Anda di halaman 1dari 23

BANDAR UDARA

OLEH :
SITTI HAWA, ST., MPW
Apa itu Lapangan Terbang ?
Definisi Lapangan Terbang :
Suatu kumpulan dari beberapa fasilitas pendukung
yang saling berhubungan dan melayani aktivitas
transportasi udara seperti landasan pacu (runway),
landasan penghubung (taxiway), apron, gedung
terminal, ATC-tower, dan hanggar.
Rutinitasdari aktivitas penerbangan
pada lapangan terbang membentuk
suatu sistem bandar udara
APA ITU BANDAR UDARA
1. Bandar udara adalah lapangan terbang
yang dipergunakan untuk mendarat dan lepas
landas pesawat udara, naik turun penumpang
dan atau bongkar muat kargo atau pos serta
dilengkapi dengan fasilitas keselamatan
penerbangan dan sebagai tempat
perpindahan antarmoda transportasi.
2. Bandar Udara adalah kawasan di daratan dan/atau
perairan dengan batas-batas tertentu yang digunakan
sebagai tempat pesawat udara mendarat dan lepas landas,
naik turun penumpang, bongkar muat barang, dan tempat
perpindahan intra dan antarmoda transportasi,yang
dilengkapi dengan fasilitas keselamatan dan keamanan
penerbangan, serta fasilitas pokok dan fasilitas penunjang
lainnya, yang terdiri atas bandar udara umum dan bandar
udara khusus
Bagaimana Filosofi Dasar Bandar Udara
Filosofi Dasar Bandar Udara

1. Keberadaan bandar udara harus dapat


menggerakkan roda perekonomian di
daerah sekitar dan harus dapat dirasakan
manfaatnya oleh sebagian besar
masyarakat yang tinggal disekitar bandar
udara.
2. Pelayanan bandar udara harus berorientasi
kepada kepuasan pelanggan (pengguna jasa),
menciptakan keamanan, ketertiban,
kelancaran dan kenyamanan serta memiliki
nilai tambah bagi para pelaku ekonomi
melalui pelayanan jasa transportasi udara
yang efektif dan efisien.
3. Bandar udara harus diusahakan sedemikian rupa,
sehingga dapat memupuk keuntungan yang sebesar
besarnya dengan tetap mempertimbangkan aspek
keamanan dan keselamatan penerangan
Bagaiman Fungsi Bandar Udara ?
Fungsi bandar udara

1. Memberi fasilitas bagi pesawat terbang


mendarat dan tinggal landas
2. Tempat pemindahan moda transportasi
dari darat ke udara
3. Sebagai pusat kegiatan ekonomi wilayah
dan pusat
Tiga komponen utama subsistem transportasi udara
yang saling berinteraksi :
1. Bandar udara
2. Maskapai penerbangan
3. Pengguna jasa angkutan udara
SISTEM BANDAR
UDARA
Tujuan dari perencanaan sistem Bandar udara adalah untuk pengembangan
komponen-komponen pendukung utama maupun tambahan dalam bandar udara
secara terarah dan terpadu menurut konsep rencana induk bandar udara.
Rencana induk bandar udara (Airport Masterplan) merupakan pedoman jangka
panjang dalam :
(i) Pengembangan fasilitas-fasilitas fisik dari suatu bandar udara
(ii) Pengembangan lahan yang terletak di dalam wilayah/ kawasan otorita bandar
udara
(iii) Penetapan kelayakan ekonomis lapangan terbang
(iv) Penetapan jadwal prioritas dan pentahapan bagi pemeliharaan dan perbaikan
fasilitas fisik bandar udara
(v) Penetapan kebutuhan perhubungan darat untuk akses keluar- masuk wilayah
bandar udara.
Komponen pendukung utama :

1. Gedung Terminal Utama yang terdiri atas


Terminal Keberangkatan (Departure
Terminal) untuk mengatur proses
keberangkatan penumpang dan Terminal
Kedatangan (Arrival Terminal) untuk
mengatur proses kedatangan penumpang
2. Apron merupakan area parkir pesawat
terbang dengan struktur perkerasan kaku
(rigid pavement) pada masing-masing jalur
terminal yakni terminal kedatangan maupun
terminal keberangkatan.
Gedung Terminal dan Apron
Komponen Bandar Udara

3. ATC (Air Traffic Control) Tower merupakan menara


pengatur dan pengawasan lalu lintas udara, yang
mengatur sistem keamanan penerbangan serta
berwenang untuk memberikan ijin dalam proses tinggal
landas (take-off) maupun pendaratan (landing) dari
pesawat terbang.
4. Landasan pacu (runway)
merupakan jalur utama dengan struktur perkerasan
lentur (flexible pavement) bagi pesawat terbang untuk
melakukan tinggal landas (take-off) dan pendaratan
(landing).
ATC dan Runway
Komponen pendukung bandar udara

5. Landasan penghubung merupakan jalur penghubung untuk


mobilitas pesawat terbang dari apron ke landasan pacu dan
sebaliknya, yakni terdiri atas jalur penghubung masuk
landasan pacu (entrance taxiway) dan jalur penghubung
keluar landasan pacu (exit taxiway)
6. Hanggar adalah tempat perawatan dan pemeliharaan
pesawat terbang sebelum dan sesudah melakukan
penerbangan.
7. Airport Security and Safety Division atau divisi keamanan
dan keselamatan otorita bandar udara berwenang untuk
menjamin keamanan dan keselamatan pengguna jasa
transportasi udara selama berada di bandar udara.
LANDASAN PENGHUBUNG, HANGGAR
DAN AIRPORT SECURITY SERTA
SAFETY DIVISION
FUNGSI TERMINAL
DI BANDARA
1. SEBAGAI TEMPAT PENYELENGGARAAN KEGIATAN PEMERINTAHAN :
a. pembinaan kegiatan penerbangan yang dilaksanakan oleh
otoritas bandar udara;
b. kepabeanan yang dilaksanakan oleh instansi yang membidangi
urusan kepabeanan
c. keimigrasian yang dilaksanakan oleh instansi yang membidangi
urusan keimigrasian
d. kekarantinaan yang dilaksanakan oleh instansi yang membidangi
urusan kekarantinaan.
FUNGSI TERMINAL
DI BANDARA
SEBAGAI TEMPAT PENYELENGGARAAN KEGIATAN PENGUSAHAAN YANG
BERORIENTASI PADA PENGUSAHAAN DAN KEUNTUNGAN

a. kegiatan pelayanan jasa kebandarudaraan yang


dilaksanakan oleh badan usaha bandar udara atau
unit penyelenggara bandar udara
b. kegiatan pelayanan jasa terkait bandar udara yang
dilaksanakan oleh badan usaha bandar udara atau
unit penyelenggara bandar udara serta badan
hukum Indonesia atau perorangan.

Anda mungkin juga menyukai