L/O/G/O POLIPLOIDI

Oleh :
Annisa Muthmainnah
Muhkas
Nadya Ayu Narulita
Septi Dwi Prastiani
Takania Sawaswaty
PENDAHULUAN
Rendahnya daya produksi bawang merah antara
lain disebabkan karena sedikitnya kultivar-
kultivar unggul dan proses pengolahan pertanian
yang kurang baik (Rukmana, 1994; Wibowo,
1991).
Kultivar-kultivar unggul dapat diperoleh melalui
pemuliaan tanaman, diantaranya mutasi dan
prosedur transgenik.
Pemuliaan dengan mutasi dapat dilakukan
dengan kolkisin pada jaringan meristem.
www.themegallery.com
PENDAHULUAN

Kolkisin (C22H25O6N) merupakan suatu

alkaloid berwarna putih yang diperoleh dari umbi
tanaman Colchichum autumnale L. (Familia
Liliaceae). Senyawa ini dapat menghalangi
erbentuknya benang-benang spindel pada
pembelahan sel sehingga menyebabkan
terbentuknya individu poliploidi

www.themegallery.com
RUMUSAN PERTANYAAN

1. Apakah terbentuk sel poliploidi pada sel akar

bawang merah (Allium ascalonicumL.) setela
direndam pada larutan kolkhisin (ekstak
tanaman sunsang) ?
2. Bagaimana sel poliploidi pada sel akar bawang
merah (Allium ascalonicum L.) setela direndam
pada larutan kolkhisin (ekstak tanaman sunsang)
?

www.themegallery.com
TUJUAN

1. Mengetahui terbentuknya sel poliploidi pada sel

akar bawang merah (Allium ascaloniucm L.)
setelah direndam pada larutan kolkhisin (ekstak
tanaman sunsang) ?
2. Mendeskripsikan sel poliploidi pada sel akar
bawang merah (Allium ascalonicum L.) setelah
direndam pada larutan kolkhisin (ekstak
tanaman sunsang)

www.themegallery.com
HIPOTESIS

H0 : Tidak terbentuknya sel poliploidi pada sel akar

bawang merah setelah direndam dalam larutan kolkhisin
(ekstrak tanaman sungsang)
Ha : Terbentuknya sel poliploidi pada sel akar bawang
merah setelah direndam dalam larutan kolkhisin (ekstrak
tanaman sungsang)

www.themegallery.com
METODE PENELITIAN
A. Alat dan Bahan
Alat-alat yang diperlukan dalam praktikum ini adalah :
1. Tanaman sungsang
2. Akuades
3. Bawang merah
Bahan-bahan yang diperlukan dalam praktikum ini adalah :
1. Gelas kimia/gelas beke
2. Mortal dan alu
3. Pinset

www.themegallery.com
METODE PENELITIAN

B. Prosedur Kerja

Pembuatan
Larutan
Perendaman
Kolkhisin
Akar Sel
Bawang Merah
pada Larutan
Kolkhisin Pengamatan
Sel Poliplodi
www.themegallery.com
METODE PENELITIAN

B. Prosedur Kerja
Pembuatan larutan kolkhisin dari ekstrak tanaman
sungsang

Tanaman Sungsang (Colchichum autumnale L.)

Akar Umbi Batang Daun

(32 g) (104,6 g) (30,65 g) (18,71 g)

Masing-masing dipotong kecil-kecil dan dihaluskan

menggunakan mortal dan alu
www.themegallery.com
METODE PENELITIAN

B. Prosedur Kerja
Pembuatan larutan kolkhisin dari ekstrak
tanaman sungsang (lanjutan)

Akar Umbi Batang Daun

halus halus halus halus

32 ml 104,6 ml 30,65 ml 18,71 ml

alkohol alkohol alkohol alkohol
70% 70% 70% 70%
www.themegallery.com
METODE PENELITIAN
B. Prosedur Kerja
Perendaman akar bawang merah pada ekstrak tanaman
sungsang

Ekstrak tanaman
Direndam selama
sungsang (mengandung
24 jam
kolkhisin)

Tanaman bawang merah (iAllium ascolanicum L.)

= yang daunnya sudah dipotong

=
www.themegallery.com
Botol aqua
METODE PENELITIAN
B. Prosedur Kerja
Pengamatan sel poliplodi pada sel akar bawang merah
(setelah direndam larutan kolkhisin 24 jam)

Akar dipotong dan dipencet pada gelas objek sampai keluar cairannya

dikeringanginkan
Ditetesi sau tetes metilen blue pada bagian ujung kanan kaca objek

Ditarik menggunakan kaca objek lainnya sampai

pewarnanya menapai seluruh permukaan kaca objek
dikeringanginkan

www.themegallery.com
Diamati menggunakan mikroskop
HASIL (sel poliploidi pada sel akar bawang
merah)

Hari ke-2

Hari ke-1 Hari ke-3

www.themegallery.com
PEMBAHASAN

Apabila kolkisin digunakan pada konsentrasi yang tepat

maka jumlah kromosom akan meningkat, sehingga
tanaman bersifat poliploid. Tanaman yang bersifat
poliploid umumnya memiliki ukuran morfologi lebih
besar dibandingkan tanaman diploid.
Dengan demikian kualitas tanaman yang diberi
perlakuan diharapkan lebih baik dibandingkan tanaman
diploid. Umumnya kolkisin akan bekerja efektif pada
konsentrasi 0,01-1% untuk jangka waktu 6-72 jam,
namun setiap jenis tanaman memiliki respon yang
berbedabeda (Suminah, et. al., 2012)
www.themegallery.com
SIMPULAN

Sel poliploidi dapat terbentuk pada sel akar

bawang merah (Allium ascalonium L.) setelah
akar bawang merah direndam larutan
kolkhisin (ekstrak tanaman sungsang) dalam
waktu 24 jam

www.themegallery.com
DAFTAR PUSTAKA

Suminah, et. al., 2012. Induksi

Poliploid Bawang Merah (Allium
ascalonicum L.) dengan pemberian
Kolkhisin) Bidiversitas. 4(1) : 174-
180.

www.themegallery.com