Anda di halaman 1dari 26

SKENARIO 1

RUANG 6
KASUS A
Dodi berusia 23 tahun masuk UGD karena
mengalami kecelakaan lalu lintas. Ia sedang
mengendarai sepeda motor tiba-tiba ditabrak
dari samping kanan oleh mobil diperempatan
jalan sehingga ia terjatuh dari motor. Dodi
mengeluh rasa nyeri di sertai luka pada paha
kanan, serta tidak dapat menggerakkan
ekstremitas bawah kanan. Kecelakaan terjadi
kurang lebih 3 jam sebelum masuk rumah sakit.
Dodi telah mendapat pertolongan dari Rumah
Sakit setempat tetapi karen fasilitas tidak
memadai ia di kirim ke RS Prof.dr.RD.Kandao
KATA SULIT
Eksterimitas bawah kanan
KATA KUNCI
Dodi, , 23 tahun
Masuk UGD mengalami KLL (ditabrak dari
samping kanan) sehingga terjatuh.
Nyeri pada paha kanan
Tidak dapat menggerakkan ekstremitas
bawah kanan
Kecelakaan terjadi kurang lebih 3 jam
sebelum masuk RS.
KERANGKA BERPIKIR KASUS A
MEKANISME TERJADINYA
TRAUMA

PEMERIKSAAN

CEDERA PADA EKSTREMITAS DIAGNOSIS


BAWAH

FRAKTUR REHABILITASI
MEKANISME TERJADINYA TRAUMA

CEDERA EXTREMITAS
BAWAH

CEDERA TUMPUL

PENGENDARA
SEPEDA MOTOR

MOBIL
URUTAN PEMERIKSAAN PASIEN
TRAUMA BERDASARKAN ATLS
1. Persiapan (Fase Pra-RS dan Fase RS)
2. TRIASE
3. Primary Survey
4. Resusitasi
5. Tambahan primary survey dan resutasi
6. Secondary survey
7. Tambahan secondary survey
8. Pemantauan dan re-evaluasi
bersikenambungan
9. Penanganan definitif
PRIMARY SURVEY :
A irway (Cervical Spine Control) : kelancaran
jalan nafas
B reathing : evaluasi fungsi ventilasi dari
paru, dinding dada, dan
C diafragma
irculation : - Volume darah dan cardiac
D output
E - Perdarahan
isability : evaluasi neurology
SECONDARY SURVEY
- Head to toe examination
- Re-evaluasi tanda vital
- Foto ronsen yang diperlukan
- Evaluasi radiologis
- Pemeriksaan laboratorium
PEMERIKSAAN UNTUK PENEGAKAN
DIAGNOSIS
1. Anamnesis
2. Pemeriksaan Fisik
a. INSPEKSI (LOOK)
b. PALPASI (FEEL)
c. PERGERAKAN (MOVE)
3. Pemeriksaan Neurologis
4. Pemeriksaan Radiologis
5. Pemeriksaan Khusus lainnya : CT-Scan, MRI, RIS
3. PEMERIKSAAN NEUROLOGIS
JENIS FRAKTUR
FRAKTUR DALAM FRAKTUR DALAM
KASUS KASUS
REHABILITASI
FIKSASI INTERNAL FIKSASI EKSTERNAL
KASUS B
Selang beberapa bulan Dodi mengiris
bagian anterior kedua pergelangan
manusnya dengan pisau silet. Dodi segera
di bawa ke bagian gawat darurat RSUP
Prof.dr.RD Kandou Malalayang. Dari
pergelangan manus sinistra terjadi
perdarahan yang cukup banyak, tetapi
dengan segera dapat dihentikan dengan
penekanan ringan. Semburan darah ringan
yang berasal dari sisi lateral pergelangan
Pada pemeriksaan manus sinistra dan
pergelangan menunjukkan pergerakan
manusnya normal dan tidak
anesthesia/kehilangan sensibilitas pada
region tersebut. Pada inspeksi manus
dextra dan pergelangannya ditemukan 2
buah tendon suoperficial dan sebuah saraf
besarnya terputus. Adductio pollex dapat
dilakukan tetapi oppositionya tidak bisa
terjadi, dan juga terdapat sedikit
kehilangan kontrol pergerakan hallus digiti
index et media serta anesthesia pada
bagian lateral palma manus et digiti.
KATA SULIT:
Manus sinistra
Manus dextra
Adductio polex
Opositio
Anasthesia
Digiti index et media
Lateral palma manus et digiti
KALIMAT KUNCI
Dodi, 23 tahun
Pergelangannya ditemukan 2 buah tendon
superficial dan sebuah saraf besarnya
terputus, karena diiris dengan pisau silet.
Adductio pollex dapat dilakukan, tetapi
oppositionya tidak bisa terjadi
Terdapat sedikit kehilangan kontrol
pergerakan.
PROBLEMA DAN PENYELESAIANNYA
CEDERA PADA STUKTUR ANATOMI

TENDON SARAF PEMBULUH DARAH

TERPUTUS
r.palmaris superfisialis arteria radialis

N.
T. MUSCULI MEDIANUS
FLEXORIS T. MUSCULI
HALLUCIS PALMARIS
LONGUS LONGUS
AKIBATNYA..

TERJADI GANGGUAN FISIOLOGIS

GANGGUAN OPPOSITIO,
KONTROL GERAKAN HALUS
DIGITI INDEX ET MEDIA, FLEXIO PERGELANGAN
DAN ANESTHESIA MANUS MELEMAH
LATERAL PALMAR MANUS
ET DIGITI
N. RADIALIS N. MEDIANUS N. ULNARIS

m. abductor Musculi thenar m. adductor


pollicis longus pollicis longus

Abductio Oppositio Adductio


polex polex polex

-Kehilangan sensasi pada polex


- hilangnya kontrol gerakan halus
digiti manus II dan III
FLEXIO PERGELANGAN MANUS
MELEMAH
Terpotongnya tendon m.
palmaris longus dan
tendon m. flexor carpi
radialis. Pada saat
melakukan flexio
pergelangan tangan akan
menyebabkan tertariknya
manus ke sisi ulnaris oleh
m.flexor carpi ulnaris
(yang tidak terganggu
karena diurus oleh
n.ulnaris)

Anda mungkin juga menyukai