Anda di halaman 1dari 36

REFLEKSI KASUS

NSTEMI
Fahrizal Kusuma Wijaya
20110310007
IDENTITAS PASIEN
Nama : Tn. B
Umur : 59 tahun
Jenis kelamin : Laki-laki
Pekerjaan : PNS
Agama : Islam
Alamat : Komplek PTM 24 Magersari MGL
Tanggal masuk: 6 Desember 2015
Anamnesis ( 6 Desember 2015 )
A. Keluhan utama : Nyeri dada
B. Keluhan tambahan : Sesak nafas dan
batuk
C. Riwayat Penyakit Sekarang :
Pasien datang dari IGD dengan keluhan nyeri
dada yang berlangsung sudah 5 hari. Nyeri
muncul secara tiba-tiba terutama saat
beraktifitas dan tidak membaik saat istirahat.
Nyeri dada dirasakan seperti tertekan dan
terasa panas yang berlangsung selama 1-2
jam di daerah dada kiri dan menjalar ke
punggung, leher dan epigastrium. Nyeri dada
disertai dengan sesak nafas dan juga batuk.
Riwayat Penyakit Dahulu
Riwayat penyakit Hipertensi positif ( pengguna
captopril )
Riwayat penyakit DM disangkal
Riwayat penyakit jantung disangkal
Pasien belum pernah menderita penyakit serupa

Riwayat Penyakit Keluarga


Tidak ada anggota keluarga yang mengalami penyakit
serupa
Riwayat Hipertensi disangkal
Riwayat DM disangkal

Riwayat Personal Sosial


Pasien merupakan PNS, riwayat konsumsi rokok (-),
alkohol (-)
Pemeriksaan Fisik ( 6 Desember
2015 )
A. Keadaan umum : Gelisah
B. Kesadaran : Compos mentis
C. Vital sign :
tekanan darah : 180/150 mmHg
nadi : 168 x/menit, reguler
suhu : 36 oc
frekuensi pernafasan : 32
x/menit
Status Umum
1. Pemeriksaan Kepala
- Kepala : mesochepal, simetris, rambut
distribusi merata
- Mata : konjungtiva pucat (-/-), sklera
ikterik (-/-), pupil isokor
- Telinga : discharge (-), deformitas (-)
- Hidung : discharge (-), perdarahan (-)
- Mulut : bibir sianosis (-), bibir kering (-)
2. Pemeriksaan leher
Deviasi trakhea (-), pembesaran limfonodi
(-), pembesaran kelenjar thyroid (-), JVP tidak
meningkat.
Pemeriksaan thorax
Pulmo
Inspeksi : bentuk dada normal, kedua hemithorax simetris,
retraksi (-)
Palpasi : Nyeri tekan (-)
Perkusi : sonor
Auskultasi : SDV +/+, Ronkhi +/+
Cor
Inspeksi : ictus cordis tidak tampak
Palpasi : ictus cordis tidak kuat angkat

Perkusi : Kanan atas : SIC II LPS Sinistra


Kiri atas : SIC II LPS Dextra
Kanan bawah : SIC IV LPS Dextra
Kiri bawah : SIC V 1 jari medial LMC Sinistra

Auskultasi : S1>S2 reguler, bising jantung (-)


Abdomen
Inspeksi : flat
Auskultasi : bising usus (+) normal
Palpasi : Nyeri tekan (-), hepar dan lien ttb
Perkusi : timpani

Ekstremitas
Edema - - Akral hangat + +
- - + +
Pemeriksaan Penunjang ( 16 desember 2015 )
NILAI
JENIS PEMERIKSAAN HASIL
NORMAL
HEMATOLOGI
Hemoglobin 14.4 g/dL 11,5 16.5

JUMLAH SEL DARAH


Leukosit H 14.4 103/uL 4.0 11.0
Eritrosit 5.2 106/uL 3.8 5.8
Hematokrit 44.8 % 37.0 47.0
Angka Trombosit 441 103/uL 150 - 450
DIFF COUNT
PERSENTASE
Netrofil Segmen 63 % 40 75
Limfosit 29 % 20 45
Monosit 7 % 2 10
Eosinofil 1 % 16
Basofil 0 % 01
JENIS NILAI
HASIL
PEMERIKSAAN NORMAL
KIMIA KLINIK
Gula Darah
H 198 mg/dL 70-140
Sewaktu
FUNGSI GINJAL

Ureum 31.0 mg/dL 10.0 50.0


Creatinin 0.72 mg/dL 0.50 42.0
Pemeriksaan Penunjang
NILAI
JENIS PEMERIKSAAN HASIL
NORMAL
Profile Lemak
Kolesterol H 281 Mg/dL <200
Trigliseride 115 Mg/dL <200
CK-MB H 25.0 U/L <24
Fungsi Hati
SGOT 26.0 U/L <40
SGPT 34.0 U/L <41

Paket Elektrolit
Natrium 140 mEq/L 136-146
Kalium 3.60 mEq/L 3.50-5.10
Klorida 108 Mmol/L 98.0-106.0
Pemeriksaan Radiologi

