Anda di halaman 1dari 28

IBADAH DALAM ISLAM

Ibadah merupakan unsur mutlak dalam agama


Inti dari agama adalah keyakinan tentang adanya
zat yang berkuasa di atas alam raya, dan
kerinduan manusia untuk mengagungkan dan
berhubungan dengan-Nya, melahirkan berbagai
macam cara pengabdian, pemujaan, dan ibadah.
Masing-masing bangsa memiliki cara
mengimplementasikan keyakinannya dalam
beribadah kepada zat yang berkuasa di alam raya.
Agar manusia mengetahui siapa sejatinya yang
berhak disembah, Allah mengutus para Rasul
untuk mengajarkannya bagaimana tata cara
ibadah kepada-Nya.


)36: (
Dan sungguhnya Kami telah mengutus rasul pada tiap-tiap umat (untuk
menyerukan): "Sembahlah Allah (saja), dan jauhilah Thaghut
Lihat bahwa semua Nabi mengajarka beribadah kepada Allah:
Nabi Nuh :QS.Al-Araf:59, Nabi Hud: QS. Al-Araf:65, Nabi Shalih: QS. Al-
Araf: 73, Nabi Syuaib: QS.Al-Araf:85. dll.
Pengertian dan Dasar Hukum Ibadah

A. Pengertian Ibadah
ibadah menurut bahasa berarti taat,
tunduk, merendahkan diri dan
menghambakan diri.
Ibadah menurut istilah adalah
penghambaan diri yang sepenuh-penuhnya
untuk mencapai keridaan Allah dengan
mengharap pahala-Nya di akhirat.
Unsur-unsur Ibadah
a. Taat dan tunduk kepada Allah
Artinya merasa berkewajiban melaksanakan segala perintah Allah dan
meninggalkan larangannya yang disampaikan oleh para rasul-Nya.

a. Cinta kepada Allah


Bahwa rasa wajib taat dan tunduk itu timbul dari hati yang cinta pada
Allah
Menurut Ibnu Katsir, ibadah merupakan himpunan kesempurnaan
cinta,tunduk, dan takut kepada Allah.





)31(
31. Katakanlah: "Jika kamu (benar-benar) mencintai Allah,
ikutilah aku, niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-
dosamu." Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.



.
Artinya: Demi Tuhan yang menguasai diriku, belum beriman
salah seorang dari kamu, sehingga aku lebih dicintainya
daripada anaknya, ibu bapaknya dan umat manusia
semuanya.
Cinta Kepada Allah dan Rasul adalah yang Paling Utama dari segalanya











)24(

24. Katakanlah: "jika bapa-bapa, anak-anak, saudara-saudara, isteri-isteri,


kaum keluargamu, harta kekayaan yang kamu usahakan, perniagaan yang
kamu khawatiri kerugiannya, dan tempat tinggal yang kamu sukai, adalah
lebih kamu cintai dari Allah dan Rasul-Nya dan dari berjihad di jalan-Nya,
maka tunggulah sampai Allah mendatangkan keputusan-Nya." Dan Allah
tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang fasik.
QS Ad Dzariyat (51) : 56

Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan


supaya mereka mengabdi
kepada-Ku.
Dasar Hukum Ibadah

Hakikat ibadah adalah peringatan agar kita menunaikan kewajiban terhadap Allah
yang telah melimpahkan karunianya.
Dasar hukum Ibadah


)21(

21. Hai manusia, sembahlah Tuhanmu yang telah menciptakanmu dan orang-
orang yang sebelummu, agar kamu bertakwa,

Ibadah merupakan Hak Allah yang harus dilaksanakan mahluknya


Hak Allah atas Hamba dan Hak Hamba atas Allah










.
Wahai Muaz! Tahukah engaku mengenai hak Allah atas hamba dan hak
hamba atas Allah? Muaz menjawab: Allah dan Rasulnya yang lebih
mengetahui Nabi bersabda: Hak Allah atas hamba adalah mereka
menyembah-Nya lagi mengesakan-Nya dan mereka tidak mensekutukan-
Nya dengan sesuatu. Sedangkan hak hamba atas Allah adalah Allah tidak
akan menyiksa orang yang tidak mensekutukan-Nya dengan sesuatu. (Hr.
Muslim)
Ruang Lingkup Ibadah
Ruang lingkup dibagi menjadi 2:

