HUBUNGAN FAKTOR PREDISPOSISI, PEMUNGKIN DAN PENGUAT DENGAN

KEPATUHAN ORANG DENGAN HIV DAN AIDS (ODHA) DALAM

MENGONSUMSI ANTIRETROVIRAL (ARV) DI RUMAH SAKIT
HKBP BALIGE

SEMINAR PROPOSAL

TIM PENGUJI :
Prof. Dr. Dra. Ida Yustina, M.Si
Darwin Syamsul, S.Si, M.Si, Apt
Dr. Heldy BZ, MPH
Dr. Rusmalawaty, M.Kes

CHANDRA SIAGIAN
1303195060

PROGRAM STUDI S2 KESEHATAN MASYARAKAT

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN HELVETIA
MEDAN
2015
 Jumlah AIDS 43.677
orang dan angka Hasil survei awal : Kondisi ini diduga karena:
60 juta orang telah kematiannya 8.340
terinfeksi HIV dan hampir jiwa dan telah Data jumlah ODHA i) Jarak cukup jauh
30 juta telah meninggal mendapatkan terapi sampai bulan Juni ii) Pindah tanpa
ARV 34.961 orang tahun 2015 sebanyak pemberitahuan
terkait HIV 400 orang terdiri dari
(32%). iii) takut efek samping
ODHA yang masih hidup 279 orang, meninggal ARV.
di Asia dan Pasifik (2011) Provinsi Sumatera dunia 118 orang dan iv) belum paham tentang
5 juta dan 92.000 jiwa Utara menduduki sisanya yang masih manfaat terapi ARV
peringkat ke-11 dari hidup 282 orang.
di Eropa Timur dan Asia 33 provinsi di seluruh
v) Dukungan keluraga
Tengah serta 900.000 mengonsumsi ARV rendah
Indonesia dengan
jiwa dan 7.000 orang sebanyak 234 orang vi) Tenaga kesehatan
jumlah kasus HIV kurang memiliki waktu
meninggal di negara sebanyak 5.027 dan dan rutin mengambil
obat 173 orang. mengunjungi ODHA
Barat dan Eropa Tengah kasus AIDS sebanyak
(UNAIDS, 2012). 515 kasus
 Rumusan
Masalah
Tujuan Manfaat
Apakah ada menganalisis Bahan masukan
hubungan faktor hubungan faktor dalam
predisposisi predisposisi penyusunan
(pendidikan, (pendidikan, kebijakan dan
pengetahuan, pengetahuan, program
sikap), pemungkin sikap), pemungkin pelayanan
(dukungan (dukungan kesehatan kepada
keluarga) dan keluarga) dan ODHA dan bahan
penguat penguat evaluasi.
(dukungan tenaga (dukungan tenaga
kesehatan) kesehatan)
dengan dengan
kepatuhan ODHA kepatuhan ODHA
mengonsumsi mengonsumsi
(ARV) ARV
HIV adalah virus atau jasad renik AIDS adalah penyakit yang
yang sangat kecil, yang disebabkan oleh virus HIV yang
menyerang sistem kekebalan merusak sistem kekebalan
tubuh manusia dan kemudian tubuh manusia.
menimbulkan AIDS.

ARV (Antiretroviral)
Terapi antiretroviral adalah obat yang dirancang untuk menghambat
perkembangan penyakit HIV dan AIDS.

Keterbatasan ARV
a. ARV tidak mampu memberantas virus.
b. Jenis HIV yang resisten sering muncul, bila pasien tidak patuh
(95% atau lebih).
c. Efek samping.
Program Pemberantasan HIV dan AIDS

1. Kebijakan dan Strategi

2. Dasar- dasar Kebijakan
3. Strategi Penanggulangan HIV dan AIDS

Kepatuhan

Kepatuhan atau adherence pada terapi adalah sesuatu keadaan di mana

pasien mematuhi pengobatannya atas dasar kesadaran sendiri, bukan
hanya karena mematuhi perintah dokter.

Kepatuhan harus selalu dipantau dan dievaluasi secara teratur pada

setiap kunjungan pasien.
1) Faktor Predisposisi
Faktor-faktor ini mencakup mengenai pengetahuan dan sikap
masyarakat terhadap kesehatan, tingkat pendidikan, dan tingkat
sosial/ekonomi

2) Faktor Pemungkin
Faktor-faktor ini mencakup ketersediaan sarana dan prasarana atau
fasilitas kesehatan bagi masyarakat.