Cor : tak
membesar
Pulmo :
Kesuraman
parahiler
Diafragma dan
sinus kabur

Kesan : Oedem
Pulmonum
Diagnosis
NSTEMI
CHF
SVT
HT
Terapi
Terapi IGD Terapi ICU
Inj Farsix 3x2
Inj Lasix 2A
amp
KSR 1x2 tab Inj Lovenox 2x0,6
Captopril Atrovastatin 0-0-1
3x25mg Tyarit 2x1
Aspilet 1x2 KSR 3x1
tab ISDN 10 mg 3x1
Aspilet 1x1
CPG 1x1
Ibesartan 150
1x1
Laxadin 3x1
17/12/2015 18/12/2015 19/12/2015

Nyeri dada (+), Nyeri dada (+), sesak


Nyeri dada (+), sesak
sesak (+), batuk (+), batuk (+), mual
Subjek (+), batuk (+), mual
(+), mual (-), (-), muntah (-), pusing
tif (-), muntah (-), pusing
muntah (-), pusing (-)
(-)
(-)
TD: 150/100 N:92 TD: 155/110 N:90 R:24
TD: 140/900 N:88
R:22 t:35 t:36
objekti R:22 t:36
CA -/-, SI -/- CA -/-, SI -/-
f CA -/-, SI -/-
Sdv +/+ Ronkhi +/ Sdv +/+ Ronkhi +/+
Sdv +/+ Ronkhi +/+
+
NSTEMI NSTEMI NSTEMI
asses CHF CHF CHF
ment SVT SVT SVT
HT HT HT
Inj Farsix 3x2 amp Inj Farsix 3x2 amp Inj Farsix 3x2 amp
Inj Lovenox 2x0,6 Inj Lovenox 2x0,6 Inj Lovenox 2x0,6
Atrovastatin 0-0-1 Atrovastatin 0-0-1 Atrovastatin 0-0-1
Tyarit 2x1 Tyarit 2x1 Tyarit 2x1
KSR 3x1 KSR 3x1 KSR 3x1
plan
ISDN 10 mg 3x1 ISDN 10 mg 3x1 ISDN 10 mg 3x1
Aspilet 1x1 Aspilet 1x1 Aspilet 1x1
CPG 1x1 CPG 1x1 CPG 1x1
Ibesartan 150 1x1 Ibesartan 150 1x1 Ibesartan 150 1x1
Laxadin 3x1 Laxadin 3x1 Laxadin 3x1
Masalah yang dikaji
Bagaimana mendiagnosis NSTEMI ?
Bagaimana penanganan NSTEMI ?
Bagaimana mendiagnosis NSTEMI ?

NSTEMI merupakan cakupan dari Sindrom Koroner


Akut (SKA)

Pengertian
Suatu keadaan gawat darurat jantung dengan
manifestasi klinis perasaan tidak enak di dada atau
gejala-gejala lain sebagai akibat iskemia miokard.
SKA mencakup
1. Infark miokard akut dengan elevasi segmen ST
2. Infark miokard akut tanpa elevasi segmen ST
3. Angina Pectoris tak stabil
Kriteria Diagnosis ACS/SKA ( Sindrom Koroner Akut )
ACS
/SK
A
UAP STEMI
NSTEM
I
Penegakan diagnosis SKA berdasarkan 2
dari 3 kriteria yaitu :

Enzim
Nyeri
jantun EKG
dada
g
Nyeri Dada

Sifat

Nyer
i
Penjalaran Lokasi
dad
a

Intensita
s
Sifat

Rasa tertekan/berat, seperti


diremas-remas, seperti terbakar,
seperti tertusuk-tusuk

Lokasi

Retrosternal, tengah dada atau dada


sebelah kiri

Intensitas

Menetap, lebih dari 20 menit

Penjalaran

Lengan kiri, bahu, rahang, leher,


area interskapuler atau epigastrium
Gejala Penyerta
Keringat dingin
Mual dan muntah
Rasa lemas
Pusing
Pucat
Pingsan
Nyeri dada dengan gambaran dibawah ini bukan
karakteristik iskemia miokard ( nyeri dada non
kardiak ) :
1. Nyeri pleuritik ( nyeri tajam yang berhubungan
dengan respirasi atau batuk )
2. Nyeri abdomen tengah atau bawah
3. Nyeri dada yang dapat ditunjuk dengan satu
jari, terutama di daerah apeks ventrikel kiri
4. Nyeri dada yang diakibatkan oleh gerakan
tubuh atau palpasi
5. Nyeri dada dengan durasi beberapa detik
6. Nyeri dada yang menjalar ke ekstremitas
bawah
Pemeriksaan fisik
Regurgitasi katup mitral
Hipotensi
Diaphoresis ( berkeringat )
Ronkhi basah halus
Edema paru
Marka Jantung
CKMB TROPONIN
<10 U/L
<0,03
EKG
Terapi
Tirah baring
Suplemen oksigen harus diberikan segera
bagi mereka dengan saturasi O2 arteri <95%
atau yang mengalami distress respirasi
M : Morfin sulfat 1-5 mg iv
O : O2 arteri <95%
N : Nitrogliserin spray/tablet
A : Aspirin 160-320 mg
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai