Anda di halaman 1dari 11

PERCOBAAN 1

Ketrampilan Teknik Dasar Laboratorium

Praktikum Kimia Farmasi Dasar_Prodi Farmasi UII


TUJUAN
1

Alat
dan
Bah
an
Teknik Menimbang
Siapkan bahan yang akan ditimbang (kenali sifatnya)
Siapkan peralatan pendukung sepert spatula, wadah timbang
(sesuaikan dengan sifat bahannya), alat pembersih neraca, catatan
Cek water pass, cek maksimum penimbangan (jangan menimbang
melebihi kapasitas maksimum)
Bersihkan pan timbang pada neraca analitik
Bahan yang akan ditimbang harus dalam suhu kamar
Tutup neraca, hidupkan timbangan
Tekan zero (tidak ada benda apapun di neraca)
Masukkan wadah timbang (gunakan sarung tangan)
Tekan zero lagi
Masukkan bahan yang akan ditimbang dengan hati-hati.
Sisa bahan yang tidak ditimbang tidak boleh dimasukkan kembali ke
dalam wadah
Perhatikan penunjukkan neraca, tunggu sampai stabil (hindari getaran
pada meja timbang), catat
Ambil wadah timbang, tekan zero, bersihkan jika ada tumpahan, tutup
jendela
Teknik Memipet Larutan
1. Pilih pipet yang sesuai
2. Bilas pipet dengan bahan yang akan
dipipet
3. Ambil larutan, perhatikan kesalahan
paralaks
4. Seka bagian luar ujung pipet dengan tisu
5. Pindahkan larutan ke dalam wadah lain
(labu ukur, erlenmeyer) dengan cara
tegak lurus (wadah miring)
Teknik Membuat Larutan dari Bahan Padat

Timbang bahan sesuai perhitungan menggunakan wadah yang


sesuai
Jika bahan sukar larut, larutkan dalam gelas beker terlebih dahulu
Jika bahan bersifat kering (tidak higroskopis) dan mudah larut maka
dapat dimasukkan langsung dalam labu ukur
Bilas semua perlatan yang berinteraksi dengan bahan kimia
(pengaduk, gelas beker) menggunakan pelarut yang akan digunakan
Masukkan bilasan dalam labu ukur menggunakan corong yang
disangga
Tambahkan pelarut sampai mendekati tanda batas
Untuk larutan standar primer, seka ujung labu dengan tisu
Tepatkan pelarut sampai tanda batas
Homogenkan
Prosedur Kerja:
Menentukan Massa Jenis Larutan X

100 mL larutan X dalam gelas beker

Diambil 25 mL Diambil 25 mL Diambil 25 mL


menggunakan pipet menggunakan gelas menggunakan labu
volume ukur erlenmeyer

Dimasukkan dalam
gelas beker yang sudah Timbang gelas beker isi
ditimbang masa (3x pengulangan)
kosongnya
Data Pengamatan

Pipet volume Gelas ukur Erlenmeyer


Masa beker
kososng
Masa beker
+ larutan X
Masa larutan
X
Volume
larutan X
Masa jenis
Prosedur Kerja: Mengencerkan Larutan
Hitung volume
NaOH 1,0 M yang V1 x M1 = V2 x M2
akan dipipet

Menggunakan pipet volume dan pro pipet


Pipet larutan NaOH Perhatikan kesalahan paralaks

Seka ujung pipet dengan tisu


Masukkan dalam Pindahkan larutan (labu ukur miring), pipet
labu ukur 25 mL tegak lurus

Sebelum tanda batas, seka leher labu


Encerkan dengan dengan tisu
akuades sampai Tepatkan sampai tanda batas, jangan kena
tanda batas dinding
Kocok sampai homogen
Prosedur Kerja: Pembuatan Larutan NaOH

Hitung masa NaOH


yang akan ditimbang

Dapat Timbang NaOH


menggunakan Kocok hingga
sesuai perhitungan
botol timbang homogen
dengan kaca arloji
Bilas gelas
beker,
Masukkan dalam Tambahkan akuades corong,
gelas beker sampai tanda batas pengaduk
Seka leher
Hati-hati, labu
eksotermis, Menggunakan
Larutkan NaOH
korosif, bilas Masukkan dalam labu corong,
kaca arloji dengan sedikit
ukur 500 mL pengaduk
dan gelas akuades
diganjal kertas
beker saring
Prosedur Kerja: Membuat larutan HCl 1,0 M

Konversikan HCl 37%


menjadi M

Hitung volume HCl 37


% yang harus diambil

Gunakan Pipet HCl pekat Kocok hingga


pipet ukur sesuai peritungan homogen

Bilas ujung
pipet dengan Masukkan dalam labu Encerkan sampai Seka leher
tisu ukur 25 mL tanda batas labu dengan
Pipet tegak tisu
lurus

Anda mungkin juga menyukai