Anda di halaman 1dari 11

Seminar Tutorial

Hmm.. Bingung pilih yang mana..??

KELOMPOK 1:
YULIA ARYANI SAHNAS
NOVI ROSIANI
BENI SEPILA
RYAN ANDESKA
MULIATI
PUTRI HANDAYANI
RISKYA NUR ANISHA
RISKA WILDAWATI
TEODORA MAPUSA
DWI SRIANA SARI
YULIANI PUTRI PRATIWI
Defenisi

Populasi merupakan wilayah generalisasi yang terdiri


atas objek/subjek yang mempunyai kualitas dan
karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti
untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya.
Sampel adalah merupakan bagian populasi yang
diambil dengan cara tertentu, dimana pengukuran
dilakukan.
Sampling merupakan cara mengambil sample dari
dari populasinya dengan tujuan sample yang diambil
dapat mewakili populasi yang akan diteliti
Kegunaan Sampel

Menghemat biaya
Mempercepat pelaksanaan penelitian
Menghemat tenaga
Memperluas ruang lingkup penelitian
Memperoleh hasil yang lebih akurat
Ukuran Sampel

Beberapa aspek yang harus dipertimbangkan:


Adanya sumber daya (tenaga, sarana, prasarana,
dll).
Derajat keseragaman populasi (degree of
homogenity).
Tingkat presisi (level of precisions) yang digunakan.
Rancangan analisis.
Menentukan Jumlah Sampel

Jika ukurannya diketahui dengan pasti, Rumus Slovin di bawah ini

dapat digunakan.

n= ukuran sampel
N= Ukuran populasi
e= kelonggaran ketidaktelitian karen kesalahan pengambilan sampel yang
ditolerir, misalnya 5%

Jika ukuran populasi besar yang didapat dari pendugaan proporsi


populasi, maka Rumus Yamane yang harus digunakan.

d= batas toleransi kesalahan pengambilan sampel yang digunakan.


Prosedur Pengambilan Sampel

Menentukan tujuan penelitian


Menentukan populasi penelitian
Menentukan jenis data yang diperlukan
Menentukan teknik sampling
Menentukan besarnya sampel (Sample size)
Menentukan unit sampel yang diperlukan
Memilih sampel
Jenis-Jenis Teknik Sampling

Teknik Sampling Probabilitas ( Teknik Sampling Random)

Pada pemilihan teknik sampling random ini, memungkinkan untuk


setiap anggota populasi untuk dipilih menjadi anggota sampel atau bisa
dikatakan bahwa setiap anggota populasi mempunyai peluang yang
sama untuk dipilih menjadi sampel, sehingga keterwakilan populasi
pada anggota sampel dapat diandalkan.

Teknik Sampling Nonprobabilitas (Teknik Sampling Nonrandom)

Pengambilan sampel bukan secara acak atau nonrandom adalah


pengambilan sampel yang tidak didasarkan atas kemungkinan yang dapat
diperhitungkan, tetapi semata-mata hanya berdasarkan kepada segi-segi
kepraktisan belaka.
Kriteria Sampel

Kriteria Inklusi
Merupakan penentuan sampel yang didasarkan atas karakteristik
umum subjek penelitian dari suatu populasi target yang terjangkau
yang akan diteliti.

Kriteria Eksklusi
Merupakan kriteria untuk menghilangkan/mengeluarkan subjek
yang memenuhi kriteria inklusi dari studi
Kasus

Hmm.., bingung pilih yang mana...??

Seorang mahasiswa keperawatan semester 8 akan


melakukan penelitian dengan judul hubungan perilaku
hidup sehat dengan kejadian Diare. Pada saat penyusunan
proposal penelitian, mahasiswa kebingungan menentukan
teknik pengambilan sampel. Berdasarkan data dari pihak
puskesmas penderita Diare dalam 6 bulan terakhir
tersebar di 5 RW pada kelurahan XY. Sementara itu dari
pihak kelurahan mengatakan, kelurahan XY terdiri dari 10
RW dengan jumlah penduduk sebanyak 22.000 jiwa.
Pembahasan kasus

Berdasarkan teori yang telah dibahas pada bab


sebelumnya, teknik pengambilan sampel pada
skenario di atas termasuk ke dalam Teknik Sampling
Random Klaster, dimana populasinya di
kelompokkan berdasarkan RW tempat tinggalnya.
Jumlah Sampel

Jumlah sampel yang akan diambil dapat dihitung


menggunakan rumus slovin, yaitu:

n = 393

Anda mungkin juga menyukai