Anda di halaman 1dari 30

SISTEM URINARIA

Y.A.PRASETYA, S.Si.,M.Si

MATA KULIAH KIMIA KLINIK I


PROGRAM STUDI DIII ANALIS KESEHATAN
STIKES RS ANWAR MEDIKA SIDOARJO
POKOK BAHASAN
Fungsi sistem urinaria
Struktur dan bagian ginjal
(ren)
Sirkulasi darah pada ginjal
Sistem saraf pada ginjal
Mekanisme pembentukan urin
SISTEM
URINARIA
FUNGSI SISTEM URINARIA
Regulasi homeostatis
Keseimbangan asam basa
Keseimbangan ion darah
Pembuangan produk
sampah
Pembuangan produk asing
Regulasi tekanan darah
Produksi hormon (calcitriol
& erythropoetin)
LETAK GINJAL
Terdapat sepasang,
dimana ginjal sebelah
kanan lebih rendah

Terletak di dalam
pinggang tepatnya di
retroperitoneal di regio
lumbal superior setinggi
vetebrata torak 12 lumbal
3
STRUKTUR DAN BAGIAN GINJAL
Bentuk seperti kacang
Berat ginjal pada orang dewasa :
Kanan : 80-160 g
Kiri : 83-176 g
Ada 2 bagian : Korteks (luar) dan
Medulla (piramida ginjal)
Bagian korteks :
Glomerulus,tubulus proksimal,
tubulus distal, dan tubulus kolektivus.
Bagian medulla :
Lengkung henle, tubulus lurus,
tubulus kolektivus terminal, dan vasa
recta
Unit fungsional ginjal : nefron 1
juta /ginjal
2 JENIS
NEFRON
BAGIAN
NEFRON
1. Glomerulus : terdapat kapiler darah
untuk filtrasi dan kapsul Bowman untuk
penampung filtrat.
2. Tubulus proksimal : menerima filtrat
dari glomelurus melalui kapsul
Bowman. Kapiler darah dari tubulus
proksimal untuk menyerap sebagian
besar filtrat glomelurus ke aliran darah.
Panjang 15 mm & diameter 55m.
3. Lengkung henle : decending (menurun
ke medula) dan ascending (naik ke
korteks). Total panjang 2-14mm
4. Tubulus distal : pengaturan
konsentrasi K dan Na dengan cara
sekresi sejumlah ion K ke dalam
filtrat dan mereabsorbsi Na dari
filtrat. Menjaga pH dengan
mensekresikan ion H dan
mereabsorbsi ion bikarbonat.
5. Tubulus kolektivus : menerima cairan
dan zat terlarut dari tubulus distal.
Bersifat permeable terhadap air
tetapi tidak untuk garam
SIRKULASI DARAH PADA
GINJAL
20-25 % darah yang meninggalkan
ventrikel kiri jantung melalui aorta
abdominalis artereri renalis
Pada orang dewasa normal, darah
melewati ginjal sekitar 1200
ml/menit.
Kapsul Bowman disusun oleh epitel
squamosa. Bagian dalam Podosit
PERSYARAFAN GINJAL
Ginjal mendapatkan
persyarafan dari neuron
simpatis noradrenergik yang
mempersarafi arteriole aferen,
arteriole eferen, aparatus
jukstaglomerulus, dan
beberapa segmen tubulus.
Rangsangan simpatis
menyebabkan vasokonstriksi
dan reabsorpsi natrium di
tubulus. Sedangkan serat
syaraf afferen dari pelvis renal
dan ureter menghantar
rangsang nyeri dari ginjal
MEKANISME PEMBENTUKAN URIN
GLOMEROLUS
Darah arteri renalis arteriol
afferen Glomerolus dinding
glomerolus secara pasif dengan
bantuan tekanan darah aorta
kecepatan 1 L disaring menjadi 120
ml filtrat/menit Kapsula Bowman
Kecepatan Filtrasi Glomerolus
(Glomercular Filtartion Rate / GFR)
ditentukan oleh 3 faktor
1. Keseimbangan tekanan hidrostatik
kapiler glomerulus dan tekanan onkotik
kapsul Bowman. Tekanan hidrostatik
lebih besar daripada tekanan onkotik.
2. Kecepatan aliran darah ke ginjal atau
kecepatan aliran plasma dalam
glomerulus
3. Permeabilitas dan luas permukaan
kapiler yang berfungsi
TUBULUS
Tubulus proksimal :Reabsorpsi 2/3 filtrat
berupa air, Na+, HCO3-, asam amino
dan glukosa secara isoosmotik. Tekanan
kapiler di tubulus proksimal lebih kecil
dibandingkan tekanan onkotik
Lengkung Henle : Descenden
pengeluaran air secara pasif (15 %)
sehigga urin menjadi hipertonik.
Ascenden tidak permeable untuk air,
sedangkan NaCl keluar
Tubulus Distal : urin bersifat
hipoosmotik, terjadi reabsorpsi Na+
dan air secara aktif. Hormon
aldosteron untuk menahan air
masuk dan melepaskan K+. ADH
berperan mereabsorpsi air di bagian
akhir tubuli distal dan tubulus
pengumpul sehingga urin hipotonik
hipertonik
Tubulus kolektivus : menerima cairan
dan zat terlarut dari tubulus dital
PELVIS GINJAL
Urin menuju pelvis ginjal ureter
kantong kemih.
Kantong penuh dinding tertekan
buang air kecil uretra.
Komposisi : air, garam, urea, pigmen
empedu, urobilin.

Anda mungkin juga menyukai