Anda di halaman 1dari 13

Manfaat dan Dampak Reklamasi

Manfaat Reklamasi

Aspek Aspek
Aspek
Lingkung Sosial
Ekonomi
an Budaya
Aspek Ekonomi - 1
Kebutuhan lahan akan pemukiman, semakin mahalnya daratan
dan menipisnya daya dukung lingkungan di darat menjadikan
reklamasi sebagai pilihan dalam memperluas lahannya guna
memenuhi kebutuhan akan pemukiman.

Selain pemukiman, lahan hasil reklamasi dimanfaatkan untuk


perindustrian, bisnis dan pertokoan, pertanian, serta objek wisata.

Perubahan pada struktur wilayah dapat berimplikasi pada


perubahan ketersediaan lapangan kerja baru dan bentuk
keragaman atau diversifikasi usaha baru yang ditawarkan.
Aspek Ekonomi - 2
Tata lingkungan yang bagus dengan peletakan taman
sesuai perencanaan dapat berfungsi sebagai area
rekreasi yang sangat memikat pengunjung.
Hal ini bisa membuka mata pencaharian baru bagi
warga sekitar.
Aspek Lingkungan - 1
Reklamasi ini merupakan konservasi wilayah pantai,
pada kasus tertentu di kawasan pantai karena
perubahan pola arus air laut mengalami abrasi, akresi
ataupun erosi.

Reklamasi dilakukan diwilayah pantai ini guna untuk


mengembalikan konfigurasi pantai yang terkena ketiga
permasalahan tersebut ke bentuk semula.
Aspek Lingkungan - 2
Daerah yang ketinggiannya di bawah permukaan air
laut bisa terhindar dari banjir apabila dibuat tembok
penahan air laut di sepanjang pantai.

Pesisir pantai yang sebelumnya SUDAH rusak, menjadi


lebih baik dan bermanfaat.
Aspek Sosial dan Budaya
Reklamasi dapat mengurangi kepadatan yang
menumpuk di kota dan menciptakan wilayah yang
bebas dari penggusuran karena berada di wilayah yang
sudah disediakan oleh pemerintah dan pengembang.

Tanah diperoleh tanpa melakukan penggusuran


penduduk.
Dampak Negatif Reklamasi

Aspek Aspek
Lingkung Ekososb
an ud
Aspek Lingkungan
Banyak biota laut yang mati baik flora maupun fauna
karena timbunan tanah urugan sehingga
mempengaruhi ekosistem yang sudah ada.

System hidrologi gelombang air laut yang jatuh ke


pantai akan berubah dari alaminya. Berubahnya alur air
akan mengakibatkan daerah di luar reklamasi akan
mendapat limpahan air yang banyak sehingga
kemungkinan akan terjadi abrasi, tergerus atau
mengakibatkan terjadinya banjir atau rob karena
genangan air yang banyak dan lama.
Aspek Lingkungan
Peninggian muka air laut karena area yang sebelumnya
berfungsi sebagai kolam telah berubah menjadi daratan.
Akibat peninggian muka air laut maka daerah pantai lainya
rawan tenggelam, atau setidaknya air asin laut naik ke daratan
sehingga tanaman banyak yang mati, area persawahan sudah
tidak bisa digunakan untuk bercocok tanam, hal ini banyak
terjadi di wilayah pedesaan pinggir pantai.
Musnahnya tempat hidup hewn dan tumbuhan pantai sehingga
keseimbangan alam menjadi terganggu, apabila gangguan
dilakukan dalam jumlah besar maka dapat mempengaruhi
perubahan cuaca serta kerusakan planet bumi secara total.
Aspek Lingkungan - Ekologi
Kondisi ekosistem di wilayah pantai yang kaya akan
keanekaragaman hayati sangat mendukung fungsi
pantai sebagai penyangga daratan.
Ekosistem perairan pantai sangat rentan terhadap
perubahan sehingga apabila terjadi perubahan baik
secara alami maupun rekayasa akan mengakibatkan
berubahnya keseimbangan ekosistem.
Ketidakseimbangan ekosistem perairan pantai dalam
waktu yang relatif lama akan berakibat pada kerusakan
ekosistem wilayah pantai, kondisi ini menyebabkan
kerusakan pantai.
Aspek Ekososbud
Wilayah pantai yang semula merupakan ruang publik
bagi masyarakat akan hilang atau berkurang karena
akan dimanfaatkan kegiatan privat.
Kegiatan masyarakat di wilayah pantai sebagian besar
adalah petani tambak, nelayan atau buruh. Dengan
adanya reklamasi akan mempengaruhi ikan yang ada di
laut sehingga berakibat pada menurunnya pendapatan
mereka yang menggantungkan hidup kepada laut.
Pencemaran laut akibat kagiatan di area reklamasi
dapat menyebabkan ikan mati sehingga nelayan
kehilangan lapangan pekerjaan.

Anda mungkin juga menyukai