GAGAL GINJAL KRONIK

Ana Fauziyati
Departemen Ilmu Penyakit Dalam
Fakultas Kedokteran Universitas Islam Indonesia
2016
Outline
Definisi
Etiologi
Tahap Gagal Ginjal Kronik
Manifestasi Klinis
Manajemen
Terapi pengganti ginjal
Komplikasi
Definisi

Gagal ginjal kronik adalah penurunan

fungsi ginjal yang ditandai oleh penurunan
GFR <60 ml/menit/1,73 m2 dalam waktu
3 bulan dan terdapat gambaran
kerusakan ginjal dari pemeriksaan
penunjang (laboratorium, patologi
anatomi, imaging/radiologi)
Prevalensi di Amerika Serikat 13%
Etiologi

Diabetes mellitus (45%)

Hipertensi renovaskuler (27%)
Glomerulonefritis (10%)
Kerusakan jaringan interstisial ginjal
(5%)
Penyakit ginjal polikistik (2%)
Kelainan kongenital, obat-obatan,
myeloma, perburukan dari gagal ginjal
akut
Tahap Gagal Ginjal Kronik
Tahap Gagal Ginjal Kronik
Stage GFR Target
1 > 90 Diagnosis dan
(normal/peningkat terapi penyakit
an GFR) yang mendasari
2 (ringan) 60-89 Memantau
progresivitas
3 (sedang) 30-59 Evaluasi dan terapi
komplikasi
4 (berat) 15-29 Persiapan terapi
pengganti ginjal
5 (gagal ginjal <15 /hemodialisis Hemodialisis,
terminal) rutin CAPD,
transplantasi
ginjal
Manifestasi Klinis/Gejala dan
Tanda Uremia
Gejala dan Tanda Uremia
General Mual, muntah, tidak nafsu makan, nafas
bau ureum, rasa logam, penurunan suhu,
ada obat/zat yang dicurigai
Kulit Uremic frost/kristal ureum, pruritus,
kalsifilaksis, fibrosis sistemik nefrogenosis
Neurologik Ensefalopati (penurunan memori dan
tingkat kesadaran, kejang, neuropati,
gangguan tidur, restless leg syndrome
Kardiovaskuler Perikarditis, akselerasi aterosklerosis,
hipertensi, hiperlipidemi, volume
overload, CHF, kardiomyopati/LVH
Hematologi Anemia, perdarahan (disfungsi trombosit)
Metabolik Hiperkalemia, hiperfosfatemia, asidosis,
hipokalsemia, hiperparatiroidisme
sekunder, osteodistrofi
Manajemen Gagal Ginjal Kronik
Rujuk ke rumah sakit yang ada spesialis penyakit
dalam/ konsultan ginjal hipertensi/fasilitas
hemodialisis
Diet : rendah protein, rendah garam, rendah kalium
Kontrol tekanan darah : ACEI, ARB
Asidosis metabolik: pemberian natrium bikarbonat
Anemia: target Hb 11-12 g/dL: Eritropoietin 80-120
unit/kg BB dibagi 3 x/minggu, sub kutan
Hiperparatiroidisme sekunder: hiperfosfatemia,
hipokalsemia, hipokalsitriol, peningkatan PTH,
osteodistrofi: Beri fosfat binder: Kalsium Karbonat,
kalsitriol/parakalsitol/reseksi paratiroid
Pertimbangkan transplantasi
Terapi Pengganti Ginjal

Hemodialisis rutin
Continuous Ambulatory Peritoneal Dialysis
(CAPD)
Transplantasi Ginjal
Continuous Venous-Venous Hemofiltration
Prinsip terapi hemodialisis: Memindahkan
cairan yang berlebih dan zat toksik melalui
membran semi permeabel dan cairan
dialisat yang dialirkan
Indikasi Hemodialisis Cito

Asidosis metabolik berat

Hiperkalemia refrakter
Edema Paru Akut
Sindroma Uremikum
Komplikasi Gagal Ginjal Kronik

Overload cairan edema paru akut, LVH, CHF

Hiperkalemia aritmia letal
Asidosis metabolik berat kematian
Sindroma uremikum penurunan kesadaran
Anemia renal
Hipertensi renal
Osteodistrofi renal
Perikarditis efusi perikardium
Gangguan hemostasis
Alhamdulillahirabbilalamiin