3) Faktor Penguat
Faktor-faktor ini meliputi faktor sikap dan perilaku tokoh masyarakat,
tokoh agama, sikap dan perilaku para petugas ternasuk petugas
kesehatan, ternasuk juga undang-undang, peraturan-peraturan baik
dan pusat maupun pemerintah daerah yang terkait dengan kesehatan.
Variabel Independen Variabel Dependen

Predisposisi
- Pendidikan
- Pengetahuan Kepatuhan orang Patuh
- Sikap dengan HIV dan
AIDS (ODHA)
Pemungkin mengonsumsi
Tidak
- Dukungan keluarga Antiretroviral Patuh
(ARV)
Penguat
- Dukungan tenaga
kesehatan
Ada hubungan faktor predisposisi (pendidikan, pengetahuan, sikap)
dengan kepatuhan orang dengan HIV dan AIDS (ODHA) dalam
mengonsumsi Antiretroviral (ARV).

Ada hubungan faktor pemungkin (dukungan keluarga) dengan

kepatuhan orang dengan HIV dan AIDS (ODHA) dalam mengonsumsi
Antiretroviral (ARV).

Ada hubungan faktor penguat (dukungan tenaga kesehatan) dengan

kepatuhan orang dengan HIV dan AIDS (ODHA) dalam mengonsumsi
Antiretroviral (ARV).
 Analitik Rumah Sakit Populasi adalah

Populasi dan Sampel

Jenis Penelitian

Lokasi dan Waktu

observasional Umum Balige. penderita ODHA
dengan desain mengikuti terapi
ARV sebanyak
matched case 234 orang .
control study.
Jumlah sampel
47 orang ODHA
(Kontrol) dan 47
orang ODHA
tidak patuh
(Kasus)
 Teknik yang Menggunakan
Metode Pengumpulan Data

Reliabilitas
1. Data

Validitas
digunakan adalah Alpha Cronbach
Primer. korelasi Product untuk mengetahui
Moment. konsistensi
2. Data intrumen.
Sekunder.
Definisi Operasional
Pendidikan adalah jenjang pendidikan formal ODHA yang ditandai dengan
kepemilikan ijazah..

Pengetahuan adalah segala sesuatu yang diketahui ODHA tentang ARV

meliputi: pengertian HIV, gejala, konseling ARV, manfaat, akibat tidak
mengkonsumsi obat.

Sikap adalah tanggapan atau respons ODHA tentang ARV meliputi manfaat
ARV, syarat mengikuti terapi ARV, resisten obat, mengonsumsi obat, dan
lingkungan sosial.

Dukungan keluarga adalah upaya keluarga dalam memberikan dorongan atau

semangat agar ODHA patuh mengonsumsi ARV.

Dukungan tenaga kesehatan adalah upaya tenaga kesehatan dalam

memberikan dorongan atau semangat agar ODHA patuh mengonsumsi ARV.

Kepatuhan adalah tindakan ODHA mematuhi ketentuan yang telah diberikan

tenaga kesehatan dalam mematuhi terapi ARV dan perlu adanya kesadaran
dari ODHA itu sendiri.
Aspek Pengukuran Variabel Penelitian
Jumlah Alternatif Bobot Skala
Variabel Pertanyaan/ jawaban Nilai Skor Kategori Ukur
Observasi
Pendidikan 1 Sarjana 4 Pendidikan Ordinal
SMA/Sederajat 3 rendah
SMP/Sederajat 2 Pendidikan
SD/Sederajat 1 tinggi
Pengetahuan 10 Benar 2 16-20 Baik Ordinal
Salah 1 10-15 Tidak baik
Sikap 10 Sangat setuju 4 26-40 Positif Ordinal
Setuju 3 10-25 Negatif
Tidak setuju 2
Sangat tidak
Setuju 1
Dukungan 6 Ya 2 10-12 Mendukung Ordinal
Keluarga Tidak 1 6-9 Tidak
mendukung
Dukungan 10 Ya 2 16-20 Mendukung Ordinal
tenaga Tidak 1 10-15 Tidak
kesehatan mendukung
Kepatuhan 5 Ya 2 8-10 Patuh Nominal
Tidak 1 5-7 Tidak patuh
Analisis Data
1. Analisis univariat mendeskripsikan variabel yang
diteliti, dengan ukuran persentase dan proporsi.

2. Analisis bivariat menggunakan uji chi-square pada

taraf kemaknaan 95%.