Dermatitis Kontak Iritan akibat Kerja

Veneranda Venny Grishela (102013383)

Istilah yang Tidak Diketahui

- (none).
Skenario 9

Seorang perempuan berusia 25 tahun

datang dengan keluhan kedua tangan
gatal sejak 2 minggu lalu. Makin lama
gatal semakin parah,disertai perih
dan kemerahan. Kulit tangan juga
menjadi kering. Pasiean merupakan
seorang ibu rumah tangga yang
pembantunya pulang.
Rumusan Masalah

Seorang perempuan berusia 25 tahun

datang dengan keluhan kedua tangan
gatal sejak 2 minggu lalu. Makin lama
gatal semakin parah,disertai perih
dan kemerahan.
Hipotesis

Seorang perempuan berusia 25 tahun

menderita dermatitis kontak iritan.
Mind Map
Anamnesis
Anamnesis yang baik akan terdiri dari
:
Identitas
Keluhan utama
Riwayat penyakit sekarang
Riwayat penyakit dahulu
Riwayat penyakit dalam keluarga
Riwayat sosial
Pemeriksaan Fisik
Kesadaran : Compos mentis
Keadaan umum : tampak sakit
ringan
TTV : normal
Inspeksi
Palpasi
Pemeriksaan Penunjang
Histopatologik : Pada DKI akut (oleh
iritan primer), dalam dermis terjadi
vasodilatasi dan serbukan sel
mononuclear di sekitar pembuluh
darah dermis bagian atas.
Eksositosis di epidermis diikuti
spongiosis dan edema intrasel dan
akhirnya terjadi nekrosis epidermal.
Kultur bakteri
Patch test
Pemeriksaan Penunjang : Patch Test
Yang harus diperhatikan :
Dermatitis harus sudah tenang (sembuh).
Dilakukan < 1 minggu setelah pemakaian
korikosteroid sistemik dihentikan.
Dibuka dan dibaca setelah 2 hari,
pembacaan kedua pada hari ke 3-7.
Dilarang melakukan aktivitas yang
menyebabkan uji tempel menjadi longgar.
Jangan dilakukan terhadap penderita
dengan riwayat tipe urtikaria dadakan.
Pemeriksaan Penunjang : Patch Test
Pemeriksaan Penunjang : Patch Test
Pemeriksaan Penunjang : Patch Test
 Diagnosis
Dx WD DD1 DD2
DKI DKA Dermatitis
Atopik
Anamnesis Semua orang Hanya orang Ada riwayat
bisa terkena. tertentu atopik (rhinitis
Penyebab iritan (riwayat alergi, asma
primer. Akut. alergi/sensitisas bronkial).
Onset pada i) yang terkena. Kronik.
kontak pertama. Penyebab
alergen. Kronik.
Onset pada saat
kontak
berulang.
PF Lesi awal Lesi awal Vesikel-vesikel
berupa : berupa makula, dan papul-papul
makula, eritema, papula, serta eritem. 3
eritema, melebar dari tanda khas :
vesikel, bula, tempat awal prutitus,
dan erosi morfologi dan
distrubusi khas
pada wajah
Diagnosis Banding

DKA Dermatitis Atopik

Etiologi
Epidemiologi
Dermatitis kontak iritan dapat
diderita oleh semua orang dari
berbagai golongan umur, ras, dan
jenis kelamin.
Patogenesis
 Gejala Klinis

Dermatitis
Kontak Iritan Gejala
Akut Kulit terasa pedih, panas, rasa terbakar,
kelainan kulit berupa eritema edem,
bula, nekrosis.
Akut lambat Gejala sama dengan DKI akut. Contoh
dermatitis venenata.

Kumulatif Kulit kering, eritema, skuama, lambat

laun kulit tebal (hiperkeratosis) dan
likenifikasi
Reaksi iritan Skuama, eritema, vesikel, pustul, dan
erosi
 Gejala Klinis
Dermatitis
Kontak Iritan
Gejala
Traumatik Dermatitis numularis, penyembuhan
lambat, paling cepat 6 minggu

Noneritematosa Perubahan fungsi sawar stratum

korneum tanpa disertai kelainan klinis

subyektif Kelainan kulit tidak terlihat, namun

penderita merasa seperti tersengat atau
terbakar
DKI Akut DKI
Kumulatif

Reaksi Iritan
Penatalaksanaan
Menghindari faktor penyebab
Kompres dengan larutan Burrow
dan Kalium Permanganat : kompres
dingin 3 kali sehari selama 20-30
menit.
Kortiosteroid 60mg (DKI berat) :
pemberian pada 2 minggu pertama.
Antipruritus
Antibiotik topikal
Kesimpulan

Hipotesis diterima. Seorang perempuan

berusia 25 tahun datang dengan keluhan
kedua tangan gatal sejak 2 minggu lalu
menderita dermatitis kontak iritan yang
disebabkan oleh detergen.
Prognosis
Prognosis untuk dermatitis iritan
yang akut adalah baik jika iritan
penyebab dapat diidentifikasi dan
dieliminasi.