dan Aryani SS
Bioteknologi Adalah teknologi merekayasa pertumbuhan
dan metabolisme sel hidup, baik dari mikroba,
tumbuhan, hewan maupun manusia untuk
produksi komoditi barang maupun jasa yang
bermanfaat bagi manusia.
HORMON PERTUMBUHAN
HORMON INSULIN
Ciri-ciri bioteknologi
1. Ada agen biologi (berasal dari sel
hidup)
2. Ada pendayagunaan secara
teknologi dan industri
3. Produk yang digunakan adalah hasil
ekstraksi dan pemurnian
KOMPONEN UTAMA BIOTEKNOLOGI 1. Material Biologi
Biokatalis
2. Teknologi Pada
Biokatalis 1. Sel Mikroba Bioteknologi Modern
2. Sel Tanaman Bioreaktor
3. Sel Hewan
4. Molekul
Seluler (enzim)
MIKROBA
Neurospora sp
3. Era generasi ketiga :
proses pembuatan berlangsung secara
steril
Contoh : produksi antibiotik dan hormon
MIKROBA
Yoghurt Asinan
Lactobacillus sp
Dalam Bidang Industri
1. Asam Sitrat (terdapat pada buah
jeruk)
pemberi citarasa, pengemulsi susu, dan
antioksidan.
Mikroba : Aspergillus niger
Bahan : tetes gula dan sirup
2. Vitamin
- B1 oleh Assbya gossipii
- B12 oleh Propionibacterium dan
Pseudomonas
3. Enzim
a. Amilase : digunakan dalam produksi
sirup, kanji, glukosa.
b. Glukosa isomerase : mengubah amilum
menjadi fruktosa (pemanis makanan).
mikroba:
- Aspergillus niger
- Aspergillus oryzae
- Bacillus subtilis
c. Protease
- digunakan antara lain dalam produksi roti, bir,
deterjen
- protease proteolitik berfungsi sebagai pelunak
daging dan campuran deterjen untuk
menghilangkan noda protein mikroba:
- Aspergillus oryzae
- Bacillus subtilis
d. Lipase
- Antara lain dalam produksi susu dan keju
(untuk meningkatkan cita rasa).
- mikroba: Aspergillus niger
Nama enzim Organisme sumbernya Pengunaan
Pancreas
Hormon
Insulin
Growth hormon (dari sel kelj. hipotalamus di otak),
untuk pertumbuhan dan penyembuhan luka
Hormon Pertumbuhan
5. Antikoagulan
Zat anti pembekuan darah, diambil dari enzim
yang dihasilkan oleh lintah (Hirudinella sp.)
Atropa belladona
Kultur Jaringan
TUMBUHAN
Catharanthus roseus
(tapak dara)
Kultur Jaringan
Vinblastin
Bidang Pertanian
Saat ini bioteknologi pertanian telah
berhasil meningkatkan tampilan buah dan
sayuran, memperpanjang waktu
makanan dapat disimpan, meningkatkan
kandungan nutrisi tanaman serta
tanaman yang tahan penyakit dan hama.