1.Ibadah Umum: ibadah yang mencakup segala aspek kehidupan dalam rangka
mencari keridaan Allah. Unsur pentingnya yaitu niat ikhlas karena Allah
dengan jalan yang benar /halal.
2.Ibadah Khusus: ibadah yang macam dan cara pelaksanaannya ditentukan dalam
syara (ditentukan oleh Allah dan Rasulnya). Sifat ibadah ini bersifattetap dan
mutlak. Manusia tidak boleh mengubah,menambah dan mengurangi.
Prinsip-Prinsip Ibadah

1. Yang berhak disembah hanya Allah.


2.Ibadah tanpa perantara
3. Ikhlas sendi ibadah yang akan diterima.
4.Ibadah sesuai dengan tuntunan
5. Memelihara keseimbangan antara unsur rohani dan jasmani.
6. Mudah dan meringankan
Ayat-ayat al-Quran yang mengajarkan hanya Allah yang berhak disembah

Allah saja yang berhak )QS.1:5(




disembah dan diminta Hanya Engkaulah yang kami sembah,
dan hanya kepada Engkaulah kami
pertolongan meminta pertolongan



(QS.4:36)
Jangan mensekutukan Allah
Sembahlah Allah dan janganlah kamu
dalam beribadah mempersekutukan-Nya dengan
sesuatupun.


Ajaran semua Rasul
)36: (


mengajak ibadah pada
Dan sungguhnya Kami telah
Allah. mengutus rasul pada tiap-tiap umat
(untuk menyerukan): "Sembahlah
Allah (saja), dan jauhilah Thaghut
itu
Segala Amal Bergantung Niatnya











Aku mendengar Umar bin Khatab R.A berkata, aku mendengar
Rasulullah saw bersabda: segala perbuatan itu bergantung pada niatnya
dan setiap orang adalah menurut niatnya, barangsiapa hijarahnya untuk
Allah dan rasul-Nya maka hijrahnya pada Allah dan rasul-Nya, dan
barangsiapa hijrahnya untuk tujuan dunia atau wanita untuk
dinikahinya maka hijrahnya pada apa yang ia tuju padanya.
Menjauhi Riya







]:[
Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu menghilangkan
(pahala) sedekahmu dengan menyebut-nyebutnya dan
menyakiti (perasaan si penerima), seperti orang yang
menafkahkan hartanya karena riya kepada manusia dan dia
tidak beriman kepada Allah dan hari kemudian. Maka
perumpamaan orang itu seperti batu licin yang di atasnya ada
tanah, kemudian batu itu ditimpa hujan lebat, lalu menjadilah
dia bersih (tidak bertanah). Mereka tidak menguasai
sesuatupun dari apa yang mereka usahakan; dan Allah tidak
memberi petunjuk kepada orang-orang yang kafir.
Beribadah Tanpa Perantara



)3: )
Ingatlah, hanya kepunyaan Allah-lah agama yang bersih (dari syirik). Dan
orang-orang yang mengambil pelindung selain Allah (berkata): "Kami tidak
menyembah mereka melainkan supaya mereka mendekatkan kami kepada
Allah dengan sedekat- dekatnya."
Allah Maha Dekat



]:[

Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang


Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku
mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia
memohon kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi
(segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-
Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran.
(al-Baqarah:186)
Allah Lebih Dekat dari Urat Leher






]:[
Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dan mengetahui apa
yang dibisikkan oleh hatinya, dan Kami lebih dekat kepadanya daripada
urat lehernya, (Qof:16)
Ikhlas
Apa itu Ikhlas?
Ikhlas adalah niat hati yang murni hanya untuk memperoleh keridaan Allah
semata-mata.






]:[
Padahal mereka tidak disuruh kecuali supaya menyembah Allah dengan
memurnikan ketaatan kepada-Nya dalam (menjalankan) agama yang lurus,
dan supaya mereka mendirikan shalat dan menunaikan zakat; dan yang
demikian itulah agama yang lurus.
Ibadah yang Ikhlas tanpa Mempersekutukan Allah





]:[
Katakanlah: Sesungguhnya aku ini manusia biasa seperti kamu, yang
diwahyukan kepadaku: "Bahwa sesungguhnya Tuhan kamu itu
adalah Tuhan yang Esa". Barangsiapa mengharap perjumpaan
dengan Tuhannya, maka hendaklah ia mengerjakan amal yang saleh
dan janganlah ia mempersekutukan seorangpun dalam beribadat
kepada Tuhannya".
Ibadah Sesuai dengan Tuntunan
" :
."
.
Rasulullah Saw bersabda: Barangsiapa mengerjakan suatu amalan yang
tidak ada perintah dari kami maka ia tertolak (Hr. Muslim dari Hadist
Aisyah R.Ah)


