eritematosa
pada alat kelamin.
Liken planus Papul berwarna merah biru, berskuama,
berbentuk siku-siku. Lokasinya di ekstremitas
fleksor, selaput lendir, dan alat kelamin.
Gonore Pria: sakit pada waktu BAK, orifisium uretra
yang edema dan eritematous, dan sekret
uretra yang purulen.
Wanita: biasanya asimtomatik dan servisitis
dengan gejala keputihan.
Seorang anak laki-laki berusia 11 tahun datang ke
puskesmas gatal pada sela jari tangan, badan,
dan kaki sejak 1 bulan terakhir. Gatal
terutama pada saat malam hari. Teman-
temannya juga mengalami hal yang sama.
Pada pemeriksaan ditemukan adanya eritem,
papul, pustula, dan vesikula. Gejala khas dari
penyakit di atas adalah kecuali
a. Pruritus nokturna
b. Penyakit ini menyerang manusia secara
berkelompok
c. Adanya kunikulus (terowongan)
d. Menemukan tungau
e. Nyeri seperti terbakar
Gejala kardinal sarcoptes scabiei:
1.Pruritus nokturna
2. Penyakit ini menyerang manusia secara berkelompok
3. Adanya kunikulus (terowongan) pada tempat predileksi
dengan papul atau vesikel pada ujung terowongan
4. Menemukan tungau
a. Pemfigoid bulosa
b. Pemfigus vulgaris
c. Dermatitis herpetiform
d. Impetigo vesikobulosa
e. Lupus eritematosus
Pemfigus Pemfigoid Dermatitis
vulgaris bulosa herpetiformi
s
Keluhan Bula Bula Vesikel
berdinding berdinding berkelompok
kendur dan tegang dan berdinding
tidak gatal tidak gatal tegang dan
sangat gatal
Tanda + - -
Nikolski
a. Psoriasis
b. Pitiriasis rosea
c. Tinea korporis
d. Morbus hansen
e. Dermatitis atopik
Psoriasis Keluhan dimulai dengan makula dan papula eritematosa
dengan ukuran mencapai lentikular-numular yang menyebar
secara sentrifugal berbatas tegas ditutupi oleh skuama yang
tebal berwarna putih mengkilat. Lokalisasi pada siku, lutut,
kulit kepala, telapak kaki, dan tangan.
Pitiriasis Makula eritematosa anular dan solitar, bentuk lonjong dengan
rosea tepi hampir tidak nyata meninggi dan bagian sentral bersisik,
agak berkeringat. Sumbu panjang lesi sesuai dengan garis
lipatan kulit dan kadang-kadang menyerupai gambaran pohon
cemara. Dapat dijumpai lesi inisial (herald patch).
Tinea Lesi makula/plak yang merah/ hiperpigmentasi dengan tepi
korporis aktif dan penyembuhan sentral. Pada tepi lesi dijumpai papula-
papula eritematoa atau vesikel. Pada perjalanan kronik dapat
ditemukan likenifikasi. Gambaran lesi dapat polisiklik, anular,
atau geografik.
Morbus Lesi diawali dengan bercak putih bersisik halus pada bagian
hansen tubuh, tidak gatal, kemudian membesar, dan meluas. Jika saraf
sudah terkena, maka penderita akan mengeluh
kesemutan/baal pada bagian tubuh tertentu ataupun
kesukaran menggerakkan anggota gerak. Rambut alispun
dapat rontok.
Dermatit Bentuk bayi: eritema berbatas tegas, papula/vesikel miliar
is atopik disertai erosii dan eksudasi serta krusta.
Anak-anak dengan keluhan gatal di belakang
telinga dan leher. Pemeriksaan didapatkan makula
eritem dan ada bekas garukan. Teman sekolahnya
ada yang menderita keluhan yang sama. Morfologi
parasit: badan langsing, pleural plate terlihat
dengan jelas. Terapi apa yang diberikan pada
pasien ini?
a. Salep 24
b. Gameksan
c. Permetrin
d. Benzil benzoat
e. Krotamitron
Terdapat 6 pasang spirakel yang bermuara pada
pleural plate pada masing-masing segmen
(Pediculus sp.)
a. Erisipelas
b. Eritrasma
c. Selulitis
d. Ektima
e. Impetigo vesikobulosa
Erisipelas Streptococcus beta hemolyticus group A dan
Haemophilus influenza menimbulkan lesi eritema lokal,
batas jelas, tepi meninggi, teraba panas, nyeri, dengan
vesikula diatasnya yang mengandung cairan
seropurulen. Distribusi paling banyak pada wajah dan
tungkai bawah.
Eritrasma Corynebacterium minutissimum menimbulkan makula
berbatas tegas yang awalnya berwarna merah dan
akan berubah menjadi coklat, lesi baru dengan
gambaran licin, lesi lama dengan gambaran kasar dan
berskuama. Distribusi pada lipatan paha, ketiak, daerah
intergluteal, dan lipatan submamae.
Selulitis Stahylococcus aureus dan Streptococcus menimbulkan
lesi eritema, nyeri, batas tidak jelas, tepi meninggi,
bagian tengah nodular, vesikula pecah membentuk pus
dan jaringan nekrotik. Distrubusi paling banyak pada
tungkai bawah.
Ektima Streptococcus beta hemolyticus group A dan
Staphylococcus aureus menimbulkan ulkus yang
ditutupi krusta tebal dengan dasar eritema, nyeri, dan
terdapat indurasi. Distribusi pada ekstremitas terutama
distal.