Anda di halaman 1dari 111

MATERI ENGINE TUNE UP

KARBURATOR

OLEH
N RAHMAN CASPER
UNIT KOMPETENSI ETU
KARBURATOR
1. OTO.KR-01-016.01 Mengikuti Prosedur dan keselamatan kerja
2. OTO.KR-01.017.01 Persiapan Tools dan Equipment
3. OTO.KR-01-019.01 Pelaksanaan Operasi Penanganan Secara Manual
4. OTO.KR-01-009.01 Pembacaan & Pemahaman Gambar Teknis (wiring)
5. OTO.KR-01-001.01 Pelaksanaan pemeliharaan/servis komponen
6. OTO.KR-05-011.01 Perbaikan sistem pengapian
7. OTO.KR-05-001.01 Pengujian, pemeliharaan/ servis dan penggantian Baterai
8. OTO.KR-02-014.01 Pemeliharaan/ servis Bahan Bakar
9. OTO.KR-02.010.01 Pemeliharaan/servis system pendingin dan komponen-komponen
10. OTO.KR-01-010.01 Penggunaan dan pemeliharaan alat ukur
11. OTO.KR-02.020.01 Pemeliharaan/servis system control emisi
12. OTO.KR-01-018.01 Kontribusi komunikasi ditempat kerja.
PEMERIKSAAN EMISI GAS BUANG
Konsentrasi CO adalah perbandingan volume dari karbon
monoksida (CO) yang terkandung didalam gas buang dan
dinyatakan dengan persen (%).
Konsentrasi HC adalah perbandingan volume dari hidro
karbon (HC) dipersamakan dengan normal hexane (C6H14)
dalam gas buang dan dinyatakan dalam ppm (part per
milion).
Konsentrasi CO2 adalah perbandingan volume karbon
dioksida (CO2) yang terkandung di dalam gas buang dan
dinyatakan dalam persen (%).
Konsentrasi O2 adalah perbandingan volume oksigen (O2)
yang terkandung di dalam gas buang dan dinyatakan
dalam persen (%).
Nilai lambda adalah nilai perbandingan campuran udara
dengan bahan bakar dan dinyatakan tanpa satuan.
ALAT UJI EMISI
PROSEDUR PENGUJIAN
Kendaraan masuk ke ruang uji.
Pengecekan kebocoran pada pipa gas buang
(knalpot). Apabila pipa gas buang / saringan gas
buang bocor, maka pipa gas buang kendaraan
harus direparasi terlebih dahulu untuk dapat
mengikuti tahapan pengecekan berikutnya.
Mengisi data kendaraan (Plat nomor, Nama
pemilik, Jenis Kendaraan, Merek kendaraan,
Bahan bakar, Penggunaan, Jarak tempuh, Tahun
pembuatan) pada form yang tersedia.
PROSEDUR PENGUJIAN
Mempersiapkan kendaraan untuk pengujian.
Transmisi dalam keadaan netral (posisi N atau P
untuk kendaraan otomatik.
Pastikan kendaraan telah berada pada temperatur
kerja . Apabila belum, maka lakukan pemanasan
kendaraan sebelum memulai langkah berikutnya.
Mematikan semua peralatan tambahan kendaraan
(AC, kipas tambahan). Pastikan mesin tidak
menerima beban tambahan.
Pastikan choke dalam keadaan tidak bekerja.
PROSEDUR PENGUJIAN
Pemasangan sensor pengujian.
Pemasangan sensor putaran (rpm).
Pemasangan sensor gas (gas probe). Pastikan
pemasangan sensor gas sedalam 30 cm ke dalam
pipa gas buang untuk menghindari kesalahan.
Tunggu 20 detik sampai data pada layar stabil.
Pemasangan sensor temperatur oli.
Ambil data pengukuran (print out atau mencatat
data).
PROSEDUR PENGUJIAN
Pastikan data emisi menjadi lebih baik setelah
pemeriksaan dan penyetelan ringan. Apabila data
menjadi lebih buruk, ulangi lagi proses
pemeriksaan dan penyetelan.
Apabila data emisi setelah dilakukan
pemeriksaan dan penyetelan ringan masih berada
diatas nilai ambang batas, maka kendaraan perlu
mendapatkan perawatan dan perbaikan lanjutan,
sebelum dilakukan pengujian kedua.
Apabila data telah memenuhi standar, lakukan
pengambilan data (print out atau mencatat data).
PENANGANAN HASIL UJI EMISI
Pemeriksaan dan penyetelan ringan mesin kendaraan
meliputi :
Periksa saringan udara. Bersihkan saringan udara. Apabila
kondisi saringan udara sudah tidak memadai, ganti saringan
udara.
Pemeriksaan saluran / saringan bahan bakar. Pastikan
saluran bahan bakar tidak tersumbat / mengecil / bocor.
Bersihkan saringan udara.
Periksa hubungan kabel-kabel, terutama kabel busi. Pastikan
tidak ada kerak / kotoran pada hubungan kabel-kabel.
Penyetelan busi. Bersihkan busi. Kontrol jarak (gap) pada
busi, kembalikan pada jarak standar.
Penyetelan rasio campuran udara / bensin.
Penyetelan pengapian (na-vor/TIMING), apabila mungkin.
BAKU MUTU EMISI
Nilai Emisi Ideal Mesin Bensin
CO (carbon monoxide)
Karburator=2%
EFI=1% Katalisator=0%
HC (hydrocarbon)
Karburator=400ppm
EFI=200ppm Katalisator=50ppm
CO2 (carbon dioxide)
Karburator=EFI=Katalisator=minimal 12%
O2 (oxygen)
Karburator=EFI= 0,5s/d 2%
Katalisator=0%
Lambda
Karburator=0.950s/d1.025;
EFI=0.970s/d1.03;
Katalisator=1.000
SELESAI
TERIMA KASIH

SELAMAT PRAKTEK, SEMOGA


ANDA SEMUA KOMPETEN

Anda mungkin juga menyukai