]:[

Dan kami hadapi segala amal yang mereka kerjakan, lalu kami jadikan
amal itu (bagaikan) debu yang berterbangan. (Al-Furqan:23)
Memelihara Keseimbangan Unsur Rohani dan
Jasmani





]:[

Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu
(kebahagiaan) negeri akhirat, dan janganlah kamu melupakan
bahagianmu dari (kenikmatan) duniawi dan berbuat baiklah
(kepada orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat baik,
kepadamu, dan janganlah kamu berbuat kerusakan di (muka)
bumi. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang
berbuat kerusakan. (Ql-Qasas:77)




]:[
Hai orang-orang beriman, apabila diseru untuk menunaikan shalat Jum'at,
maka bersegeralah kamu kepada mengingat Allah dan tinggalkanlah jual
beli. Yang demikian itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui.






]:[
Apabila telah ditunaikan shalat, maka bertebaranlah kamu di muka bumi;
dan carilah karunia Allah dan ingatlah Allah banyak-banyak supaya kamu
beruntung.
Semua ada Hak dan Porsinya













Dari Abdillah bin Amru R.A berkata: bersabda kepadaku Rasulullah saw
bukankah telah diberitakan bahwa engkau bangun tiap malam dan puasa
sepanjang siang hari, kataku aku melakukannya, sabdanya sesungguhnya
kalau engkau melakukan itu engkau telah binasakan matamu dan
meletihkan dirimu, pada matamu ada haknya dan untuk dirimu ada
haknya dan untuk keluargamu ada haknya, bangun dan tidurlah, dan
puasa dan berbukalah. (Hr. Muslim)
Prinsip Ibadah: Mudah dan Meringankan







]:[
Karena itu, barangsiapa di antara kamu hadir (di negeri tempat
tinggalnya) di bulan itu, maka hendaklah ia berpuasa pada
bulan itu, dan barangsiapa sakit atau dalam perjalanan (lalu ia
berbuka), maka (wajiblah baginya berpuasa), sebanyak hari
yang ditinggalkannya itu, pada hari-hari yang lain. Allah
menghendaki kemudahan bagimu, dan tidak menghendaki
kesukaran bagimu. Dan hendaklah kamu mencukupkan
bilangannya dan hendaklah kamu mengagungkan Allah atas
petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu, supaya kamu
bersyukur. (Al-Baqarah:185)






Dan berjihadlah kamu pada jalan Allah dengan jihad yang sebenar-
benarnya. Dia telah memilih kamu dan Dia sekali-kali tidak menjadikan
untuk kamu dalam agama suatu kesempitan. (al-Hajj:78)
Ajaran Islam ajaran Mudah











]:[

(Yaitu) orang-orang yang mengikut Rasul, Nabi yang ummi yang (namanya)
mereka dapati tertulis di dalam Taurat dan Injil yang ada di sisi mereka,
yang menyuruh mereka mengerjakan yang ma'ruf dan melarang mereka
dari mengerjakan yang mungkar dan menghalalkan bagi mereka segala
yang baik dan mengharamkan bagi mereka segala yang buruk dan
membuang dari mereka beban-beban dan belenggu-belenggu yang ada
pada mereka. Maka orang-orang yang beriman kepadanya.
memuliakannya, menolongnya dan mengikuti cahaya yang terang yang
diturunkan kepadanya (Al Quran), mereka itulah orang-orang yang
beruntung. (Al-Araf157
Boleh Qosor Sholat






]:[
Dan apabila kamu bepergian di muka bumi, maka tidaklah mengapa kamu
men-qashar sembahyang(mu), jika kamu takut diserang orang-orang kafir.
Sesungguhnya orang-orang kafir itu adalah musuh yang nyata bagimu.
(An-Nisa:101)
Urgensi Ibadah
Urgensi Ibadah bermuara pada ketaqwaan

]:[

Hai manusia, sembahlah Tuhanmu yang telah menciptakanmu dan orang-
orang yang sebelummu, agar kamu bertakwa, (al-Baqarah:21)

Anda mungkin juga menyukai